Terlalu keras mendengkur, pria Paris tewas 'dibunuh' dua temannya

Merdeka.com - Ditemukan tanpa busana di luar apartemen, pria Prancis tewas 'dibunuh' dua temannya yang mabuk. Mereka menganggap pria tersebut berisik karena mendengkur sangat keras.
Cerita bermula ketika pria tersebut mabuk dan tertidur pulas. Kedua temannya yang ada di apartemen itu iseng menggambar wajah pria tersebut untuk menjadi bahan lelucon ketika dia bangun.
Namun, korban yang memang tidak mengenakan busana kala itu mendengkur terlalu keras, seperti dilaporkan laman metro.co.uk, Kamis (8/12). Merasa terganggu, kedua temannya iseng dan memboyongnya keluar dari apartemen, sehingga dia tidur di luar.
Tubuh korban ditemukan esok harinya dalam keadaan bugil dengan temperatur udara 3 derajat celcius. Insiden ini terjadi Minggu pagi lalu, waktu setempat.
Kedua teman korban, masing-masing berusia 28 dan 35 tahun mengatakan mereka melepas baju korban dalam perjalanan kembali ke apartemen usai mabuk-mabukan. Mereka melakukan itu untuk melakukan tantangan berkendara telanjang.
"Korban yang mabuk berat, lebih dibandingkan dua lainnya, tertidur sangat lelap dan dalam keadaan tidak sadar itu, dia dikerjai kedua temannya," ujar sumber kejaksaan.
Kedua teman korban kini menghadapi tuduhan pembunuhan dan gagal menyelamatkan orang yang membutuhkan pertolongan.
(mdk/che)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya