Prediksi jumlah penduduk negara-negara pada 2030, berapa Indonesia?
Merdeka.com - Jumlah penduduk suatu negara bisa terus bertambah karena beberapa faktor. Menurut laporan Perserikatan Bangsa-Bangsa, selama periode 2015-2050, separuh dari pertumbuhan penduduk dunia diperkirakan akan terkonsentrasi di sembilan negara, yaitu India, Nigeria, Pakistan, Republik Demokratik Kongo, Ethiopia, Tanzania, Amerika Serikat, Indonesia dan Uganda.
Menurut Wakil Sekretaris Jenderal PBB untuk Urusan Ekonomi dan Sosial, departemennya memiliki Revisi Prospek Populasi Dunia 2015 yang ke-24, bahwa dengan memahami perubahan demografis, kemungkinan akan terungkap kondisi di masa depan, yang menjadi kunci untuk agenda pembangunan baru.
Menurut laporan ini, sebagian besar faktor peningkatan jumlah penduduk dunia terkait dengan negara dengan tingkat kesuburan yang tinggi, terutama di Afrika atau negara-negara dengan penduduk yang sudah banyak. Seperti dikutip dari berbagai sumber, berikut prediksi PBB tentang pertumbuhan penduduk pada 2030:
-
Bagaimana populasi dunia meningkat? Pada 1930 sampai 1974, populasi Bumi naik dua kali lipat, hanya dalam waktu 44 tahun.
-
Siapa yang diprediksi akan menggantikan Indonesia sebagai negara dengan penduduk terbanyak? Dengan proyeksi jumlah penduduk Indonesia tahun 2045 sebanyak 342 juta jiwa, maka posisi Indonesia bisa terancam digantikan oleh Nigeria dan Pakistan.
-
Mengapa jumlah penduduk bumi meningkat? Setelah pertanian ditemukan antara 15.000 dan 10.000 tahun lalu, ketika ada antara 1 juta dan 10 juta orang di Bumi, butuh 1.500 tahun populasi dunia naik dua kali lipat.
-
Dimana puncak populasi akan terjadi? Pada tahun 2024, 63 negara termasuk Tiongkok, Jerman, dan Jepang telah mencapai puncak populasinya dan 126 negara lainnya akan mencapai puncaknya pada paruh kedua abad ini.
-
Apa jumlah penduduk dunia di awal tahun 2023? Pada awal 2023, World Population Review mendata bahwa Bumi telah dihuni oleh sekitar 8 miliar orang, angka yang cukup besar sebagai satu populasi kehidupan.
-
Dimana negara berkembang di benua Asia? Negara Berkembang di Benua Asia Bhutan, Kazakstan, Mongolia, Armenia, Afghanistan, Bangladesh, Brunei, Kamboja, China, India, Korea Utara, Indonesia, Myanmar, Nepal, Papua Nugini, Palestina.
India
India menjadi negara pertama terpadat di dunia. Tahun ini, India memiliki total masyarakat sebanyak 1,35 miliar jiwa. Menurut prediksi dari PBB, India akan semakin padat dengan jumlah populasi 1,51 miliar jiwa.
China
Negara tirai bambu ini menjadi negara terpadat kedua di dunia. China memiliki jumlah penduduk sebanyak 1,42 miliar pada 2018. Namun pada 2030, diprediksi China memiliki penduduk sebanyak 1,44 miliar juta jiwa.
Amerika Serikat
Amerika Serikat pada 2030 akan menjadi negara terpadat ke-3 di dunia, dengan jumlah populasi 359 juta orang. Posisi tersebut tak turun dan tak naik dari tahun 2015, dengan jumlah populasi 321 juta jiwa. Populasi Nigeria akan lampaui Amerika Serikat.
Indonesia
Menurut penghitungan PBB, saat ini penduduk Indonesia berjumlah 267.078.225 jiwa. Populasi Indonesia setara dengan 3,5 persen dari total populasi dunia. Tapi pada 2030, Indonesia akan menjadi negara keempat terbesar di dunia dengan populasi 295 juta, meningkat 14,7 persen dari 2015.
Nigeria
Di antara 10 negara terbesar di dunia saat ini, yaitu Afrika (Nigeria), lima di Asia (Bangladesh, China, India, Indonesia, dan Pakistan), dua negara di Amerika Latin (Brasil dan Meksiko), satu di Utara Amerika (Amerika Serikat), dan satu lagi di Eropa (Federasi Rusia)."Dari jumlah ini, penduduk Nigeria, saat ini terbesar ketujuh di dunia, tumbuh paling cepat," kata laporan itu. Diprediksikan, populasi Nigeria pada 2030 berjumlah 264 juta jiwa. Posisinya juga meningkat menjadi posisi ke-5 negara terpadat di dunia.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prediksi tersebut merupakan hasil kajian dari PBB. Akan ada fenomena yang mengejutkan.
Baca SelengkapnyaKekayaan global di negara-negara berkembang akan menembus batasan 30 persen pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBertahun-tahun menjadi negara berpenduduk Islam terbesar di dunia, nyatanya di tahun 2024 ini predikat itu harus dilepas Indonesia.
Baca SelengkapnyaSalah satu bentuk legitimasinya, dengan meminta aksesi menjadi anggota OECD.
Baca SelengkapnyaPBB memprediksi penduduk dunia akan menurun secara bertahap menjadi 10,2 miliar pada tahun 2100, 6 persen lebih rendah dari perkiraan satu dekade lalu.
Baca SelengkapnyaLaju pertumbuhan penduduk selama lima tahun terakhir sedikit lebih tinggi.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengatakan, untuk mewujudkan visi Indonesia emas, Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi kekuatan pertama.
Baca SelengkapnyaPengelolaan arus lalu lintas tidak hanya mengarah ke Jawa Tengah dan Jawa Timur saja.
Baca SelengkapnyaGula darah tinggi pemicu penyakit diabetes di Indonesia semakin hari semakin meningkat.
Baca SelengkapnyaSelama 23 tahun jumlah orang kaya di Indonesia hanya bertambah 164.867 orang.
Baca SelengkapnyaMenaker Ida berpesan untuk terus mengembangkan program-program pembangunan ketenagakerjaan pada masa mendatang.
Baca Selengkapnya