Memahami Faktor Penyebab Keberagaman Masyarakat Sekitar di Indonesia
Merdeka.com - Indonesia merupakan negara yang terdiri dari pulau-pulau besar mau pun kecil. Jumlah pulau di Indonesia sendiri diperkirakan berjumlah lebih dari 17 ribu pulau. Di dalam pulau-pulau tersebut, tersimpan keanekaragaman masyarakat Indonesia yang tergambar melalui suku, budaya, bahasa, dan lain sebagainya.
Namun, meski masyarakat Indonesia memiliki banyak perbedaan, Bhinneka Tunggal Ika hadir untuk mempersatukan perbedaan tersebut. Dengan keberagaman tersebut, masyarakat Indonesia juga belajar untuk mengembangkan sikap saling menghargai dan menghormati satu sama lain.
Untuk bisa mengembangkan sikap saling menghormati tersebut, kita sebagai masyarakat Indonesia perlu mengetahui faktor penyebab keberagaman masyarakat sekitar di Indonesia. Apalagi kita hidup berdampingan di bawah naungan bendera merah putih.
-
Bagaimana cara menghargai keberagaman? Jamaah Jumat yang berbahagia,Adagium tersebut dapat kita wujudkan dengan sikap penghargaan terhadap siapa saja, sekali pun berbeda dalam banyak hal. Perbedaan suku, misalnya, tidak menghalangi kita untuk tetap menjalin sinergi.
-
Bagaimana cara menjaga keberagaman budaya di Indonesia? Satu di antara cara menjaga keberagaman sosial budaya adalah dengan menerapkan toleransi antarkelompok masyarakat.
-
Bagaimana bahasa Indonesia menjembatani perbedaan budaya? Melalui Bahasa Indonesia, masyarakat dapat berdiskusi untuk memahami tentang budaya masing-masing dan menumbuhkan rasa saling menghargai serta menjaga kelestariannya.
-
Bagaimana Bhineka Tunggal Ika terwujud dalam kehidupan bangsa Indonesia? Selain menjadi semboyan dan simbol, Bhineka Tunggal Ika juga menjadi identitas bangsa Indonesia yang plural. Apalagi Bangsa Indonesia terdiri dari beragam suku, budaya dan bahasa yang berbeda.Lantas sebenarnya apa arti Bhineka Tunggal Ika dan dari mana sejarah asal usul katanya?
-
Bagaimana rakyat Indonesia menjaga persatuan? Dengan keanekaragaman suku dan budaya yang dimiliki, masyarakat Indonesia tetap menjaga persatuan dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika, sebagai bentuk kesatuan dalam perbedaan.
-
Siapa yang bisa saling menghormati perbedaan? Anak sulung dan anak bungsu dapat menghormati perbedaan satu sama lain. Anak sulung telah belajar untuk menghargai keberagaman pendapat dan kebutuhan adik-adik mereka, sementara anak bungsu terbiasa menghormati otoritas dan pandangan orang tua. Hal ini membantu menciptakan pengertian dan perasaan aman di antara pasangan, yang merupakan dasar yang kuat untuk suatu hubungan yang langgeng.
Mengetahui faktor penyebab keberagaman masyarakat sekitar di Indonesia akan membuat kita memahami kondisi suatu masyarakat, yang pada akhirnya memunculkan sikap yang saling menghormati.
Untuk membantu Anda memahami perbedaan yang ada di tanah Nusantara ini, berikut kami sampaikan apa saja faktor penyebab keberagaman masyarakat sekitar di Indonesia, yang dilansir dari laman Siswapedia dan Kemdikbud.
Ras
baptistandreflector.org
Faktor penyebab keberagaman masyarakat sekitar di Indonesia yang pertama dipengaruhi oleh ras. Dalam Undang-undang Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis, mendefinisikan ras sebagai golongan bangsa yang didasarkan ciri-ciri fisik dan garis keturunan.
Ras manusia sendiri dapat dikelompokkan menjadi lima macam, yaitu:
Di Indonesia sendiri, keberagaman ras dari masyarakatnya dapat dikelompokkan setidaknya menjadi empat golongan, yaitu:
Dengan keberagaman ras yang ada di Indonesia, kita sebagai masyarakatnya harus menjunjung tinggi sikap saling menghormati dan menghargai agar tidak terjadi konflik antar kelompok masyarakat.
Faktor Geografis
©2016 Merdeka.com
Faktor penyebab keberagaman masyarakat sekitar di Indonesia yang kedua yaitu karena faktor geografis. Seperti yang kita tahu, Indonesia merupakan negara yang terdiri dari ribuan pulau, di mana masing-masing pulau akan berkembang sesuai dengan kondisi alam yang ada di sekitarnya.
Luas wilayah Indonesia yang besar, berpengaruh terhadap banyaknya keberagaman yang dimiliki kondisi itu, menjadikan sumber keberagaman tercipta, seperti suku, budaya, ras, dan golongan.
Faktor Iklim
Faktor penyebab keberagaman masyarakat sekitar di Indonesia yang ketiga yaitu karena faktor iklim. Di Indonesia, umumnya memiliki iklim tropis yang panas. Iklim yang ada di satu daerah dengan daerah lain pun juga bisa berbeda. Hal ini dinamakan sebagai iklim setempat.
Perbedaan musim hujan dan kemarau antar daerah, perbedaan kondisi alam seperti pantai dan pegunungan inilah yang mengakibatkan adanya perbedaan pada masyarakat Indonesia.
Sejarah
Faktor penyebab keberagaman masyarakat sekitar di Indonesia yang keempat adalah sejarah. Sejarah menyatakan bangsa Indonesia merupakan bangsa imigran yang datang dari daerah Yunan Selatan (Indochina). Pada waktu itu, bangsa Yunan Selatan sudah mulai berkembang dan membawa kebudayaannya ketika masuk ke Indonesia.
Namun, setiap daerah juga tak jarang memiliki sejarahnya sendiri. Misalnya di daerah yang memiliki riwayat kerajaan Islam, maka daerah tersebut juga akan kental dengan ciri dan budaya yang berkaitan dengan sejarah tersebut.
Agama
Faktor penyebab keberagaman masyarakat sekitar di Indonesia yang kelima yaitu agama. Agama merupakan sebuah sistem keyakinan kepada Tuhan. Dengan masuknya agama, juga dapat memengaruhi perkembangan dari budaya di daerah-daerah tertentu.
Di Indonesia sendiri, agama yang diakui secara sah yaitu Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu. Meski semua agama tersebut meyakini akan keberadaan dan kekuasaan Tuhan, namun, sistem keyakinan dan ibadah antara satu agama dengan agama yang lain berbeda. Perbedaan agama inilah yang menjadi faktor penyebab keberagaman masyarakat Indonesia.
Penerimaan Masyarakat terhadap Perubahan
Faktor penyebab keberagaman masyarakat Indonesia yang berikutnya dilihat dari sikap masyarakat terhadap perubahan yang ada. Sikap masyarakat tersebut sangat berpengaruh terhadap pembentukan budaya dan keberagaman.
Ini karena ada masyarakat yang mau menerima masuknya kebudayaan baru, dan ada juga yang menolak masuknya kebudayaan baru. Perbedaan inilah yang menciptakan keberagaman budaya dan pandangan di Indonesia.
Perbedaan Komunikasi dan Transportasi
Seperti diketahui, Indonesia adalah negara kepulauan yang sangat luas. Dengan wilayah yang luas tersebut, membuat komunikasi dan transportasi juga bisa memengaruhi faktor penyebab keberagaman masyarakat. Hal tersebut bisa berupa perbedaan masyarakat dalam melakukan interaksi sosial dengan masyarakat lainnya.
Pengaruh Kebudayaan Asing
Faktor penyebab keberagaman masyarakat sekitar di Indonesia yang terakhir yaitu karena pengaruh kebudayaan asing. Keberagaman juga bisa muncul karena adanya pengaruh kebudayaan asing yang memiliki ciri yang berbeda. Pengaruh budaya asing ini bisa datang melalui komunikasi atau mereka yang dating langsung ke Indonesia. Hal tersebut menjadikan terjadinya akulturasi atau pencampuran unsur kebudayaan asing dengan kebudayaan Indonesia. (mdk/ank)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia adalah negara dengan keragaman yang majemuk.
Baca SelengkapnyaPerayaan Idul Fitri di berbagai daerah biasanya dipadukan dengan kebiasaan masyarakat justru menguatkan semangat toleransi.
Baca SelengkapnyaAkultruasi adalah wujud perkembangan budaya yang dinamis.
Baca SelengkapnyaIndonesia menjadi contoh masyarakatnya tidak terpecah karena saling membenci.
Baca SelengkapnyaPentingnya menghormati kebebasan beragama dan tanggung jawab sosial dalam menjaga kehidupan plural di Indonesia
Baca SelengkapnyaPaus Fransiskus menilai keberagaman justru menciptakan kehidupan yang damai.
Baca SelengkapnyaMahfud MD menekankan keberagaman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Baca SelengkapnyaPerkuat juga solidaritas, empati, dan tolong-menolong antar-sesama tanpa memandang perbedaan agama atau kepercayaan.
Baca SelengkapnyaPenting membedakan hal yang relevan dan tidak sehingga tidak terjebak dalam paham radikal
Baca SelengkapnyaNilai toleransi memiliki akar yang kuat dari jati diri bangsa Indonesia sehingga masyarakat tidak terpecah.
Baca SelengkapnyaKeberagaman suku, ras, dan agama menjadi isu sensitif semenjak praktik politik identitas mulai digunakan oleh para elit politik dalam kampanye-kampanyenya.
Baca SelengkapnyaIndonesia sekarang ini adalah yang terbaik karena mampu merangkum keberagaman seperti pada semboyan Bhinneka Tunggal Ika
Baca Selengkapnya