Remaja China meninggal usai dihukum atasan squat jump 100 kali
Merdeka.com - Seorang perempuan di China menjadi pegawai Sunny Garden, anak perusahaan properti Qfang meninggal usai bekerja. Kabarnya, dia mengalami kegagalan sistem pernapasan lantaran dipaksa atasannya melakukan seratus kali squat jump lantaran telat masuk kerja.
Dilansir dari laman Metro, Jumat (18/8), pegawai perempuan itu, Xioa Fei (15-bukan nama sebenarnya) mengaku tidak enak badan saat pulang kerja akhir Juli lalu. Menurut sang ayah, Jiang, anaknya disetrap oleh atasannya karena terlambat masuk kerja. Padahal anak perempuannya itu memilih bekerja demi membantu membayar biaya berobat sang ayah.
"Pas pulang anak saya merasa enggak enak badan dan mau beli obat. Namun, katanya kakinya enggak bisa bergerak," kata Jiang.
-
Bagaimana orangtua itu memberikan hukuman? 'Aku adalah pembully. Bunyikan klakson jika Anda benci pembully,' demikian tulisan yang nampak pada papan.
-
Bagaimana ibu itu mengurung putranya? Ia mengungkapkan kepada pihak kepolisian bahwa selama bertahun-tahun, ia telah berupaya menyelamatkan putranya melalui berbagai cara, termasuk mengirimnya ke lebih dari 10 pusat rehabilitasi di seluruh negeri.
-
Siapa yang sempat 'dibuang' oleh majikannya? Nenek Satikem sempat 'dibuang' oleh majikannya ke panti jompo di Bangka Belitung
-
Siapa yang dipecat dari pekerjaannya? Pada 19 September, bank tersebut mengumumkan pemutusan hubungan kerja Shi dan pengeluaran dirinya dari Partai Komunis China setelah dilakukan penyelidikan terkait masalah tersebut, menurut laporan dari media China, Securities Times.
-
Kenapa orangtua itu menghukum anak di depan umum? Orangtua di Amerika Serikat ini memilih cara keras dalam menghukum anaknya yang menjadi perundung di sekolah,' demikian dikutip dari keterangan video.
Ibu mendiang juga menyatakan anaknya mendadak tidak bisa mengangkat tangan, lalu pingsan. Xiao Fei lantas dibawa ke rumah sakit. Dia lantas dirawat di Unit Perawatan Intensif. Namun, setelah sepekan dirawat, Xiao Fei wafat pada 7 Agustus lalu. Dalam rekam medis, dokter menyatakan Xiao Fei meninggal karena gagal bernapas.
Dokter juga menyatakan Xiao Fei mengalami Sindrom Guillain-Barre. Namun, belum bisa dipastikan apakah hal itu ada hubungannya dengan hukuman sang atasan.
Sindrom Guillain-Barre bisa menyebabkan mati rasa, nyeri, dan lemah otot. Tercatat dari 20 kasus terjadi, satu pengidapnya bisa saja meninggal.
Manajer Sunny Garden, Li (bukan nama sebenarnya), menyatakan Xiao Fei melakukan squat jump karena inisiatif, dan bukan dihukum.
"Dia (Xiao Fei) sukarela melakukan squat jump. Kami terbagi dalam beberapa tim, dan aturan dibuat oleh pemimpin masing-masing," kata Li.
Li berdalih dia tidak tahu kalau Xiao Fei masih di bawah umur. Dia menduga kalau Xiao mencuri kartu identitas supaya bisa bekerja. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pekerja di China meninggal setelah 104 hari bekerja tanpa henti hanya libur satu hari.
Baca SelengkapnyaPria berusia 30 tahun meninggal karena gagal organ setelah 104 hari kerja berturut-turut dengan hanya satu hari istirahat.
Baca SelengkapnyaIbunda korban, Yuliana menceritakan peristiwa memilukan itu terjadi pada Kamis 19 September 2024.
Baca SelengkapnyaKemenkes sejauh ini belum mengetahui secara pasti soal penyebab meninggalnya siswa tersebut.
Baca SelengkapnyaHanya satu tersangka yang dipenjara di lapas anak dengan waktu separuh masa hukuman orang dewasa.
Baca SelengkapnyaMahasiswi ini memiliki riwayat penyakit jantung, yang tertulis dalam surat keterangan.
Baca SelengkapnyaSeorang bocah umur 10 tahun di Pekalongan ditemukan tewas tergantung dalam kamar
Baca SelengkapnyaZhang Xinyang, 28 tahun, adalah pemuda berprestasi asal China yang mencapai prestasi luar biasa dengan masuk universitas pada usia 10 tahun.
Baca SelengkapnyaPria ini tertidur saat bekerja setelah bekerja lembur satu hari penuh.
Baca SelengkapnyaSeorang bocah laki-laki inisial QAK berusia enam tahun tewas setelah terjatuh dari lantai 8 di Gedung Rusunawa Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur, Selasa (25/6)
Baca SelengkapnyaPerempuan Ini Terjebak di Rumah Sakit Selama 10 Tahun Meski Sudah Dinyatakan Sembuh, Penyebabnya Ternyata Bikin Miris
Baca SelengkapnyaART berinisial CC (16), korban perdagangan orang yang melompat dari lantai 3 rumah majikannya di Cimone, Tangerang, akhirnya meninggal dunia.
Baca Selengkapnya