Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penyerangan kampus Amerika di Kabul berakhir, 12 orang tewas

Penyerangan kampus Amerika di Kabul berakhir, 12 orang tewas Serangan militan ke kampus American University Kabul. ©2016 Merdeka.com/AP/Rahmat Gul

Merdeka.com - Serangan kelompok militan bersenjata di American University, Ibu Kota Kabul, Afghanistan berakhir. Aparat keamanan berhasil menambak mati dua penyerang. Kendati demikian, setelah 10 jam kontak senjata, 12 orang tewas terdiri atas tujuh mahasiswa, tiga polisi, dan dua satuan pengamanan kampus. Selain itu, 44 mahasiswa dan dosen terluka, seperti dilansir kantor berita AFP.

ABC News melaporkan, serangan ini terjadi Rabu (24/8) malam waktu setempat. Militan meledakkan beberapa bom, kemudian memberondong ruang kelas dengan senapan mesin. Tentara Afghanistan mendapat bantuan dari penasehat NATO asal swasta Amerika Serikat melawan balik serangan militan.

Saat tembak menembak terjadi, ratusan mahasiswa dan dosen berlarian mencoba melarikan diri dari kampus.

Salah satu saksi mata, Ahmad Shaheer, mengaku terjebak di ruang kelas bersama dosen dan belasan kawannya. "Kami bersembunyi di kelas ketika tembak menembak terjadi," ujarnya kepada kantor berita Reuters.

Fotografer kantor berita Associated Press, Massoud Hossaini, menyatakan penyerang memakai baju sipil tanpa penutup kepala. Puluhan mahasiswa yang terjebak meminta bantuan melalui jejaring sosial, terutama Twitter.

Hingga berita ini dilansir, belum ada pula kelompok teroris mengaku bertanggung jawab atas serangan ini.

American University didirkan pada 2006 melalui dana hibah pemerintah Amerika Serikat. Perguruan tinggi ini dalam waktu singkat menjadi institusi pendidikan unggulan di Afghanistan, karena didukung oleh dosen-dosen dari luar negeri. Lebih dari 1.700 mahasiswa belajar di kampus berbahasa Inggris ini.

Namun, karena banyak staf pengajar warga negara asing American University akhirnya kerap menjadi sasaran serangan kelompok teroris. Awal bulan ini, dosen warga negara AS dan Australia diculik oleh Taliban.

(mdk/ard)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pakai Syal Palestina, Tiga Pemuda Ditembak di AS, Dua Korban Kritis
Pakai Syal Palestina, Tiga Pemuda Ditembak di AS, Dua Korban Kritis

Tiga Pemuda Palestina Ditembak di AS, Dua Korban Kritis

Baca Selengkapnya
Kementerian Luar Negeri Pastikan Diplomat Indonesia Selamat  dan Aman Setelah Diserang Bom di Pakistan
Kementerian Luar Negeri Pastikan Diplomat Indonesia Selamat dan Aman Setelah Diserang Bom di Pakistan

Diplomat Indonesia bersama dengan sejumlah diplomat negara lainnya menjadi korban serangan teroris saat dalam perjalanan menuju sebuah acara di Pakistan.

Baca Selengkapnya
Bom Bunuh Diri Guncang Gedung Kementerian Turki, Satu Orang Tewas dan Dua Luka
Bom Bunuh Diri Guncang Gedung Kementerian Turki, Satu Orang Tewas dan Dua Luka

Ledakan terjadi beberapa jam sebelum parlemen dijadwalkan bersidang kembali setelah liburan musim panas.

Baca Selengkapnya
Kronologi Diplomat Indonesia Diserang Bom di Pakistan, Satu Polisi Tewas
Kronologi Diplomat Indonesia Diserang Bom di Pakistan, Satu Polisi Tewas

Serangan tersebut dikonfirmasi menewaskan seorang polisi yang mengawal konvoi.

Baca Selengkapnya
Bentrokan Warga di Maluku Tenggara Timbulkan Korban Jiwa, Pelajar Tewas Tertembak Senapan
Bentrokan Warga di Maluku Tenggara Timbulkan Korban Jiwa, Pelajar Tewas Tertembak Senapan

Bentrokan dua kelompok warga di di Kompleks Perumahan Pemda, Maluku Tenggara menyebabkan satu pelajar tewas.

Baca Selengkapnya
Penembakan Massal di Kampus Belanda, Tiga Orang Tewas Termasuk Dokter
Penembakan Massal di Kampus Belanda, Tiga Orang Tewas Termasuk Dokter

Seorang mahasiswa berusia 32 tahun melepaskan tembakan di kampusnya hingga menewaskan dua orang.

Baca Selengkapnya
Tiga Mahasiswa Luka Buntut Demo Tolak UU Pilkada di Palu, Satu Dirawat di Rumah Sakit
Tiga Mahasiswa Luka Buntut Demo Tolak UU Pilkada di Palu, Satu Dirawat di Rumah Sakit

Korban merupakan mahasiswa baru asal Fakultas Kehutanan Untad.

Baca Selengkapnya
Bentrok Antarfakultas di Universitas Islam Makassar, 16 Mahasiswa Ditangkap
Bentrok Antarfakultas di Universitas Islam Makassar, 16 Mahasiswa Ditangkap

Polisi menangkap 16 pelaku bentrok mahasiswa antarfakultas di Universitas Islam Makassar (UIM) yang menyebabkan sejumlah ruang sekretariat rusak.

Baca Selengkapnya
Dua Pelajar Diduga Pelaku Penembakan Pesawat di Dekai Ditangkap, Anggota KKB?
Dua Pelajar Diduga Pelaku Penembakan Pesawat di Dekai Ditangkap, Anggota KKB?

Polisi menangkap dua pelajar berinisial MH dan GB atau GE

Baca Selengkapnya
25 Tahun Tragedi Trisakti
25 Tahun Tragedi Trisakti

Lembar kelam pelanggaran HAM yang tak kunjung menemukan titik cerah. Begini ceritanya!

Baca Selengkapnya
Mencekam, 44 Orang Tewas Usai Bom Bunuh Diri Porak-Porandakan Acara Partai Politik di Pakistan
Mencekam, 44 Orang Tewas Usai Bom Bunuh Diri Porak-Porandakan Acara Partai Politik di Pakistan

Serangan bom bunuh pada hari Minggu (30/7/2023) tersebut terjadi di tengah rapat umum politik.

Baca Selengkapnya
Kebakaran Ponpes Al Washilah Lemo Polman Renggut Korban Jiwa, 2 Santri Meninggal Dunia
Kebakaran Ponpes Al Washilah Lemo Polman Renggut Korban Jiwa, 2 Santri Meninggal Dunia

Kebakaran Pondok Pesantren (ponpes) Al Wasilah Lemo, Polewali Mandar, merenggut korban jiwa. Dua santri meninggal dunia akibat mengalami luka bakar parah.

Baca Selengkapnya