Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dulu Guyonan, Sekarang Bayar SPP Bisa Pakai GoPay

Dulu Guyonan, Sekarang Bayar SPP Bisa Pakai GoPay nadiem makarim. Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - GoPAy merupakan satu dari banyak layanan yang disediakan oleh start up GoJek. Berguna sebagai dompet virtual untuk menyimpan uang/credit GoJek yang juga bisa digunakan untuk melakukan transaksi layanan GoJek itu sendiri. Tidak hanya itu saja GoPay juga bisa menjadi alat transaksi di toko-toko yang sudah melakukan kerjasama dengan GoJek untuk menjadi alat pembayaran.

Saat Nadiem Makarim terpilih menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, hampir semua warganet bergurau akankah nanti biaya pendidikan bisa dibayar menggunakan GoPay?

Dengan seiring waktu, akhirnya Nadiem Makarim bisa melakukan inovasi dengan dompet digital ini. Akhirnya GoPay bisa menjadi alat untuk melakukan pembayaran SPP yang sah.

nadiem makarimAndina Librianty/Liputan6.com

Berikut lima fakta GoPay yang menjadi alat pembayaran Sumbangan Pembinaan Pendidikan atau SPP:

1. Tidak Hanya SPP

GoPay menjadi alat transaksi yang sah dalam melakukan pembayaran uang pendidikan dapat dilakukan dalam layanan GoJek dalam fitur GoBills. Saat ini ada kurang lebih 180 lembaga pendidikan seperti sekolah, madrasah, dan tempat kursus yang ada di Indonesia sudah terdaftar dalam fitur GoBills.

Orang tua dan wali murid kini juga dapat membayar buku, seragam, dan kegiatan tambahan lain di sekolah. Tidak hanya SPP atau biaya pendidikan saja.

2. Laporan Pembayaran

Setelah melakukan pembayaran yang cukup mudah di layanan GoBills, akan ada laporan pembayaran yang mudah dibaca. Orang tua atau wali murid akan merasa aman jika mengetahui laporan keuangan setelah melakukan pembayaran uang sekolah untuk putra-putrinya.

3. Menjangkau Lebih Banyak Lembaga Pendidikan

Setelah melakukan inovasi yang memudahkan orang tua dan wali murid dalam melakukan pembayaran, Arno Tse selaku Senior Vice President Sales GoPay berharap untuk bisa melakukan kerjasama dengan lebih banyak lembaga pendidikan formal ataupun non-formal.

4. Tidak Merepotkan

Kemudahan untuk melakukan pembayaran biaya pendidikan juga diharapkan tidak akan merepotkan bagi orang tua dan wali murid akan dimudahkan.

Dalam genggaman tangan melalui smartphone langsung dapat menyelesaikan pembayaran pendidikan putra-putrinya. Apalagi untuk orang tua yang sibuk dengan aktivitas pekerjaannya yang sibuk tidakperlu khawatir melewatkan tenggat waktu pembayaran.

5. Sudah Diterapkan

Keberhasilan GoPay atau GoBills yang menjadi alat transaksi jual-beli atau jasa non-tunai sudah dirasakan oleh Madrasah Miftahul Akhlaqiyah di Ngaliyan, Semarang, Universitas Taruma Negara dan Universitas Bunda Mulia.

Sistem yang diterapkan adalah sistem pembayaran dengan kode QR. Serta ekosistem pembayaran non-tunai di 50 SMK di Jakarta Utara juga sudah mulai diterapkan. (mdk/dem)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP