7 Jenis Nutrisi Penting untuk Kesehatan Rambut, Ini Makanan yang Harus Dikonsumsi

Merdeka.com - Seperti bagian tubuh lainnya, rambut juga membutuhkan berbagai nutrisi untuk membantunya tetap tumbuh sehat. Ketika rambut tidak mendapatkan nutrisi yang cukup, maka akan mengakibatkan kerusakan rambut seperti kerontokan.

Faktor-faktor lainnya seperti usia, genetika dan hormon juga bisa memengaruhi pertumbuhan dan kesehatan rambut. Maka dari itu penting untuk memberikan nutrisi untuk rambut agar tetap terjaga kesehatannya.

Ada banyak nutrisi yang dibutuhkan oleh rambut. Nutrisi-nutrisi tersebut tersimpan dalam berbagai jenis makanan sehat. Jika ingin memiliki rambut kuat dan sehat, sebaiknya mulai mengonsumsi makanan-makanan sehat tersebut.

Berikut ini, kami rangkum dari Healthline, jenis nutrisi penting untuk kesehatan rambut dan makanan yang perlu dikonsumsi untuk mendapatkan nutrisi tersebut.

Vitamin A

©2020 Merdeka.com

Jenis nutrisi yang pertama adalah vitamin A. Semua sel membutuhkan vitamin A untuk pertumbuhan, termasuk rambut, jaringan yang paling cepat tumbuh di tubuh manusia. Vitamin A membantu kelenjar kulit membuat zat berminyak yang disebut sebum. Sebum berguna untuk melembapkan kulit kepala dan membantu menjaga kesehatan rambut.

Ubi jalar, wortel, labu, bayam dan kangkung, semuanya mengandung beta-karoten, yang nantinya akan diubah menjadi vitamin A. Vitamin A juga dapat ditemukan dalam produk hewani seperti susu, telur, dan yogurt. Minyak hati ikan kod juga merupakan sumber vitamin A yang sangat baik.

Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan beberapa masalah, seperti rambut rontok. Meskipun penting untuk mendapatkan vitamin A yang cukup, terlalu banyak mengonsumsinya justru berbahaya. Studi menunjukkan bahwa konsumsi vitamin A yang berlebihan juga dapat berkontribusi pada kerontokan rambut.

Vitamin B

© Knowledge.ulprospector.com

Jenis nutrisi yang kedua adalah vitamin B. Salah satu vitamin yang paling dikenal baik untuk pertumbuhan rambut adalah vitamin B yang disebut biotin. Meskipun biotin bisa digunakan sebagai alternatif perawatan rambut rontok, kandungan ini memiliki hasil yang memuaskan.

Vitamin B lainnya dapat membantu membuat sel darah merah, yang membawa oksigen dan nutrisi ke kulit kepala dan folikel rambut. Proses ini sangat penting untuk pertumbuhan rambut.

Anda bisa mendapatkan vitamin B dari banyak makanan, termasuk biji-bijian utuh, kacang almond, daging, ikan, makanan laut, dan sayuran hijau. Selain itu, makanan hewani adalah satu-satunya sumber vitamin B12 yang baik.

Vitamin C

©Ilustrasi manula ngobrol

Jenis nutrisi yang ketiga adalah vitamin C. Kerusakan akibat radikal bebas dapat menghambat pertumbuhan dan menyebabkan rambut menua. Vitamin C adalah antioksidan kuat yang membantu melindungi rambut terhadap stres oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas.

Selain itu, tubuh membutuhkan vitamin C untuk membuat protein yang dikenal sebagai kolagen, yang mana merupakan bagian penting dari struktur rambut. Vitamin C juga membantu tubuh menyerap zat besi, mineral yang diperlukan untuk pertumbuhan rambut. Stroberi, paprika, jambu biji, dan buah jeruk adalah sumber vitamin C baik yang bisa ditemukan dengan mudah.

Vitamin D

©Shutterstock.com/ Johan Larson

Jenis nutrisi yang keempat adalah vitamin D. Kekurangan vitamin D dikaitkan dengan kondisi alopecia, istilah teknis untuk kerontokan rambut. Penelitian juga menunjukkan bahwa vitamin D dapat membantu menciptakan folikel baru, yaitu pori-pori kecil di kulit kepala tempat di mana rambut baru tumbuh.

Tubuh menghasilkan vitamin D melalui kontak langsung dengan sinar matahari. Sedangkan sumber makanan yang mengandung vitamin D bisa Anda temui dalam bentuk ikan berlemak, minyak ikan cod, beberapa jamur dan makanan yang diperkaya dengan nutrisi tambahan.

Vitamin E

©Shutterstock

Jenis nutrisi yang kelima adalah vitamin E. Mirip dengan vitamin C, vitamin E adalah antioksidan yang dapat mencegah stres oksidatif.

Dalam satu studi, orang-orang dengan kerontokan rambut mengalami peningkatan 34,5% dalam pertumbuhan rambut setelah mengonsumsi vitamin E selama 8 bulan. Anda bisa mendapatkan kandungan vitamin E dari biji bunga matahari, almond, bayam dan alpokat.

Zat Besi

©Shutterstock.com/ Maria Komar

Jenis nutrisi yang ke enam adalah zat besi. Zat besi membantu sel darah merah membawa oksigen ke sel. Ini menjadikannya mineral penting bagi banyak fungsi tubuh, termasuk pertumbuhan rambut.

Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, yang menjadi penyebab utama kerontokan rambut. Anda bisa mengonsumsi makanan tinggi zat besi seperti kerang, tiram, telur, daging merah, bayam dan lentil.

Seng

medicalnewstoday.com ©2020 Merdeka.com

Jenis nutrisi yang ketujuh adalah seng. Seng berperan penting dalam pertumbuhan dan perbaikan jaringan rambut. Nutrisi ini juga membantu menjaga kelenjar minyak di sekitar folikel agar bekerja dengan baik.

Kekurangan seng dapat menjadi penyebab rambut rontok. Studi menunjukkan bahwa suplemen seng dapat mengurangi kerontokan rambut yang disebabkan oleh kekurangan seng. Namun, ada beberapa laporan anekdotal bahwa suplemen dengan dosis yang terlalu tinggi juga dapat menyebabkan kerontokan rambut.

Untuk alasan ini, mungkin lebih baik untuk mendapatkan seng dari makanan utuh. Makanan yang mengandung banyak seng bisa Anda temui dalam bentuk tiram, daging sapi, bayam, bibit gandum, biji labu dan lentil. (mdk/ank)