7 Manfaat Minyak Zaitun untuk Bayi yang Jarang Diketahui

Merdeka.com - Minyak zaitun adalah salah satu minyak yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Minyak ini sangat terkenal akan khasiatnya untuk kesehatan kulit dan tubuh. Banyak manfaat minyak zaitun untuk kesehatan bisa diperoleh.

Tidak hanya untuk kulit, namun minyak zaitun juga dikenal berkhasiat untuk mencegah beberapa penyakit ringan hingga berat, seperti kanker dan stroke. Selain digunakan oleh orang dewasa, ternyata minyak zaitun juga baik untuk bayi.

Ibu dapat memberikan bayinya minyak zaitun untuk menjaga kesehatan sang bayi, mulai dari kesehatan kulit hingga pencernaan. Namun, dianjurkan untuk memberikan minyak zaitun yang masih asli. Yaitu minyak yang diperoleh pada perasan pertama saat proses ekstraksi atau yang lebih dikenal dengan extra virgin olive oil.

Ini dia manfaat minyak zaitun murni jika diaplikasikan pada bayi secara rutin:

1. Penambah Nutrisi

Manfaat minyak zaitun yang pertama yaitu penambah nutrisi. Minyak ini dikemas dengan asam lemak tak jenuh tunggal memiliki manfaat yang baik dalam menjaga pankreas dan kerja jantung. Orang tua dapat menggunakan minyak zaitun dalam makanan bayi, tetapi hanya setelah bayi berusia enam bulan.

shutterstock/niderlander.com

Sumber lemak baik yang terdapat dalam minyak zaitun ini baik untuk menyapih bayi dan berkontribusi dalam pertumbuhan yang sehat. Namun, orang tua disarankan hanya menambahkan seperempat sendok teh dalam dua ons makanan bayi dan tidak lebih dari itu.

Jika dikonsumsi dengan takaran yang lebih dapat menyebabkan diare pada bayi. Mengonsumsi dalam jumlah yang tepat sangat bagus untuk kesehatan bayi secara keseluruhan.

2. Mengatasi Kulit Kepala Kering pada Bayi

Di kepala bayi sering terdapat cradle cap atau peradangan kulit yang mengering dan mengelupas yang umumnya ditemukan di kepala bayi. Cradle cap ini merupakan jenis ketombe lain yang sering dialami oleh bayi.

Dengan memanfaatkan minyak zaitun dapat digunakan untuk mengatasi hal ini. Caranya cukup oleskan minyak zaitun ke kepala bayi, lalu pijat pelan menggunakan sikat lembut atau handuk tangan, biarkan selama sekitar 20 menit.

Jika lapisan kulit kepala bayi tebal, biarkan semalaman. Kemudian, cuci kulit kepala bayi menggunakan air hangat dan sampo ringan. Dengan bantuan sisir, lepaskan kerak tersebut dari kepala bayi.

3. Mengatasi Ruam Pantat

Ruam pantat menjadi masalah kulit yang paling sering dialami oleh bayi. Jika bayi belum bisa melepaskan dirinya dari pemakaian popok sekali pakai, maka orang tua harus menjaga kebersihan dan perawatan tubuhnya. Hal ini dilakukan agar bayi terhindar dari ruam popok.

www.boldksy.com

Ruam popok ini dapat terjadi karena pengaruh keringat atau kondisi popok yang basah. Ruam popok dapat membuat bayi merasa tidak nyaman. Hal ini dapat mengganggu kualitas tidur bayi dan waktu bermainnya.

Kandungan yang terdapat dalam minyak zaitun dapat meredakan ruam. Caranya adalah dengan mengoleskan minyak zaitun pada pantat bayi setelah mengganti popoknya. Manfaat minyak zaitun satu ini memiliki risiko efek samping yang minim.

4. Mengobati Batuk

Manfaat minyak zaitun untuk bayi selanjutnya ialah mengobati batuk. Mengingat bayi sangat rentan terkena penyakit seperti batuk, pilek dan demam. Saat bayi sakit batuk, ASI merupakan obat alami yang paling dianjurkan untuk menyembuhkan batuknya.

Namun, selain ASI, ibu juga bisa menggunakan minyak zaitun untuk membantu meredakan batuk si kecil. Caranya dengan mencampurkan minyak zaitun sebanyak 3-4 sendok tetes dengan 2-3 tetes kayu putih, minyak peppermint, dan rosemary.

Gosokkan dan pijat dengan perlahan campuran tersebut ke dada dan punggung bayi sebelum waktu tidurnya. Cara ini dapat membantu meredakan batuk dan membuat tidurnya lebih nyenyak.

5. Menjaga Kesehatan Bayi Prematur

Sebuah penelitian pernah menemukan bahwa manfaat minyak zaitun baik untuk bayi prematur jika dikombinasikan dengan minyak kedelai memiliki kandungan yang hampir mirip dengan ASI. Campuran ini sangat berguna sebagai nutrisi tambahan bagi bayi prematur.

2012 Merdeka.com

Minyak zaitun sendiri sebagai campuran makanan bayi juga banyak memberikan nutrisi yang baik untuk kesehatan pencernaan bayi dan membantu menaikkan berat badan bayi.

6. Mengurangi Konstipasi

Masalah pencernaan yang sering dialami oleh bayi adalah konstipasi atau sembelit. Hal ini terutama terjadi saat bayi sudah mulai makan makanan pendamping ASI atau MPASI.

Minyak bisa menjadi salah satu cara untuk mengurangi masalah pencernaan tersebut. Caranya adalah dengan menggosokkan minyak zaitun hangat ke perut bayi dengan gerakan searah jarum jam. Hal ini akan membuat bayi merasa lebih nyaman dan dapat tidur dengan nyenyak.

Selai itu, Ibu juga bisa meneteskan minyak zaitun ke dalam makanan bayi untuk meredakan konstipasi. Manfaat minyak zaitun ini bisa dicoba sejak bayi memasuki masa MPASI.

7. Menjaga Kesehatan Rambut

Selain untuk mengatasi masalah kulit kepala kering pada bayi, penggunaan minyak zaitun untuk bayi juga bisa membantu untuk mempercantik rambutnya agar tampak bercahaya, lebih kuat, lebat, dan lembut.

Minyak zaitun yang kaya akan asam lemak, beta karoten, vitamin E, dan antioksidan punya fungsi melembapkan yang baik apabila digunakan untuk perawatan rambut bayi.

Selain dengan mengonsumsi langsung secara rutin dengan izin dari dokter, Ibu dapat memperoleh manfaat minyak berkhasiat ini dari produk-produk sampo berbasis minyak zaitun untuk bayi. Ibu juga bisa mengoleskannya secara langsung ke rambut bayi dengan melakukan pijatan ringan di kepala bayi. (mdk/far)