Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Apa yang Harus Dilakukan Jika Pasangan Genit?

Apa yang Harus Dilakukan Jika Pasangan Genit? Ilustrasi pasangan bertengkar. ©2013 Merdeka.com/Yoga Tri Priyanto

Merdeka.com - Wajarkah sikap flirty dilakukan oleh seseorang yang sudah memiliki pasangan? Perlaku seperti ini berpotensi menyakiti pasangan dan mendatangkan konflik. Apalagi jika sudah melewati batas wajar.

Namun sampai sejauh mana sikap genit masih bisa ditoleransi?

Tergantung Konteks

Baik atau tidaknya bergenit-genit dengan seseorang yang bukan pasangan Anda tergantung pada konteks dan sifat alamiah dari manusia yang bersangkutan. Hal ini juga tergantung pada aturan hubungan yang telah Anda sepakati sebelumnya.

"Dalam beberapa kasus, keramahan dan rayuan bisa menjadi hal yang membingungkan. Itulah sebabnya penting untuk mempertimbangkan apakah perasaan negatif Anda disebabkan oleh sikap pasangan yang memang genit, atau rasa tidak percaya diri Anda," ucap psikolog dan pakar hubungan, Jennifer B. Rhodes (24/10).

Orang-Orang Insecure akan Memandangnya dengan Cara Berbeda

Orang-orang yang cenderung pencemas dan takut ditinggalkan akan merasa lebih sering menemukan persoalan ini, di mana menganggap keramahan sebagai bentuk kegenitan.

"Apa pun yang mengganggu diri Anda merupakan sebuah sinyal untuk Anda berpikir kembali secara jernih dan dari hati. Namun, itu bukan alasan untuk berperilaku buruk terhadap pasangan," jelas Rhodes.

Komunikasikan Keberatan Kepada Pasangan

"Ketika berbicara soal menggoda orang lain, tiap hubungan punya budaya yang berbeda. Tetapi penting untuk mengungkapkannya pada pasangan jika itu sudah membuat Anda tidak nyaman," ucap Rhodes seperti dikutip dari Elite Daily.

"Ungkapkan dengan to the point bahwa Anda tidak merasa nyaman dengan sifat genit pasangan. Jika pasanganmu tidak menganggap itu sebagai sesuatu yang serius, itu bisa menjadi pertanda yang buruk," ucap Rhodes.

Rhodes menjelaskan, seseorang mungkin tidak sadar bahwa ia menunjukkan perilaku yang mengganggu kestabilan hubungan. Seperti mengabaikan kekhawatiran Anda karena sifat genitnya.

Komunikasi akan Mempermudah Pencarian Solusi

Jadi, terlepas dari apakah pasangan melewati batas atau tidak, membicarakan perasaan tanpa menghakiminya dapat membantu Anda mencapai solusi dan batasan yang lebih jelas.

Meskipun memulai percakapan soal sifat genit pasangan bisa jadi hal yang sulit, membicarakannya dapat membantu memastikan Anda dan pasangan berada di jalur yang sama mengenai batasan dalam hubungan.

Reporter: Diviya AgathaSumber: Liputan6.com

(mdk/tsr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP