Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Macam Keju dan Kegunaannya Serupa Tapi Tak Sama, Perhatikan Perbedaannya

7 Macam Keju dan Kegunaannya Serupa Tapi Tak Sama, Perhatikan Perbedaannya Ilustrasi keju. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Magone

Merdeka.com - Dalam dunia kuliner popularitas keju sudah tidak diragukan lagi. Bisa dibilang keju merupakan bahan wajib untuk menambah cita rasa maupun untuk mempercantik tampilan makanan seperti pizza, tak lengkap jika tak ada lelehan keju, atau sekadar mie instant ditambah parutan keju untuk menambah nilai kelezatan makanan tersebut.

Keju sendiri merupakan produk makanan yang dihasilkan dengan cara memisahkan zat-zat padat dalam susu melalui proses pengentalan atau koagulasi. Proses pengentalan ini dilakukan dengan bantuan bakteri atau enzim tertentu yang disebut rennet.

Keju kerap diidentikan benua Eropa, pasalnya beberapa negara di sana merupakan negara penghasil keju dengan bentuk dan jenis yang berbeda-beda. Berikut ini 7 macam keju dan kegunaannya serupa tapi tak sama, perhatikan perbedaannya telah dirangkum merdeka.com melalui berbagai sumber pada Jumat, (08/05/2020).

1. Keju Cheddar

ilustrasi keju cheddar

©2012 Shutterstock/Vasil Vasilev

Di Indonesia, kamu mengenal salah satu merek keju dengan nama cheddar. Padahal cheddar merupakan salah satu macamkeju yang ada di dunia.

Macam keju ini identik berbentuk kotak dan padat, keju ini berasal dari Inggris. Biasanya keju ini digunakan sebagai bahan utama untuk pembuatan kue.

2. Keju Stilton

ilustrasi keju

©2014 Merdeka.com/Shutterstock/Maxim Golubchikov

Keju yang bertekstur unik ini merupakan macam keju yang juga berasal dari Inggris. Dalam pembuatannya dengan susu sapi, keju Stilton harus melalui proses pemanasan dengan tujuan membunuh bakteri.

Keju ini memiliki corak biru yang sangat khas, warna tersebut dihasilkan dari bakteri yang membantu saat proses pembuatan keju.

3. Keju Emmental

ilustrasi keju

©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Magone

Bentuk keju ini pasti sering kamu lihat dalam kartun Tom & Jerry. Keju dengan tekstur berlubang-lubang yang menjadi makanan kesukaan Jerry ini berasal dari negara Swiss.

Macam keju ini memiliki rasa yang sangat gurih namun tak terlalu asin. Dalam pembuatan keju ini dibantu oleh 3 bakteri yaitu propionibacterium freudenreichii, lactobacillus helveticus dan streptococcus.

Semakin matang kejunya maka makin besar pula lubang-lubang yang terbentuk. Pada dasarnya keju ini digunakan untuk lapisan chesee burger, roti lapis keju bakar, kaserol.

4. Keju Permesan

012 febrianti diah kusumaningrum

Shutterstock/Sea Wave

Keju yang berasal dari Italia ini memiliki bentuk yang padat dan keras. Jika diamati lebih dekat, keju ini memiliki lubang-lubang kecil di setiap bagiannya.

Sama halnya dengan beberapa macam keju lainnya, Parmesan terbuat dari susu sapi dan membutuhkan waktu yang lama dalam proses produksinya. Keju ini biasanya digunakan untuk taburan sup, pizza, maupun spageti, dan menjadi alternatif untuk taburan kue kering pada umumnya.

5. Keju Mozzarella

dan mozarella

©theyearinfood.com/bethdunham.ca

Pada mulanya keju terkenal ini terbuat dari bahan dasar susu kerbau, namun lama kelamaan susu kerbau sendiri menjadi langkah, kemudian Mozzarella susah diproduksi. Namun kini Mozzarella mulai dicoba pembuatannya dengan susu sapi agar memudahkan proses pembuatannya.

Bagi kesehatan, macam keju ini baik untuk dikonsumsi, pasalnya keju ini bebas lemak sehingga mampu melindungi kesehatan jantung. Di Indonesia sendiri, keju ini terkenal sebagai topping pada Pizza.

6. Keju Edam

ilustrasi keju

©2013 Merdeka.com/shutterstock.com/Manuel Alvarez

Macam keju lainnya adalah keju edam yang identik dengan bungkusnya yang berwarna merah menyerupai buah apel. Keju ini dinilai sebagai salah satu keju yang keras yang berasal dari Belanda. Nama Edam sendiri diambil dari daerah di Belanda yaitu Edam, di Holand Utara.

Keju Edam sediri bisa dihidangkan dengan campuran buah, namun orang bisa juga menggunakannya untuk taburan beberapa kue kering supaya tampilannya lebih menarik dan rasanya lebih enak.

7. Keju Gouda

ilustrasi keju

©shutterstock.com/Magone

Tak sama dengan keju lainnya, keju Gouda memiliki rasa yang manis karena selama proses pemanasan, kandungan asam laktatnya menghilang.

Keju Gouda juga berasal dari daerah Belanda. Macam keju ini biasanya digunakan sebagai toping salad, dan makanan lainnya seperti spageti. Hampir menyerupai Mozzarella, namun keju ini dapat dilelehkan dalam keadaan panas. (mdk/nof)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP