Wajah Arkeolog Memerah Tersipu Malu karena Temuan Prasasti Raja Persia Darius
Merdeka.com - Otoritas Kepurbakalaan di Israel mengumumkan penemuan prasasti kuno berisi tulisan nama raja Persia adalah "tidak asli" pada Jumat (3/3).
Dilansir dari Insider mengutip Associated Press, Otoritas mengatakan ada seorang pakar yang mengukir tulisan tersebut di atas tembikar pada Agustus 2022.
Ahli yang tidak disebutkan namanya ini rupanya sedang memberikan demonstrasi kepada para siswa di sebuah situs arkeologi di Kanaan, dan meninggalkan tembikar yang telah diukir.
-
Kapan Raja Babilonia hidup? Teks-teks kuno mengungkapkan, Raja Babilonia dari abad ke-6 adalah arkeolog pertama di dunia.
-
Kapan Firaun Sanakht berkuasa? Sisa-sisa tulangnya mungkin berusia ribuan tahun, mengingat dia menjabat pada saat Dinasti Ketiga Kerajaan Lama sekitar 2700 SM.
-
Di mana makam kaisar kuno ini ditemukan? Makam ini ditemukan di reruntuhan Wangzhuang di Yongcheng.
-
Kapan Ramses II berkuasa? Ramses II, umumnya dikenal sebagai Ramses Agung, adalah firaun ketiga Dinasti ke-19 pada periode Kerajaan Baru yang disebut-sebut sezaman dengan Nabi Musa. Pemerintahannya (1279–1213 SM) sering dianggap sebagai masa pemerintahan paling terkenal dalam sejarah Mesir, ditandai dengan kampanye militer dan proyek konstruksi besar.
-
Kapan Ramses II memerintah? Ramses II adalah penguasa ketiga dari dinasti ke-19 Mesir kuno dan memerintah dari tahun 1279 hingga 1213 S.M.
-
Kapan firaun-firaun ini berkuasa? Para firaun ini berkuasa selama Dinasti ke-18 dan 26 Mesir Kuno.
Pihak Otoritas mengatakan mereka yakin ahli tersebut meninggalkan tembikar itu "secara tidak sengaja dan tanpa niat jahat".
Walaupun begitu, Otoritas tetap mengakui kecerobohan ini menyebabkan "kesalahan langka" yang "memutarbalikkan kebenaran ilmiah".
Ahli tersebut rupaya mengukir tulisan "Tahun 24 Darius" di atas tembikar yang awalnya dianggap sebagai penemuan pertama yang pernah ada dari prasasti Darius.
"Tahun 24 Darius" dihubungkan dengan nama Raja Agung Darius I yang memerintah pada masa Kekaisaran Achaemenid Persia kuno tahun 522 SM - 486 SM.
Penemuan ini sempat mendapatkan perhatian yang cukup besar. Namun, setelah "kepalsuannya", Otoritas menyatakan siap bertanggung jawab.
"Otoritas Kepurbakalaan Israel bertanggung jawab penuh atas peristiwa yang tidak menguntungkan itu," kata Profesor Gideon Avni, kepala ilmuwan otoritas tersebut, menurut outlet berita Israel i24.
"Dari segi praktik etis dan ilmiah, kami melihat ini sebagai kejadian yang sangat parah," tambahnya.
Reporter Magang: Yobel Nathania
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang petani di Ismailia, Mesir menemukan sebuah prasasti batu kuno berusia 2.600 tahun.
Baca SelengkapnyaPara arkeolog takut membongkar makam kaisar pertama China, Qin Shi Huang yang berumur 2.200 tahun.
Baca SelengkapnyaSelain masih memakai perhiasan mewah, kerangka yang jenis kelaminnya masih misterius ini juga dikubur dengan senjata.
Baca SelengkapnyaMakam 4.500 Tahun ditemukan di Mesir, Berisi Artefak dan Tengkorak dengan Topeng Berwarna
Baca SelengkapnyaKoin-koin ini digunakan untuk menggaji tentara bayaran.
Baca SelengkapnyaSetelah bertahun-tahun menjadi perdebatan, sosok-sosok yang dikubur di dalam makam kuno di Vergina, Yunani akhirnya terungkap.
Baca SelengkapnyaArkeolog Akhirnya Yakin Potongan Peti Mati yang Ditemukan Milik Firaun Zaman Nabi Musa, Berkat Sejumlah Huruf Hieroglif
Baca SelengkapnyaIlmuwan merekonstruksi wajah mumi Mesir berusia 3.500 tahun yang dikenal sebagai "Screaming Woman."
Baca SelengkapnyaArtefak yang ditemukan di rumah raja ini menjadi bukti bahwa ia seorang arkeolog.
Baca SelengkapnyaKeaslian tulisan ini masih menjadi perdebatan di kalangan ilmuwan.
Baca SelengkapnyaSarkofagus ini ditemukan setelah arkeolog memeriksa ulang lantai pusat keagamaan milik firaun tersebut.
Baca SelengkapnyaKastil ini hancur karena gempa bumi sekitar 20 sampai 25 tahun setelah dibangun.
Baca Selengkapnya