10 Cara membangun komunikasi efektif dengan anak
Merdeka.com - Memiliki keluarga yang bahagia adalah dambaan setiap insan. Tetapi di zaman modern saat ini, ikatan keluarga tampaknya bukan hal yang mudah untuk dijalin dengan baik. Komunikasi adalah salah satu hal yang melatarbelakangi erat atau tidaknya hubungan sebuah keluarga. Anak-anak yang dibesarkan dalam keluarga yang bahagia umumnya akan terbentuk menjadi makhluk sosial yang bertanggung jawab dan lebih percaya diri. Jika Anda masih sulit untuk melakukannya, berikut adalah beberapa tips untuk membangun komunikasi yang efektif dengan anak-anak, seperti dilansir Boldsky.
1. Dengarkan anak Anda
Biarkan mereka tahu bahwa Anda tertarik untuk mengetahui tentang mereka. Tanyakan kepada mereka apa yang terjadi di sekolah. Jangan beralih ke televisi, koran atau telepon ketika mereka mulai bicara.
-
Kenapa komunikasi sangat penting dalam rumah tangga? Komunikasi yang intensif adalah tips rumah tangga harmonis yang pertama. Dalam konteks ini, penting untuk membangun lingkungan di mana setiap anggota keluarga merasa nyaman untuk berbicara dan didengar.
-
Kenapa komunikasi penting dalam rumah tangga? Komunikasi yang jujur dan terbuka adalah kunci untuk mengatasi setiap masalah.
-
Kenapa komunikasi penting bagi hubungan orangtua dan anak? Komunikasi merupakan elemen kunci dalam menciptakan interaksi yang positif antara orang tua dan anak. Tanpa komunikasi yang terbuka dan jujur, hubungan keluarga dapat dengan mudah terganggu oleh kesalahpahaman dan konflik.
-
Apa pentingnya komunikasi dalam hubungan? Ketika komunikasi yang terjalin di antara pasangan begitu baik dan harmonis, maka yang tercipta adalah hubungan yang sehat dan langgeng.
-
Kenapa komunikasi penting dalam hubungan? Komunikasi berperan krusial dalam menyelesaikan berbagai konflik yang mungkin muncul, serta memperkuat rasa saling percaya di antara pasangan. Selain itu, komunikasi yang baik juga dapat menciptakan kedekatan emosional yang lebih dalam, sehingga pasangan merasa lebih terhubung satu sama lain.
-
Bagaimana komunikasi penting dalam pernikahan ini? Komunikasi yang efektif dan kemampuan untuk mencapai kompromi adalah kunci utama dalam membangun hubungan yang sehat dan bahagia. Baik anak pertama maupun anak keempat harus belajar untuk mendengarkan satu sama lain, menghargai perspektif masing-masing, dan bekerja bersama untuk menyelesaikan masalah atau tantangan pernikahan yang mungkin muncul.
2. Berbicara dengan mereka
Berhenti bermain dengan jejaring sosial Anda dan mulailah berbicara dengan anak Anda tentang apa kartun, permainan atau buku favorit mereka. Tunjukkan rasa penasaran Anda pada apa pun yang mereka ceritakan.
3. Berikan mereka waktu untuk merespon
Anak-anak mungkin memerlukan beberapa saat untuk memproses dan memahami apa yang Anda katakan. Jadi berikan mereka waktu untuk merespon perkataan Anda.
4. Komputer dan internet telah menjadi bagian tak terhindarkan dari kehidupan kita sehari-hari
Anak-anak tumbuh dewasa menonton dan meniru apa yang dilakukan orang tua mereka, contohnya dengan menghabiskan waktu luang bermain internet.
Sebagai orang tua yang baik, bimbinglah mereka dan berikan pengetahuan tentang cara menggunakan internet dengan baik. Jangan dilepas begitu saja.
5. Membuat komunikasi Anda dengan anak-anak jadi lebih sederhana dan jelas
Jangan membuat anak Anda bingung dengan menunjukkan sikap dan kata-kata yang rumit. Mereka mungkin bisa salah mengartikan perkataan atau gerak tubuh Anda jika itu terlihat rumit.
6. Menghargai prestasi apa pun yang anak dapatkan
Juga, pastikan Anda selalu menghibur anak ketika ia mengalami kegagalan.
7. Komunikasi harus selalu menjadi sesuatu yang memotivasi anak
Buatlah mereka merasa aman dan berikan anak kebebasan penuh untuk berkarya sesuai keinginan mereka.
8. Mengatakan sesuatu dengan cara yang lebih positif
Anda mungkin sering memakai intonasi tinggi saat mengajarkan sesuatu pada anak. Kebiasaan ini sebaiknya mulai ditinggalkan karena membuat anak merasa takut dan akhirnya tidak percaya diri. Anda bisa mengganti kata-kata itu dengan sesuatu yang lebih positif seperti "Kan kalau tasnya ditaruh di situ bisa lebih rapi, sayang."
9. Menanggapi sesuatu dengan sabar
Luangkan waktu untuk berpikir tentang apa yang ingin anak Anda sampaikan dan respon dengan cara yang lembut dan penuh perhatian. Menanggapi sesuatu dengan sabar adalah cara terbaik untuk berkomunikasi dengan mereka.
10. Ajaklah anak berdiskusi
Jangan membahas masalah keluarga di depan anak, jika mereka tidak cukup baik untuk memahami itu secara positif. Namun, berikan mereka porsi untuk ikut memberi masukan terhadap masalah keluarga. Itu membuat anak merasa lebih dihargai.
Komunikasi adalah cara terbaik untuk mengekspresikan perasaan cinta Anda untuk anak. Biarkan ia tahu bahwa Anda sangat mencintainya dan ingin yang terbaik untuknya. (mdk/des)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komunikasi adalah salah satu faktor penting dalam menjaga keharmonisan dan yang mampu mempererat ikatan batin antar anggota keluarga.
Baca SelengkapnyaDalam hubungan yang sehat antara orangtua dan anak, komunikasi yang baik merupakan salah satu hal penting.
Baca SelengkapnyaParenting adalah cara pola asuh orang tua mendidik anak.
Baca SelengkapnyaKomunikasi kemampuan penting yang harus dimiliki setiap orang.
Baca SelengkapnyaPenting bagi orangtua mengetahui pola komunikasi yang tepat dengan anak remaja untuk cegah masalah.
Baca SelengkapnyaQuality time atau waktu berkualitas yang dihabiskan antara anak dan orangtua merupakan hal yang penting bagi perkembangan anak.
Baca SelengkapnyaSejumlah keterampilan sosial penting untuk diajarkan oleh orangtua pada anak mereka.
Baca SelengkapnyaTak perlu kaget saat si kecil mengajukan pertanyaan yang sulit nan aneh, sebab ada tips untuk menjawabnya.
Baca SelengkapnyaPasangan pernikahan anak kedua memiliki beberapa potensi konflik.
Baca SelengkapnyaKedekatan orang tua dan anak merupakan hal penting untuk pertumbuhan anak.
Baca SelengkapnyaOrangtua perlu mengatur strategi dengan tepat demi perkembangan anak di era digital ini.
Baca SelengkapnyaPenting untuk mengelola emosi dalam hubungan suami istri.
Baca Selengkapnya