Mata-mata jagoan era Uni Soviet tutup usia
Merdeka.com - Begawan intelijen Uni Soviet, Yuri Drozdov, dikabarkan tutup usia. Dia merupakan seorang agen mata-mata jagoan ketika Negeri Beruang Merah itu terlibat Perang Dingin selepas Perang Dunia II.
Dilansir dari laman Associated Press, Rabu (21/6), Yuri meninggal pada umur 91. Sebagai sosok mata-mata yang disegani, sebab kematiannya pun tidak diberitahukan oleh Lembaga Intelijen Luar Negeri Rusia (SVR), yang merupakan pengganti KGB.
"Yuri Drozdov adalah orang yang hangat dan pemimpin yang bijak," tulis SVR dalam keterangannya.
-
Siapa yang memimpin penyerangan Mongol ke Rusia? Serangan ini dipimpin oleh Batu Khan, cucu dari Genghis Khan.
-
Siapa yang memimpin penculikan para jenderal? Doel Arif mendapat tugas menculik para Jenderal Angkatan Darat di malam kelam itu. Doel Arif menjadi Komandan Pasukan Pasopati dalam Gerakan 30 September.
-
Bagaimana agen CIA itu masuk ke Istana? Dia mengaku keluarganya adalah pendukung kemerdekaan Indonesia. Bung Karno pun menerimanya dengan tangan terbuka.
-
Siapa yang memimpin ekspedisi di Turkistan? Pemimpin ekspedisi Aleksandr Podushkin, arkeolog di Universitas Ozbekali Zhanibekov, mengatakan negara bagian Kangju adalah sebuah federasi yang terdiri dari berbagai macam orang, termasuk, pada saat itu, kelompok-kelompok nomaden Sarmatian, Xiongnu, dan Saki (yang mungkin saja merupakan orang Skit).
-
Siapa yang memimpin ekspansi? Pelaksana tugas Direktur Utama HKR, Juni Iranto menyampaikan langkah ini sebagai langkah strategis perusahaan untuk memperluas bisnis.
-
Kapan Rusia melakukan invasi? Namun, perhatian dunia saat ini sepenuhnya tertuju pada Rusia seiring dengan invasinya ke Ukraina.
Karir Yuri di dunia telik sandi dimulai selepas PD II. Dia bergabung dengan KGB pada 1956 dan ditugaskan sebagai penghubung dengan Dinas Polisi Rahasia Jerman Timur, Stasi. Enam tahun kemudian, dia menjadi bagian dalam negosiasi pertukaran tawanan. Yakni Amerika Serikat menyerahkan mata-mata KGB, Rudolf Abel, dengan syarat Uni Soviet membebaskan pilot pesawat intai U2 milik AS, Gary Francis Powers, yang ditembak jatuh saat mengambil gambar dari udara di langit Uni Soviet. Kejadian itu diabadikan dalam film Bridge of Spies dibintangi Tom Hanks.
Selanjutnya, Yuri menjalankan tugas sebagai intelijen dengan kedok seorang diplomat. Dia pernah bertugas di China sejak 1964 hingga 1968, dan di Amerika Serikat mulai 1975 sampai 1979.
Setelah itu, dia ditugasi mengelola biro KGB yang khusus menangani agen-agen mereka yang menyamar di luar negeri. Biasanya mereka yang bertugas adalah mata-mata unggulan dan sengaja diberi identitas palsu.
Di pengujung 1979, Yuri memimpin penyerbuan istana Presiden Afghanistan, Hafizullah Amin, yang membuka jalan buat invasi Uni Soviet. Dia juga adalah pendiri Satuan Khusus Vympel KGB, yang bertugas melakukan operasi di luar negeri dengan penyamaran.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gorbachev berperan penting dalam mengakhiri Perang Dingin.
Baca SelengkapnyaGubernur Jenderal Van Mook menggambarkan bahwa Amir merupakan orang yang tak mengenal kata takut.
Baca SelengkapnyaKedatangan seorang jenderal TNI dengan posisi penting menimbulkan kecurigaan Rusia.
Baca SelengkapnyaTak ada yang menyadarinya, termasuk Presiden dan pasukan pengawal presiden RI
Baca SelengkapnyaDi tengah kesunyian beranda Istana, tiba-tiba dari atas langit Istana, terdengar suara pesawat.
Baca SelengkapnyaSosok panglima perang termuda yang pernah dibenci karena kemampuannya.
Baca SelengkapnyaPembubaran Pakta Warsawa terjadi setelah runtuhnya rezim-rezim komunis di Eropa Timur dan berakhirnya Perang Dingin.
Baca SelengkapnyaPemakaman bos tentara bayaran Wagner, Yevgeny Prigozhin berlangsung di tanah kelahirannya di St Petersburg.
Baca SelengkapnyaPeristiwa Maukar terjadi di tengah kondisi politik yang penuh gejolak. Ketika berbagai pemberontakan muncul di daerah-daerah yang menginginkan otonomi daerah.
Baca Selengkapnya1 Oktober 1965, pukul 03.00 WIB, belasan truk dan bus meninggalkan Lubang Buaya. Mereka meluncur ke Pusat Kota Jakarta untuk menculik tujuh Jenderal TNI.
Baca SelengkapnyaMeski singkat, ternyata negara Lithuania juga pernah jatuh ke dalam cengkraman rezim komunis.
Baca SelengkapnyaBos Tentara Bayaran Wagner, Yevgeny Prigozhin dikabarkan tewas dalam kecelakaan pesawat Embraer 135-650 Legacy.
Baca Selengkapnya