Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengertian Sekolah Menurut Para Ahli, Berikut Fungsinya

Pengertian Sekolah Menurut Para Ahli, Berikut Fungsinya Ilustrasi sekolah daring. ©2020 Merdeka.com/pxhere.com

Merdeka.com - Kemajuan suatu bangsa ditandai dengan majunya kesempatan memperoleh pendidikan yang luas dan berkualitas bagi masyarakatnya. Hal ini tentunya karena pendidikan yang berkualitas dan dinikmati secara luas oleh setiap anggota masyarakat bangsa itu, termasuk anak usia dini merupakan usaha bangsa itu untuk memperoleh kualitas dirinya.

Dengan kualitas diri yang diperoleh lewat pendidikan maka bangsa itu akan sanggup hidup secara tangguh dalam masyarakat dunia yang ditandai dengan kehidupan yang penuh dengan tantangan dan kompetisi secara ketat. Kehidupan yang kompetitif dan penuh tantangan itu memerlukan modal kemampuan manusia yang berkualitas.

Dalam hal ini sekolah merupakan salah satu lembaga pendidikan yang dapat memberi manfaat kepada masyarakat untuk meningkatkan kemampuannya menjadi pribadi yang berkualitas. Tak hanya itu, sekolah juga bisa jadi cara meletakkan dasar relasi yang baik dengan teman-teman dan memperbanyak jaringan di pertemanan.

Meskipun istilah sekolah sudah sangat populer namun tak sedikit masyarakat yang belum benar-benar memahami pengertian sekolah itu sendiri. Lebih jauh berikut ini informasi lengkap mengenai pengertian sekolah menurut para ahli, berikut penjelasannya telah dirangkum merdeka.com melalui media.neliti.com dan berbagai sumber lainnya.

1. Abdullah

Pengertian sekolah menurut Abdullah berasal dari bahasa Latin, yaitu skhhole, scola, secolae atau skhola yang dapat diartikan sebagai waktu luang atau waktu senggang. Sekolah adalah kegiatan di waktu luang bagi anak-anak di tengah kegiatan mereka yang utama, yaitu bermain dan menghabiskan wkatu menikmati masa anak-anak dan remaja. Kegiatan dalam waktu luang adalah mempelajari cara berhitung, membaca huruf hingga mengenal tentang moral atau budi pekerti dan estetika atau seni.

2. SunartoMenurut Sunarto dalam buku yang ditulis boleh Abdullah (2011) juga, pada saat ini kata sekolah telah berubah artinya menjadi bangunan atau lembaga untuk belajar dan mengajar serta tempat memberi dan menerima pelajaran. Setiap sekolah dipimpin oleh seorang kepala sekolah dan kepala sekolah dibantu oleh wakilnya. Bangunan sekolah disusun secar meninggi untuk memanfaatkan tanah yang tersedia dan dapat diisi dengan fasilitas yang lain. Ketersediaan sarana pada suatu sekolah memiliki peranan penting dalam terlaksananya proses pendidikan.

3. Yusran PoraPengertian sekolah menurut Yusran Pora adalah tidak hanya sekedar tempat untuk menambah wawasan dan pengetahuan sebanyak-banyaknya. Akan tetapi hal terpenting adalah, sekolah menjadi tempat bagi para guru dan siswa untuk belajar bersama, mengamati sesuatu yang ada di sekeliling bersama-sama, dan sekolah juga menjadi tempat untuk para siswa membentuk jati dirinya. Sekolah juga dapat membentuk karakter peserta didik agar paham bagaimana cara bersikap terhadap sesama manusia maupun dengan lingkungan.

4. Menurut Ferry Effendy dan MakhfudliSekolah dapat didefinisikan sebagai untuk bermain, bersosialisasi, berkreasi, dan tentunya untuk belajar dan mengasah otak. Sekolah tidak hanya tentang belajar, akan tetapi sekolah juga bertujuan untuk membina dan membimbing para siswanya. Selain itu, sekolah juga memiliki peran penting dalam memberikan edukasi kepada siswa mengenai kesehatan dan kebugaran.

5. Zanti ArbiSekolah menurut Zanti Arbi diartikan sebagai tempat ataupun suatu lembaga yang dibangun dengan tujuan untuk melakukan pembelajaran kepada peserta didik, seperti belajar, menulis, membaca, serta mengajarkan mengenai perilaku yang baik. Sekolah menjadi lingkungan atau tempat kedua bagi para siswa untuk melatih dan mengembangkan pribadi yang baik dan cerdas.

Fungsi Sekolah

Setelah mengetahui pengertian sekolah menurut para ahli, kita juga perlu betul-betul memahami mengenai fungsi sekolah itu sendiri. Adapun fungsi sekolah sebagai lembaga yang menumbuhkembangkan potensi dasar yang dimiliki oleh peserta didik.

Mengutip dari Matrapendidikan, selain itu fungsi sekolah juga mengembangkan aspek intelektual, matra sikap dan tingkah laku. Serta keterampilan motorik, mutlak yang dikedepankan.

Sekolah tidak hanya memberi nilai akademis pada murid saja. Tapi fungsi sekolah lain, memberikan pelayanan dan bimbingan kepada murid dalam berbagai matra pendidikan, kognitif, afektif dan psikomotorik. Sehingga siswa tidak melulu dituntut untuk mencapai target nilai bagus di rapor atau ijazah saja. (mdk/nof)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kata Harapan untuk Sekolah ke Depannya, Penuh Makna Walau Singkat
Kata Harapan untuk Sekolah ke Depannya, Penuh Makna Walau Singkat

Kata-kata ini bukan sekedar ungkapan rasa bangga dan terima kasih, namun juga menjadi doa dan harapan.

Baca Selengkapnya
Didampingi Zulhas, Presiden Resmikan ‘Jokowi Learning Centre’ di SMA Kebangsaan Lampung
Didampingi Zulhas, Presiden Resmikan ‘Jokowi Learning Centre’ di SMA Kebangsaan Lampung

Adapun SMA Kebangsaan adalah sekolah yang didirikan oleh Menteri Perdagangan sekaligus Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas).

Baca Selengkapnya