Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Libya Setujui Usul PBB Lakukan Gencatan Senjata Selama Idul Adha

Libya Setujui Usul PBB Lakukan Gencatan Senjata Selama Idul Adha Bendera Libya. AFP/ Abdullah Doma

Merdeka.com - Pemerintah Kesepakatan Nasional Libya atau Goverment of National Accord (GNA) pada Sabtu (10/8) menerima usulan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk melakukan gencatan senjata, atau penghentian sementara serangan senjata selama libur Idul Adha.

"(Gencatan senjata itu) untuk menghormati tempat ini dalam semangat kami, sehingga warga Libya dapat merayakan Idul Adha dengan damai," ujar Juru Bicara Haftar, Ahmad al-Mesmari, seperti yang dikutip Al Jazeera pada Minggu (11/8).

Di saat pemerintah Libya telah menyetujui usulan gencatan senjata, sebuah bom mobil meledak di Timur Kota Benghazi, Libya dan menewaskan tiga staf PBB. Tidak ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas insiden bom yang terjadi di benteng pertahanan Tentara Nasional Libya atau Libyan National Army (LNA) itu.

Orang lain juga bertanya?

"Semua pihak harap menghormati gencatan senjata kemanusiaan selama Idul Adha, dan kembali ke meja perundingan untuk mencapai masa depan yang damai dan layak bagi rakyat Libya," imbau Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres.

Bulan April lalu, LNA meluncurkan serangan mendadak ke Tripoli untuk merebut kota tersebut dari pasukan loyal GNA. Untuk menengahi konflik antara LNA dan GNA, PBB mengusulkan agar keduanya melakukan gencatan senjata di Tripoli, ibu kota Libya. Gencatan senjata mencakup penghentian tembakan langsung atau tidak langsung, pergerakan pasukan, hingga pengintaian melalui udara.

Konflik internal itu bermula ketika pendukung LNA yang dipimpin oleh Khalifa Haftar berusaha merebut Tripoli dari pasukan militer GNA, karena dituduh telah mengganggu stabilitas Libya sejak jatuhnya Muammar Gaddafi, tahun 2011.

Al Jazeera melaporkan, pertempuran untuk memperebutkan Tripoli itu telah menggusur lebih dari 100.000 orang. Sementara menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ratusan orang termasuk warga sipil menjadi korban jiwa.

Reporter Magang: Anindya Wahyu Paramita

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
21 September Hari Perdamaian Internasional, Ketahui Sejarah dan Tradisinya
21 September Hari Perdamaian Internasional, Ketahui Sejarah dan Tradisinya

Konflik perang masih terjadi di beberapa belahan dunia.

Baca Selengkapnya
Prabowo Bertemu Menlu AS di Yordania, Bahas Gencatan Senjata Permanen di Gaza
Prabowo Bertemu Menlu AS di Yordania, Bahas Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Indonesia menyambut baik diadopsinya Resolusi DK PBB 2735 yang diusulkan Presiden AS Biden dengan proposal tiga fase untuk gencatan senjata permanen di Gaza.

Baca Selengkapnya
Komisi I DPR Desak Implementasi Resolusi DK PBB untuk Gencatan Senjata Permanen di Gaza
Komisi I DPR Desak Implementasi Resolusi DK PBB untuk Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Komisi I DPR Desak Implementasi Resolusi DK PBB untuk Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Disepakati Majelis Umum PBB, Hasilkan 153 Dukungan Suara
FOTO: Momen Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Disepakati Majelis Umum PBB, Hasilkan 153 Dukungan Suara

PBB menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera dalam perang Israel-Hamas di Gaza.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Dewan Keamanan PBB Akhirnya Setujui Resolusi Gencatan Senjata Segera di Jalur Gaza
FOTO: Momen Dewan Keamanan PBB Akhirnya Setujui Resolusi Gencatan Senjata Segera di Jalur Gaza

Dewan Keamanan PBB menyetujui resolusi yang menuntut gencatan senjata segera di Jalur Gaza ketika Amerika Serikat memilih abstain.

Baca Selengkapnya
Bicara di KTT untuk Gaza, Prabowo Tegaskan Dukungan Indonesia untuk Kemerdekaan Palestina
Bicara di KTT untuk Gaza, Prabowo Tegaskan Dukungan Indonesia untuk Kemerdekaan Palestina

Prabowo mengapresiasi langkah Yordania, Mesir, dan PBB yang telah menginisiasi terselenggaranya Konferensi Tingkat Tinggi untuk Gaza.

Baca Selengkapnya
Jokowi dan Grand Syekh Al Azhar Kompak Dorong Gencatan Senjata Permanen di Gaza
Jokowi dan Grand Syekh Al Azhar Kompak Dorong Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Grand Syekh menuturkan semua negara harus mendorong perdamaian di Gaza, khususnya negara muslim.

Baca Selengkapnya
Ketum PBNU Desak Gencatan Senjata untuk Menghentikan Konflik di Gaza
Ketum PBNU Desak Gencatan Senjata untuk Menghentikan Konflik di Gaza

"NU sama dengan pemerintah RI menuntut, mendesak gencatan senjata segera," kata Gus Yahya.

Baca Selengkapnya
Hamas dan Jihad Islam Tolak Usulan Mesir Soal Gaza Demi Imbalan Gencatan Senjata Permanen
Hamas dan Jihad Islam Tolak Usulan Mesir Soal Gaza Demi Imbalan Gencatan Senjata Permanen

Hamas dan Jihad Islam Tolak Usulan Mesir Soal Gaza Demi Imbalan Gencatan Senjata Permanen

Baca Selengkapnya
Prabowo: Pasukan Perdamaian RI Tetap di Lebanon Selama Serangan Israel ke Gaza Masih Berlangsung
Prabowo: Pasukan Perdamaian RI Tetap di Lebanon Selama Serangan Israel ke Gaza Masih Berlangsung

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyatakan, bahwa belum ada rencana untuk menarik Pasukan TNI dalam misi perdamaian PBB di Lebanon.

Baca Selengkapnya
Pemimpin Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata dengan Israel Semakin 'Dekat'
Pemimpin Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata dengan Israel Semakin 'Dekat'

Pemimpin Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata dengan Israel Semakin 'Dekat'

Baca Selengkapnya
Menlu Retno: Indonesia Bisa Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza jika Dapat Mandat dari PBB
Menlu Retno: Indonesia Bisa Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza jika Dapat Mandat dari PBB

Prabowo sebelumnya sempat mengungkapkan akan mengirim pasukan perdamaian ke Gaza.

Baca Selengkapnya