Ini Alasan Sopir Tabrak Anak Sekolah Dasar di China Hingga Tewas

Merdeka.com - Insiden penabrakan di sebuah jalan di depan sekolah dasar China yang menewaskan lima orang dan melukai 19 lainnya kemarin rupanya dilakukan atas unsur kesengajaan oleh sopir kendaraan. Si sopir yang merupakan pelaku tunggal, sedang menghadapi konflik rumah tangga sehingga melakukan hal itu tanpa pikir panjang.
"Pelaku bernama Han Jihua adalah pengangguran berusia 29 tahun asal Jianchang. Dia diketahui sebagai sosok pendiam, paranoid, dan berpikiran sempit," demikian pernyataan pemerintah setempat, dikutip dari Asia One, Jumat (23/11).
"Baru-baru ini, karena konflik dengan istri, dia mulai merasa muak dengan hidupnya dan berniat bunuh diri. Keputusannya untuk menabrakkan kendaraan ke anak-anak SD dilakukannya secara acak," tambah pernyataan itu.
Pelaku sempat melarikan diri usai melakukan aksinya, namun dengan cepat ditahan oleh polisi. Sementara para korbannya langsung dilarikan ke rumah sakit untuk menerima perawatan medis. Tiga di antara korban terluka, dilaporkan berada dalam kondisi serius.
Sebelumnya diberitakan sebuah mobil membelok secara tiba-tiba ke sisi jalan berlawanan di Huludao, provinsi Liaoning. Mobil tersebut menyasar anak-anak sekolah yang sedang berbaris untuk menyebrang.
Rekaman amatir muncul di media sosial menunjukkan tubuh-tubuh korban yang berjatuhan diterjang mobil bahkan ada yang hingga ke seberang jalan. Bahkan dalam rekaman lain yang lebih memilukan, terpampang dua bocah terbaring tak sadarkan diri dengan tubuh bersimbah darah di jalanan.
(mdk/ias)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya