Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fungsi Kurikulum bagi Guru dan Peserta Didik, Wajib Dipahami

Fungsi Kurikulum bagi Guru dan Peserta Didik, Wajib Dipahami Ilustrasi sekolah Arab Saudi. rt.com ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Pendidikan merupakan jalan untuk membangun masyarakat yang berkualitas. Untuk membantu mencapainya, ada yang disebut kurikulum dalam membantu pendidikan agar berjalan lebih efektif.

Dilansir dari laman prosiding.upgris.ac.id, kurikulum dapat diartikan secara sederhana sebagai mata pelajaran yang harus diselesaikan oleh peserta didik agar dapat lulus atau mendapatkan ijazah.

Kurikulum merupakan salah satu komponen dalam pendidikan yang menjadi pedoman dalam proses belajar mengajar. Jika tidak ada kurikulum, maka pendidikan tidak akan berjalan dengan baik karena tidak ada arah yang jelas.

Istilah kurikulum sudah dikenal sejak lama. Dalam kamus Webster lahuri 1856 untuk pertama kalinya digunakan istilah kurikulum. Pada waktu itu, kurikulum dipakai dalam bidang olahraga, yaitu sebuah alat yang dibawa seorang sejak start sampai finish.

Kurikulum bukan sekadar daftar materi pelajaran yang akan diajarkan oleh guru kepada peserta didik. Kurikulum adalah rancangan atau skenario yang telah dibuat sedemikian rupa untuk memberikan ruang kepada setiap anak untuk mengembangkan potensi yang ada di dalam diri mereka.

Lalu, apa fungsi kurikulum bagi guru, peserta didik, dan orang tua?

Dalam artikel kali ini, kami akan menjelaskan lebih lanjut tentang fungsi kurikulum bagi guru dan juga bagi siswa atau peserta didik dan orang tua.

Fungsi Kurikulum bagi Guru dan Peserta Didik

Fungsi Kurikulum Bagi Guru

Fungsi kurikulum bagi guru berguna dalam proses mengajar nantinya. Adanya kurikulum ini akan sangat membantu para guru, proses mengajar yang mereka lakukan dapat terarah sesuai dengan struktur yang telah dibuat, baik dalam penyampaian materi maupun evaluasi yang akan dilakukan terhadap peserta didik nantinya.

ilustrasi sekolah daring

©2020 Merdeka.com/pxhere.com

Adapun fungsi kurikulum bagi guru atau pendidik adalah sebagai berikut:

  • Sebagai pedoman kerja dalam menyusun dan mengorganisir pengalaman belajar pada anak didik.
  • Sebagai pedoman untuk mengadakan evaluasi terhadap perkembangan anak didik dalam rangka menyerap sejumlah pengalaman yang diberikan.
  • Guru atau pendidik adalah salah satu faktor yang sangat menentukan dalam proses pendidikan. Oleh karena itu, fungsi kurikulum bagi guru akan membantu tugas mereka dalam memberikan pendidikan secara terarah, efektif, dan berkualitas.

    Fungsi Kurikulum bagi Peserta Didik

    Bagi peserta didik, adanya kurikulum membantu mereka untuk mempersiapkan diri, mengukur kemampuan, dan juga konsumsi pendidikan. Para peserta didik ini diharapkan mendapat sejumlah pengalaman baru yang dapat dikembangkan seirama dengan perkembangan anak, agar dapat memenuhi bekal hidupnya kelak.

    Selain itu, fungsi kurikulum bagi peserta didik juga akan mempermudah dalam memetakan jadwal yang akan mereka buat nantinya. Dengan jadwal ini, mereka dapat membagi waktu untuk mengerjakan pekerjaan pekerjaan yang harus dikerjakan sesuai dengan tuntunan oleh guru atau pendidik nantinya.

    Sebagai alat dalam mencapai tujuan pendidikan, kurikulum diharapkan juga mampu menawarkan program pada anak didik yang sesuai pada zamannya.

    Fungsi Kurikulum bagi Orang Tua

    Fungsi kurikulum bagi orang tua adalah agar orang tua dapat terlibat dan berpartisipasi membantu usaha sekolah dalam memajukan putra-putrinya. Bantuan ini dapat berupa konsultasi langsung dengan sekolah/guru tentang masalah yang menyangkut anak-anak mereka. Selain itu, bantuan berupa materi dari orang tua anak melalui Bp-3.

    Dengan membaca dan memahami kurikulum sekolah, para orang tua dapat mengetahui apa saja yang diperlukan anak-anak mereka untuk mendukung pendidikannya. Oleh karena itu, partisipasi dari orang tua ini tidak kalah penting dalam menyukseskan proses belajar mengajar di sekolah.

    Orang tua mungkin memang telah menyerahkan anak-anak mereka kepada sekolah agar diberikan dan diajarkan dengan ilmu pengetahuan serta dididik menjadi orang yang bermanfaat bagi pribadinya, orang tua, keluarga, masyarakat, bangsa, dan agama. Namun, hal ini bukan berarti tanggung jawab kesuksesan anaknya menjadi tanggung jawab dari guru dan sekolah.

    Keberhasilan yang diharapkan dari peserta didik dapat dicapai dengan sistem kerjasama berdasarkan fungsi masing-masing, yakni orang tua, sekolah, dan guru. Oleh karena itu, pemahaman orang tua terhadap kurikulum pendidikan anaknya merupakan hal yang mutlak.

    Peran Pengembangan Kurikulum

    Kurikulum bagi program pendidikan di mana sekolah sebagai institusi sosial melaksanakan operasinya, paling tidak dapat ditentukan 3 jenis kurikulum:

    Peranan Konservatif

    Menekankan bahwa fungsi kurikulum itu dapat dijadikan sebagai sarana untuk mentransmisikan nilai-nilai warisan budaya masa lalu yang dianggap masih relevan dengan masa kini bagi generasi muda.

    Peranan Kritis dan evaluatif

    Perkembangan ilmu pengetahuan dan aspek-aspek lainnya senantiasa terjadi setiap saat. Peranan kreatif menekankan bahwa fungsi kurikulum harus mampu mengembangkan sesuatu yang baru sesuai dengan perkembangan.

    Peranan Aktif

    Peranan ini dilatarbelakangi oleh adanya kenyataan bahwa nilai-nilai dan budaya yang hidup dalam masyarakat senantiasa mengalami perubahan. Sehingga pewarisan dan nilai-nilai budaya masa lalu kepada siswa perlu disesuaikan dengan masa sekarang. (mdk/ank)

    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    Contoh Buat RPP dengan Baik dan Benar, Ketahui Pengertian dan Tujuannya
    Contoh Buat RPP dengan Baik dan Benar, Ketahui Pengertian dan Tujuannya

    RPP umumnya berisi tujuan pembelajaran, materi pelajaran, metode pengajaran, kegiatan pembelajaran, dan penilaian.

    Baca Selengkapnya
    Kurikulum Merdeka adalah Aturan Pembelajaran Intrakurikuler, Ketahui Tujuan dan Karakteristiknya
    Kurikulum Merdeka adalah Aturan Pembelajaran Intrakurikuler, Ketahui Tujuan dan Karakteristiknya

    Kurikulum baru yang diterapkan untuk meningkatkan mutu pendidikan.

    Baca Selengkapnya
    Kurikulum Merdeka adalah Kurikulum Baru di Indonesia, Ketahui Sistemnya
    Kurikulum Merdeka adalah Kurikulum Baru di Indonesia, Ketahui Sistemnya

    Kurikulum Merdeka berfokus pada pembelajaran sesuai kebutuhan minat dan bakat anak.

    Baca Selengkapnya
    Kurikulum Merdeka adalah Aturan Kurikulum Baru, Ketahui Tujuan dan Sistemnya
    Kurikulum Merdeka adalah Aturan Kurikulum Baru, Ketahui Tujuan dan Sistemnya

    Kurikulum merdeka diterapkan untuk menangangi krisis pendidikan Indonesia.

    Baca Selengkapnya
    BPIP Sebut BTU Pendidikan Pancasila Jangan Cuma sampai Kepala Dinas, Guru Harus Paham
    BPIP Sebut BTU Pendidikan Pancasila Jangan Cuma sampai Kepala Dinas, Guru Harus Paham

    Perlu adanya strategi yang reliabel dalam penerapan Buku Teks Utama Pendidikan Pancasila di sekolah

    Baca Selengkapnya
    42 Pantun Edukasi yang Mendidik dan Penuh Nasihat Berharga
    42 Pantun Edukasi yang Mendidik dan Penuh Nasihat Berharga

    Merdeka.com merangkum informasi tentang 42 pantun edukasi yang mendidik dan penuh nasihat.

    Baca Selengkapnya
    Kartu Ucapan untuk Guru dan Kata-Katanya, Ungkapan Terima Kasih Unik dan Menarik
    Kartu Ucapan untuk Guru dan Kata-Katanya, Ungkapan Terima Kasih Unik dan Menarik

    Memberikan kartu ucapan untuk guru bisa memberikan kesan menyentuh hati.

    Baca Selengkapnya
    Cara Belajar Efektif di Sekolah, Lakukan Langkah-Langkah Berikut Ini
    Cara Belajar Efektif di Sekolah, Lakukan Langkah-Langkah Berikut Ini

    Belajar dengan efektif memerlukan langkah-langkah strategis agar ilmu yang ada dapat diserap secara maksimal.

    Baca Selengkapnya
    Rangkuman Kata Mutiara untuk Guru, Penuh Makna Sekaligus Menyentuh Hati Cocok Dijadikan Ungkapan Terima Kasih
    Rangkuman Kata Mutiara untuk Guru, Penuh Makna Sekaligus Menyentuh Hati Cocok Dijadikan Ungkapan Terima Kasih

    Dengan kata mutiara untuk guru, Anda bisa kembali mengingat jasa guru dalam kehidupanmu.

    Baca Selengkapnya
    PPKN Berbeda dengan Pendidikan Pancasila, Begini Penjelasan BPIP
    PPKN Berbeda dengan Pendidikan Pancasila, Begini Penjelasan BPIP

    70 Persen dari Pendidikan Pancasila muatannya yakni praktik

    Baca Selengkapnya
    Marak Kasus Bullying, Pentingnya Peran Orangtua dan Guru Dalam Membekali Anak
    Marak Kasus Bullying, Pentingnya Peran Orangtua dan Guru Dalam Membekali Anak

    Orangtua perlu bersikap kritis dan berusaha mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang lembaga pendidikan.

    Baca Selengkapnya
    Pemerintah Siapkan Peta Jalan Pendidikan di IKN, Begini Isinya
    Pemerintah Siapkan Peta Jalan Pendidikan di IKN, Begini Isinya

    Alimudin mengatakan, pihaknya menyiapkan peta jalan pendidikan untuk menciptakan generasi yang kompeten di IKN.

    Baca Selengkapnya