Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nikmati Kopi dan Gemerlap Kota Depok dari Atas Gedung di Tamelo Atap Cafe

Nikmati Kopi dan Gemerlap Kota Depok dari Atas Gedung di Tamelo Atap Cafe Tamelo Atap Cafe. ©2019 Merdeka.com/Dok. Tamelo Atap Cafe

Merdeka.com - Kehadiran Tamelo Atap Cafe menjadi warna tersendiri di tengah pesatnya kehadiran beragam kuliner di Kota Depok, Jawa Barat. Berada di lantai 25 Gedung Apartemen Melati 2 Margonda, para pengunjung akan dimanjakan pemandangan luar biasa.

Direktur Tamelo Atap Cafe, Ahmad Sukirman, mengaku lokasi usahanya ini menjadi kafe pertama di Depok yang berada di atas gedung. Kesempatan ini didapat setelah mendapat tawaran PT Adhi Persada Property selaku pengembang Apartemen Melati 2 Margonda.

"Ini menjadi yang pertama di Depok. Restoran di atas gedung. Kita juga ingin ini menjadi ikon rooftop coffe di kota ini." kata Sukirman.

Orang lain juga bertanya?
tamelo atap cafeSuasana Pengunjung di Tamelo Atap Cafe ©2019 Merdeka.com/Dok. Tamelo Atap Cafe

Dalam mendirikan Tamelo Atap Cafe, Sukirman bekerja sama dengan tiga orang sahabatnya. Mereka adalah Muhammad, Abdul Rohim dan Budiono. Kenal sejak SMA, mereka berempat sejak muda suka mencari tempat ngopi yang asyik jika ingin berkumpul.

Setelah mendapat tawaran tempat, mereka sepakat membangun usaha pada 9 September 2019 lalu. Hari itu menjadi tanggal kelahiran Tamelo Atap Cafe. Adapun nama Tamelo itu sendiri merupakan singkatan dari Taman Melati Loro. Kata Loro diambil dari bahasa Jawa yang artinya dua.

Ragam Varian Kuliner

Adapun andalan Tamelo Atap Cafe selama ini adalah beragam sajian kopi. Hampir semua memakai kopi dari seluruh nusantara. Beragam teknik sajian juga dihadirkan. Mulai dari V60 hingga beragam varian dari espresso based.

Di samping itu, para pengunjung juga ditawarkan banyak varian hidangan makanan. Tamelo Atap Cafe lebih mengutamakan makanan dari bahan natural yang ada di Indonesia. Di antaranya singkong dengan olahan lebih modern dan lumpia semarang.

Untuk minuman, bagi mereka yang tidak menyukai kopi, bisa mencicipi kesegaran kunyit asem dan mojito memakai air tebu dan legen. Harga yang ditawarkan juga tergolong relatif. Dimulai dari Rp20 ribuan.

"Kalau kita tidak hanya memang menjual view (pemandangan). Kita juga ingin pengunjung merasakan kenikmatan beragam hidangan olahan asli Indonesia.

Tamelo Atap Cafe memang mengincar pasar mahasiswa yang mayoritas tinggal di Apartemen Taman Melati 2 Margonda. Besarnya animo masyarakat Kota Depok tentu membuat manajemen menghadirkan beragam menu alternatif dengan harga yang tetap kompetitif.

"Selain makan, di sini kami juga menghadirkan ruang kreatif. Jadi mereka (mahasiswa) bisa belajar bareng, melakukan banyak kegiatan positif di sini. Dengan mulai dari Rp20 ribuan. Kami merasa masih cukup terjangkau," ungkap Sukirman.

Harapan Baru Kota Depok

Dalam pembukaan Tamelo Atap Cafe pada Jumat (29/11) lalu, dihadiri Sekretaris Daerah Kota Depok Hardiono. Menurut dia, kehadiran beragam kafe dengan gaya unik ini menunjukkan bahwa industri kreatif di Depok semakin bergairah.

Salah satu poin dalam industri kreatif adalah kuliner. Harus disadari bahwa kini ada pergeseran perekonomian di Depok. Jika dulu banyak pabrik, kini justru satu per satu tutup dan hanya dijadikna pergudangan.

tamelo atap cafe

Sekda Kota Depok membuka restoran Tamelo Atap Cafe 2019 Merdeka.com/Dok. Tamelo Atap Cafe

Pergeseran ekonomi di masyarakat Kota Depok itu paling dirasakan terjadi pada industri kreatif. Kondisi itu bahkan sudah mendorong kenaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pada 2018, PAD Kota Depok meningkat menjadi 13 persen dari sebelumnya hanya berada di kisaran 11 persen.

"Ada peran industri kreatif dalam membantu pertumbuhan PAD Kota Depok tahun 2018. Kondisi ini tentu sesuai dengan visi Kota Depok itu sendiri," ujar Hardiono.

Sebagai Sekda Depok, dirinya tentu menginginkan keadaan ini menjadi harapan baru ke depan. Sehingga perlu semakin didorong banyak ruang kreatif dihadirkan di tengah masyarakat Kota Depok.

Apalagi melihat kondisi bahwa Depok kini menjadi lokasi hunian alternatif dan pilihan untuk menjalani pendidikan. "Harapan baru ke depan, kami akan mendorong banyak ruang kreatif bagi masyarakat Kota Depok," ujar dia menjelaskan. (mdk/ang)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
13 Tempat Makan di Malang Punya Pemandangan Indah, Estetik dan Instagramable, Sayang untuk Dilewatkan
13 Tempat Makan di Malang Punya Pemandangan Indah, Estetik dan Instagramable, Sayang untuk Dilewatkan

Malang, sebuah kota yang terletak di Jawa Timur, dikenal karena kecantikannya dan menjadi salah satu tujuan utama pariwisata.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Kafe Balong di Garut, Bisa Ngopi Sambil Menikmati Pemandangan Danau dan Gunung yang Memesona
Mengunjungi Kafe Balong di Garut, Bisa Ngopi Sambil Menikmati Pemandangan Danau dan Gunung yang Memesona

Ngopi di sini benar-benar paket lengkap. Mau coba?

Baca Selengkapnya
8 Inspirasi Konsep Kafe Outdoor dengan Sirkulasi Udara dan Atmosfer yang Segar
8 Inspirasi Konsep Kafe Outdoor dengan Sirkulasi Udara dan Atmosfer yang Segar

Setiap sudut dipenuhi dengan detail menarik, seperti furnitur yang nyaman dan dekorasi yang kreatif.

Baca Selengkapnya
8 Desain Kafe Outdoor yang Estetik dengan Sirkulasi Udara Luas dan Sejuk
8 Desain Kafe Outdoor yang Estetik dengan Sirkulasi Udara Luas dan Sejuk

Kafe Setiap sudut dipenuhi dengan detail menarik, seperti furnitur yang nyaman dan dekorasi yang kreatif. Beberapa lokasi menawarkan pemandangan alam indah.

Baca Selengkapnya
Ada Kafe dan Playground Unik di Bandung, Fasilitasi Anak dan Orang Tua untuk Nongkrong Bareng
Ada Kafe dan Playground Unik di Bandung, Fasilitasi Anak dan Orang Tua untuk Nongkrong Bareng

Lokasi ini ibarat pepatah Sunda "cai na herang, lauk na benang" atau, anak-anak bisa betah bermain dan orang tua santai menikmati waktu.

Baca Selengkapnya
Alasan Ngopi Jadi Gaya Hidup Kaum Urban
Alasan Ngopi Jadi Gaya Hidup Kaum Urban

Mau begadang minum kopi, kumpul-kumpul bareng sambil ngopi, melepas penat dengan kopi.

Baca Selengkapnya
3 Mahasiswa di Bogor Olah Limbah Kopi jadi Briket, Hasilkan Sedikit Asap dan Punya Aroma Unik
3 Mahasiswa di Bogor Olah Limbah Kopi jadi Briket, Hasilkan Sedikit Asap dan Punya Aroma Unik

Asap yang dihasilkan diklaim tidak banyak dan cenderung memiliki aroma unik, serupa kopi.

Baca Selengkapnya
Teduhnya Waduk Kebon Melati, Tempat Menyendiri yang Nyaman di Ibu Kota, Tampilkan Jakarta Serasa New York
Teduhnya Waduk Kebon Melati, Tempat Menyendiri yang Nyaman di Ibu Kota, Tampilkan Jakarta Serasa New York

Menyendiri di Waduk Kebon Melati bisa menyaksikan sisi lain pemanangan Jakarta yang mirip New York

Baca Selengkapnya
Galeri Gemilang, Bentuk Apresiasi untuk Pelaku UMKM di Trenggalek
Galeri Gemilang, Bentuk Apresiasi untuk Pelaku UMKM di Trenggalek

abupaten Trenggalek mewujudkan Galeri Gemilang ini sebagai wujud apresiasi atas geliat para UKM Trenggalek.

Baca Selengkapnya