Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Taliban Tutup Radio di Afghanistan Gara-Gara Putar Musik

Taliban Tutup Radio di Afghanistan Gara-Gara Putar Musik Anggota Taliban berjaga di area luar Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan.. ©Reuters

Merdeka.com - Otoritas Taliban menutup radio yang dikelola para perempuan di Afghanistan timur laut karena memutar musuk di bulan suci Ramadan.

Radio "Sadai Banowman", yang berarti suara perempuan dalam bahasa Dari, adalah satu-satunya radio yang dikelola perempuan dan beroperasi sejak 10 tahun lalu. Sadai Banowman memiliki delapan staf, enam di antaranya perempuan.

Direktur Informasi dan Kebudayaan Provinsi Badakhshan, Moezuddin Ahmadi mengatakan, stasiun radio itu melanggar "undang-undang dan regulasi Emirat Islam" beberapa kali karena memutar lagu dan musik selama Ramadan. Ahmadi menambahkan, pelanggaran itulah yang membuat radio itu ditutup.

"Jika stasiun radio ini mematuhi kebijakan Emirat Islam Afghanistan dan memberikan jaminan tidak akan mengulang hal tersebut, kami akan mengizinkan mereka untuk beroperasi lagi," jelasnya, dikutip dari Al Jazeera, Selasa (4/4).

Kepala stasiun Radio Sadai Banowman, Najia Sorosh membantah pihaknya melakukan pelanggaran. Dia mengatakan tidak perlu ada penutupan dan menyebut keputusan Taliban itu sebuah konspirasi.

"Kami tidak pernah menyiarkan musik jenis apapun," kata Najia.

Najia mengatakan, perwakilan dari Kementerian Informasi dan Kebudayaan serta Direktorat Amar Ma'ruf Nahi Munkar tiba-tiba datang ke stasiun radio tersebut dan langsung menutupnya pada Kamis lalu pukul 11.40 waktu setempat.

Pihaknya telah menghubungi Direktorat Amar Ma'ruf Nahi Munkar sebelumnya tapi para pejabat mengatakan mereka tidak ada informasi terkait penutupan tersebut.

Banyak jurnalis yang kehilangan pekerjaan setelah Taliban berkuasa sejak Agustus 2021. Sejumlah media juga tutup karena kekurangan dana atau karena banyak dari staf mereka yang melarikan diri ke luar negeri, menurut Asosiasi Jurnalis Independen Afghanistan.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Airmen FM Radio Penebar Kebanggaan Dirgantara Milik TNI AU
Mengenal Airmen FM Radio Penebar Kebanggaan Dirgantara Milik TNI AU

Airmen 107.9 FM yang dikelola TNI Angkatan Udara (AU) masih tetap eksis mengudara, memberikan kebanggaan dirgantara kepada masyarakat.

Baca Selengkapnya
Sejarah Penyiaran Radio Pertama di Padang, Dulunya Hanya Dinikmati Kalangan Elite Belanda
Sejarah Penyiaran Radio Pertama di Padang, Dulunya Hanya Dinikmati Kalangan Elite Belanda

Radio sudah mulai beroperasi di Sumatra Barat sekitar tahun 1930-an oleh seorang insinyur Belanda dan kawan-kawannya yang mendirikan organisasi radio.

Baca Selengkapnya
Dibangun 1917, Stasiun Radio ini Jadi yang Pertama di Dunia Hubungkan Komunikasi Tanpa Kabel Indonesia ke Belanda Sejauh 12.000 KM
Dibangun 1917, Stasiun Radio ini Jadi yang Pertama di Dunia Hubungkan Komunikasi Tanpa Kabel Indonesia ke Belanda Sejauh 12.000 KM

Begini sejarah stasiun radio pertama di dunia tanpa kabel yang menghubungkan Indonesia dan Belanda.

Baca Selengkapnya
Ingat Lagu Perdamaian Nasida Ria, Ini Sosoknya Muthoharoh Sang Vokalis Bikin Pangling di Usia Senja
Ingat Lagu Perdamaian Nasida Ria, Ini Sosoknya Muthoharoh Sang Vokalis Bikin Pangling di Usia Senja

Kabar terbaru salah satu penyanyi grup Nasida Ria mencuri perhatian.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Voice of Baceprot, Band Metal Berhijab Asal Garut Guncang Panggung Soundsfest Xperience 2024
FOTO: Aksi Voice of Baceprot, Band Metal Berhijab Asal Garut Guncang Panggung Soundsfest Xperience 2024

Voice of Baceprot (VoB) menghentak dengan lagu-lagu hits mereka di panggung Soundsfest Xperience 2024.

Baca Selengkapnya
Mengenal Sosok Tati Saleh, Musisi Perempuan Legendaris Pelopor Musik Pop Sunda – Country
Mengenal Sosok Tati Saleh, Musisi Perempuan Legendaris Pelopor Musik Pop Sunda – Country

Tati Saleh jadi pendobrak musik pop Sunda dengan iringan country yang unik

Baca Selengkapnya
Kilas Balik Radio Rimba Raya, Berjasa Besar Siarkan Pesan-Pesan Perjuangan dari Dataran Tinggi Gayo
Kilas Balik Radio Rimba Raya, Berjasa Besar Siarkan Pesan-Pesan Perjuangan dari Dataran Tinggi Gayo

Sebuah stasiun radio yang berada di Kabupaten Bener Meriah ini sangat berjasa besar dalam menyiarkan semangat perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Dalang Harus Perempuan, Begini Sejarah Kentrung Bate Dulu untuk Dakwah Islam Kini Jadi Hiburan Warga Tuban
Dalang Harus Perempuan, Begini Sejarah Kentrung Bate Dulu untuk Dakwah Islam Kini Jadi Hiburan Warga Tuban

Pertunjukan kesenian ini biasanya digelar pada hari-hari besar

Baca Selengkapnya
Kisah Lagu Hallo Bandoeng yang Terlupakan, Bawa Pesan Rindu dari Ibu di Belanda
Kisah Lagu Hallo Bandoeng yang Terlupakan, Bawa Pesan Rindu dari Ibu di Belanda

Selain “Halo-Halo Bandung” sebagai lagu perjuangan, terdapat lagu bersejarah di Indonesia dengan judul yang hampir mirip yakni “Hallo Bandoeng”.

Baca Selengkapnya
Wika Salim Rilis Single Terbaru 'Bagaikan Pohon Tumbang', Ciptaan Pasha Ungu
Wika Salim Rilis Single Terbaru 'Bagaikan Pohon Tumbang', Ciptaan Pasha Ungu

Wika Salim, penyanyi dangdut yang juga biasa membawakan lagu multi genre musik.

Baca Selengkapnya
Berkat Raditya, Pemkot Denpasar Diberi Penghargaan oleh Ganjar Pranowo
Berkat Raditya, Pemkot Denpasar Diberi Penghargaan oleh Ganjar Pranowo

Akses bagi para penyandang disabilitas di Kota Denpasar masih terbatas.

Baca Selengkapnya
Kisah Sosok Benyamin Sueb, Jadi Serba Bisa Setelah jadi “Korban” Orde Lama
Kisah Sosok Benyamin Sueb, Jadi Serba Bisa Setelah jadi “Korban” Orde Lama

Siapa sangka sosok Benyamin rupanya pernah ditawari jadi menteri penerangan namun ditolak.

Baca Selengkapnya