Penyebab Rhinitis dan Gejalanya, Kondisi Radang pada Rongga Hidung
Merdeka.com - Rhinitis adalah kondisi peradangan yang terjadi pada lapisan rongga hidung. Kondisi ini bisa disebabkan oleh reaksi alergi atau non-alergi. Rhinitis ini juga bisa menular.
Rhinitis alergi dapat terjadi ketika Anda menghirup alergen yang menjadi pemicunya. Oleh karena itu, rhinitis ini bisa bersifat musiman, memengaruhi pada waktu-waktu tertentu dalam setahun, atau memengaruhi Anda sepanjang tahun.
Sedangkan rhinitis non-alergi tidak dipicu oleh alergen tertentu, melainkan disebabkan oleh satu atau lebih pemicu non-alergi. Kondisi ini dapat memengaruhi Anda untuk jangka waktu pendek atau panjang.
-
Apa penyebab Rhinitis Alergi? Rhinitis alergi disebabkan oleh reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap alergen tertentu. Ketika seseorang terpapar alergen, sistem imun mereka merespons dengan melepaskan zat kimia seperti histamin, yang menyebabkan gejala alergi.
-
Bagaimana rinitis alergi terjadi? Rinitis alergi terjadi ketika sistem kekebalan tubuh merespons iritan di udara sebagai ancaman. Alergen ini berukuran sangat kecil sehingga mudah terhirup melalui mulut atau hidung.
-
Apa itu rinitis alergi? Dilansir dari Cleveland Clinic, rinitis alergi, juga dikenal sebagai hay fever, adalah reaksi alergi yang disebabkan oleh paparan alergen kecil di udara.
-
Kenapa sistem imun memicu rhinitis alergi? Ketika seseorang terpapar alergen, sistem kekebalan tubuh mereka merespons dengan memproduksi zat kimia, seperti histamin, yang menyebabkan gejala alergi.
-
Dimana jamur bisa memicu rhinitis? Spora jamur yang terdapat di lingkungan, baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan, dapat menjadi pemicu rhinitis alergi. Jamur biasanya tumbuh di tempat lembab, seperti kamar mandi, dapur, dan area yang terkena kebocoran air.
-
Siapa yang rentan terkena Rhinitis Alergi? Anak-anak rentan terhadap rhinitis alergi karena sistem kekebalan tubuh mereka masih berkembang dan lebih sensitif.
Dilansir dari Healthline, kami akan sampaikan penjelasan lebih lanjut tentang penyebab rhinitis dan gejala yang mungkin muncul.
Penyebab Rhinitis
Rhinitis alergi
Rhinitis alergi terjadi ketika sistem kekebalan Anda mendeteksi alergen, yang kemudian memicu reaksi alergi. Namun, zat ini tidak berbahaya bagi kebanyakan orang, dan hanya memengaruhi orang-orang tertentu.
Jika Anda alergi terhadap suatu alergen, tubuh Anda akan merespons seolah-olah itu adalah sesuatu yang berbahaya. Sistem kekebalan Anda bereaksi terhadap alergen dengan memproduksi antibodi yang disebut imunoglobulin E (IgE). Hal ini menyebabkan sel-sel tertentu dalam tubuh melepaskan bahan kimia yang terlibat dalam respons peradangan, termasuk yang dikenal sebagai histamin. Rangkaian peristiwa ini menjadi penyebab rhinitis muncul.
Rhinitis alergi musiman biasanya terjadi pada musim semi, musim panas, musim hujan atau awal musim. Bergantung pada alergen Anda, Anda mungkin juga mengalaminya beberapa kali dalam setahun. Penyebab rhinitis ini adalah spora jamur di udara atau serbuk sari dari tanaman tertentu, seperti:
Rhinitis perennial dapat dipicu oleh berbagai penyebab rhinitis, termasuk allergen yang berbentuk:
Rinitis non-alergi
Rinitis non-alergi mungkin lebih sulit untuk didiagnosis. Karena kondisi ini tidak dipicu oleh alergen dan tidak melibatkan respons sistem kekebalan yang terjadi pada rinitis alergi. Penyebab rhinitis non alergen yang potensial meliputi:
Rinitis non-alergi juga bisa berhubungan dengan masalah struktural di rongga hidung Anda, seperti pembentukan polip atau deviasi septum hidung dengan saluran hidung yang menyempit.
Gejala Rhinitis
Gejala rhinitis berkisar dari ringan hingga berat. Rhinitis umumnya mempengaruhi rongga hidung, tenggorokan, dan mata Anda. Kondisi ini dapat mencakup:
Siapa yang berisiko terkena rhinitis?
Jika Anda memiliki riwayat eksim atau asma pribadi atau keluarga, kemungkinan besar Anda juga akan mengalami rhinitis alergi. Jika Anda sering terpapar iritasi lingkungan, seperti asap rokok, Anda juga lebih mungkin mengalami rhinitis non-alergi.
Pengobatan Rhinitis
Cara terbaik untuk mengobati rhinitis alergi dengan menghindari alergen Anda. Jika Anda alergi terhadap bulu hewan peliharaan, jamur, atau alergen rumah tangga lainnya, lakukan langkah-langkah untuk menghilangkan zat tersebut dari rumah Anda.
Jika Anda alergi terhadap serbuk sari, batasi waktu Anda di luar ruangan saat tanaman yang memicu gejala sedang mekar. Anda juga harus mengambil langkah-langkah untuk menjauhkan serbuk sari dari rumah dan mobil Anda. Coba tutup jendela Anda dan pasang filter HEPA di AC Anda.
Jika Anda tidak dapat menghindari alergen, obat-obatan dapat membantu meringankan gejala Anda. Misalnya, dokter mungkin akan mendorong Anda untuk menggunakan semprotan kortikosteroid intranasal, antihistamin, dekongestan, atau obat lain yang dijual bebas atau diresepkan.
Dalam beberapa kasus, dokter mungkin juga merekomendasikan imunoterapi, seperti suntikan alergi atau formulasi tab di bawah lidah, untuk menurunkan sensitivitas Anda terhadap alergen.
Jika Anda menderita rhinitis non alergi, dokter mungkin merekomendasikan obat bebas atau resep seperti semprotan kortikosteroid hidung, semprotan garam hidung, semprotan antihistamin hidung, atau dekongestan untuk mengobatinya.
Jika cacat struktural di rongga hidung memperumit gejala Anda, dokter dapat merekomendasikan operasi korektif. (mdk/ank)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Einitis alergi merupakan salah satu manfaat kesehatan yang rentan dialami karena sejumlah penyebab.
Baca SelengkapnyaHidung merah adalah masalah yang sering kali dianggap sepele, namun bisa sangat mengganggu penampilan dan kenyamanan seseorang.
Baca SelengkapnyaAnak-anak rentan terhadap rhinitis alergi karena sistem kekebalan tubuh mereka masih berkembang dan lebih sensitif.
Baca SelengkapnyaWalau sama-sama bernama alergi, alergi makanan dan rinitis alergi memiliki perbedaan gejala di antara keduanya.
Baca SelengkapnyaMasalah rinitis alergi pada anak bisa menunjukkan gejala khas yang perlu dipahami oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaKondisi pilek dan hidung berair yang tak kunjung berhenti bisa menyebalkan dan disebabkan sejumlah hal ini.
Baca SelengkapnyaSinusitis dapat menyerang siapa saja dan sering menimbulkan gejala hidung tersumbat, nyeri wajah, dan sakit kepala.
Baca SelengkapnyaAlergi obat merujuk pada reaksi alergi yang disebabkan oleh penggunaan obat tertentu, dan bisa memengaruhi sistem tubuh.
Baca SelengkapnyaAlergi debu bisa menyebabkan rasa tidak nyaman di tenggorokan dan hidung.
Baca SelengkapnyaPenting untuk diingat bahwa faringitis adalah kondisi yang umum dan sering kali tidak serius, tetapi memahami gejalanya dapat membantu dalam pengobatannya.
Baca SelengkapnyaBerikut penjelasan medis terkait sakit radang makan es krim.
Baca Selengkapnya