Mengenal Genjring Akrobat, Atraksi 'Sirkus' Khas Indramayu Pengiring Sholawat
Merdeka.com - Bagi masyarakat Indramayu serta sebagian Kabupaten Cirebon dan Majalengka mungkin sudah tidak asing lagi dengan tradisi Akrobat Genjring. Sebuah kesenian lokal khas Pantura Jawa Barat yang mempertontonkan atraksi layaknya seni akrobatik dengan iringan kidung islam yang khas.
Dalam setiap pertunjukan, genjring akrobat kerap mempertontonkan aksi ketangkasan dari beberapa orang pemain di atas panggung. Mereka mengandalkan kekuatan kaki, tangan serta keseimbangan tubuh sebagai unsur utama penyajiannya.
Atraksi yang biasa dimainkan yaitu berupa mengangkat kotak dengan kaki, anak kecil, beratraksi sembari bersepeda, hingga yang dianggap sangat ekstrim seperti mengangkat motor yang dinaiki dua orang dengan kaki si pemain.
-
Atraksi apa yang ditampilkan? Personel grup sirkus asal Rusia, The Nikolaevs melakukan atraksi akrobatik Flying Trapeze di Atrium Utama Mal Pondok Indah 2, Jakarta, Minggu (30/6/2024).
-
Apa makna rampak kendang? Menurut seorang pemain rampak kendang asal Garut, Rikli, rampak kendang sendiri memiliki arti kompak atau serempak.
-
Bagaimana cara membuat orang joget? Kunci apa yang bisa bikin orang joget? Kunci-kunci hota hee
-
Siapa yang memainkan rampak kendang? Kesenian kendang Sunda ini memang dimainkan berbarengan oleh tiga sampai empat orang, dengan masing-masingnya memukul 3 buah kendang berukuran kecil, sedang dan besar.
-
Apa saja kegiatan stimulasi motorik anak? Misalnya, anak-anak bisa diberikan kesempatan bermain dalam posisi duduk, tengkurap, atau melibatkan mereka dalam berbagai kegiatan eksplorasi lingkungan di rumah.
-
Bagaimana cara anak motor memperkuat diri? Beragam cacian, hinaan dan kebencian itulah yang membuat kita menjadi lebih kuat dan selalu ter upgrade untuk terus berkembang.
Sejarah Tradisi Genjring Akrobat
Atraksi mengangkat kotak dengan kaki dalam pementasan Genjring Akrobat disparbud.jabarprov.go.id ©2020 Merdeka.com
Dilansir dari disparbud.jabarprov.go.id, diketahui jika pada mulanya tradisi yang memadukan budaya Islam dengan kearifan lokal ini dilakukan untuk menyiarkan Agama Islam di wilayah Indramayu. Tradisi dilakukan melalui kesenian rudat (tarian yang diiringi musik rebana) dari surau-surau di sana.
Namun karena gerakan rudat dianggap membosankan, akhirnya masyarakat di Indramayu pada masanya mulai menampilkannya bersama kegiatan akrobatik yang lebih variatif.
Diiringi Alat Musik Tradisional
Biasanya musik genjring (rebana) selalu menjadi hal yang menonjol di kesenian genjring tersebut. Tentu dengan iringan sholawat dari sinden dan beberapa alat musik tradisional khas Indramayu seperti kendang, bedug, gong, rebana dan lainnya.
Para pemain biasanya akan mulai masuk ke atas panggung setelah sinden menyanyikan lagu-lagu bernapaskan Islam, dengan terlebih dahulu berdoa sebelum memulai pertunjukan.
Masuknya Musik Dangdut
Atraksi Genjring Akrobat - Youtube Kuli Youtube ©2020 Merdeka.com
Yang unik, di beberapa pertunjukan para pengiring musik genjring juga kerap memainkan musik dangdut tarling khas Pantura Jawa Barat. Hal tersebut sebagai alternatif musik pengiring selama pertunjukan.
Beberapa kelompok genjring akrobat juga melengkapi alat musik mereka dengan gitar, bass kendang, serta beberapa penyanyi. Sehingga mereka dapat melantunkan lagu-lagu dangdut.
Dari Acara Hajatan hingga Berkeliling
Sementara itu kelompok-kelompok atraksi genjring akrobat biasa menggelar aksinya dengan tampil di acara-acara hajatan masyarakat sekitar pantura. Tak hanya itu, mereka juga berkeliling ke daerah-daerah sekitar untuk mengamen.
Salah satu kelompok genjring akrobat yang masih bertahan adalah Genjring Akrobat Kelompok Putri Kuda Kecil. Kelompok tersebut berasal dari daerah Bayalangu, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon yang dipimpin oleh Ibu Lilis Kasiri. (mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Permainan ini masih lestari di Kabupaten Bandung Barat
Baca SelengkapnyaTradisi khitanan ini unik, karena diiringi warga dengan keliling kampung sembari menabuh angklung.
Baca SelengkapnyaKesenian Jigprak merupakan tari topeng khas Bogor.
Baca SelengkapnyaLatihan menari melibatkan gerak fisik dengan alunan musik dapat meningkatkan kecerdasan dan kesehatan serta melestarikan budaya bangsa Indonesia.
Baca SelengkapnyaPotret meriah Gibran diarak keliling kampung pakai Kuda Renggong.
Baca SelengkapnyaKesenian ini menarik untuk disimak karena menampilkan kekayaan budaya asli Cirebon.
Baca SelengkapnyaGame 17 Agustus kelompok membutuhkan kerja sama yang baik untuk memenangkan permainan.
Baca SelengkapnyaTarian ini bukan hanya menjadi hiburan semata, melainkan juga ditampilkan dalam acara-acara resmi dan festival budaya Melayu di Bitan dan Kepulauan Riau.
Baca SelengkapnyaPertunjukannya selalu dinanti dan bisa “menghipnotis” penonton. Bahkan, mereka juga rela berdandan ala koboy sampai badut saat menari Kliningan Bajidoran.
Baca SelengkapnyaTradisi itu juga bisa menjadi potensi wisata karena banyak menyedot perhatian warga.
Baca Selengkapnya