Profil
Grace Sari Ysidora
Grace Sari Ysidora merupakan salah satu petenis asal Indonesia. Ia mulai bermain tenis sejak usia 5 tahun. Putri dari pasangan Sahata L. Tobing dan Ritawait Tarigan ini suka menghabiskan waktu luangnya dengan membaca novel dan mendengarkan lantunan musik jazz. Grace juga memiliki seorang saudara laki-laki yang bernama Daniel Adriel Tobing.
Grace menjadi pemain tenis profesional sejak tahun 2006. Ia giat mengikuti turnamen nasional dan internasional, salah satunya seperti ITF. Sebagai petenis muda, Grace masih membutuhkan banyak latihan dan tantangan untuk turun di berbagai ajang tenis. Meski beberapa kali tersandung dan belum bisa merebut gelar juara di tiap turnamen tenis yang diikutinya, Grace sempat dipercaya untuk memperkuat tim tenis Indonesia pada pesta olahraga terbesar se-Asia Tenggara, SEA Games 2011 lalu.
Beberapa prestasi di ajang nasional yang pernah Grace raih diantaranya adalah juara pertama Solo Open International Junior Championships 2007, runner-up Gresik Widjojo Soejono Junior Championships 2007, juara pertama Pangdam Siliwangi Cup - International Junior Championships 2008 dan Thamrin Cup International Junior Championships 2008, serta runner-up Garuda Indonesia Tennis Masters 2011 bersama Lavinia Tananta. Grace juga menyumbangkan medali perunggu pada laga SEA Games 2011 lalu untuk tim ganda campuran Indonesia bersama Aditya Hari Sasongko dan medali perak untuk tim Indonesia.
Cara bermain tenis Grace dinilai selalu percaya diri dan cukup baik dalam mendikte lawannya untuk mengikuti permainan Grace. Akan tetapi kesehatan Grace terkadang menjadi kendala di turnamen yang diikutinya. Grace memiliki penyakit maag yang pernah membuatnya hampir pingsan ketika mengikuti pertandingan tenis BUMA Internasional Men’s Future dan Women’s Circuit 2011 yang berujung pada kekalahannya untuk melangkah ke babak semi final.