Sunnah saat Berbuka Puasa Sesuai Hadis, Jadi Amalan Pelengkap Puasa
Merdeka.com - Setelah seharian menahan lapar dan dahaga, waktu berbuka menjadi begitu istimewa. Waktu buka puasa memang menjadi waktu yang berbahagia bagi kaum muslimin yang menjalankan ibadah puasa.
Umat Islam yang menjalankan puasa memang patut berbahagia saat berbuka, karena mereka telah menyempurnakan puasa di hari itu. Selain itu, kebahagiaan juga semakin terasa karena kita telah dihalalkan dari segala sesuatu yang tidak diperbolehkan selama berpuasa.
Namun, mengisi waktu berbuka tidak hanya dengan makanan dan minuman. Ada sunnah-sunnah saat berbuka puasa yang sebaiknya tidak kita lupakan saat buka puasa.
-
Apa saja yang dianjurkan di awal berbuka puasa? Mulailah berbuka dengan makanan yang mudah dicerna seperti kurma dan air. Nabi Muhammad SAW menganjurkan untuk berbuka dengan kurma, jika tidak ada kurma maka bisa dengan air. Kurma memberikan energi instan karena kandungan gula alaminya, sedangkan air membantu menghidrasi tubuh setelah seharian berpuasa.
-
Apa saja yang dianjurkan untuk dimakan saat berbuka? 'Biasanya Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam berbuka puasa dengan ruthab (kurma segar) sebelum shalat. Jika beliau tidak punya ruthab, maka dengan tamr (kurma kering), jika beliau tidak punya tamr, maka dengan beberapa teguk air' (HR. Abu Daud).
-
Bagaimana cara berbuka puasa? Doa buka puasa ini dibaca tidak lain sebagai bentuk syukur karena telah diberikan kemudahan dalam berpuasa.
-
Bagaimana berbuka puasa yang baik? 'Mulailah dengan minum air putih untuk menghidrasi tubuh, kemudian lanjutkan dengan makanan yang tidak terlalu manis,' kata Arif.
-
Bagaimana cara berbuka puasa yang benar? Buka puasa adalah momen penting dalam menjalankan ibadah puasa. Berikut cara buka puasa yang benar sesuai dengan ajaran Islam:1. Menyegerakan Buka Puasa:Nabi Muhammad SAW menganjurkan untuk segera berbuka puasa ketika waktu Maghrib tiba. Jangan menunda-nunda waktu berbuka, karena menyegerakan berbuka adalah sunnah. 2. Membaca Doa Buka Puasa Bacaan doa buka puasa perlu dibaca umat muslim ketika hendak berbuka. Ada banyak keutamaan yang didapatkan ketika membaca doa ini. Berikut bacaan doa buka puasa dan artinya:اَللّٰهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَAllaahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birahmatika yaa arhamar-roohimiinArtinya:'Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, Ya Allah yang Tuhan Maha Pengasih.' 3. Memulai dengan Makanan Ringan Mulailah berbuka dengan makanan yang mudah dicerna seperti kurma dan air. Nabi Muhammad SAW menganjurkan untuk berbuka dengan kurma, jika tidak ada kurma maka bisa dengan air.Kurma memberikan energi instan karena kandungan gula alaminya, sedangkan air membantu menghidrasi tubuh setelah seharian berpuasa. 4. Sholat Maghrib Setelah berbuka dengan makanan ringan, segeralah melaksanakan sholat magrib.Ini memastikan kita tidak meninggalkan kewajiban sholat dan memberikan waktu bagi tubuh untuk beradaptasi setelah berpuasa. 5. Makan Makanan Berat Secara Perlahan Setelah sholat magrib, barulah makan makanan utama. Jangan makan terlalu banyak atau terlalu cepat. Makan secara perlahan dan nikmati setiap suapan agar pencernaan bekerja dengan baik.
-
Kapan menu buka puasa sebaiknya dikonsumsi? Setelah berpuasa, umat Islam akan menjalani berbuka puasa. Hidangan buka puasa ini pun memiliki peranan penting untuk mengembalikan tubuh menjadi prima kembali setelah berpuasa satu hari penuh.
Oleh karena itu, agar momen berbuka puasa semakin berkah dan menjadi penambah pahala, ada baiknya Anda mengikuti sunnah saat berbuka puasa berikut ini, yang kami lansir dari muslim.or.id.
Disunnahkan untuk menyegerakan berbuka
Sunnah saat berbuka puasa yang pertama adalah menyegerakan berbuka. Salah satu sunnah yang populer ketika masuk waktu berbuka adalah dengan menyegerakan waktu berbuka. Dari Umar bin Khathab radhiallahu’anhu, bahwa Rasulullah hallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
“jika datang malam dari sini, dan telah pergi siang dari sini, dan terbenam matahari, maka orang yang berpuasa boleh berbuka” (HR. Bukhari, Muslim).
Kemudian hadis dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
“Manusia senantiasa dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka” (HR. Ibnu Majah).
Berbuka dengan ruthab
Sunnah saat berbuka puasa yang kedua yaitu berbuka dengan beberapa butir ruthab, atau kurma segar. Ruthab merupakan pilihan pertama yang baik saat berbuka puasa. Jika tidak ada, maka Anda bisa berbuka dengan beberapa butir tamr (kurma kering). Jika tidak ada maka dengan beberapa teguk air putih.
Hal ini berdasarkan hadis dari Anas bin Malik radhiallahu’anhu, Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
“Biasanya Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam berbuka puasa dengan ruthab (kurma segar) sebelum shalat. Jika beliau tidak punya ruthab, maka dengan tamr (kurma kering), jika beliau tidak punya tamr, maka dengan beberapa teguk air” (HR. Abu Daud).
Maka kurang tepat mendahulukan makanan atau minuman lain sebelum kurma atau air putih. Meski bukan berarti tidak boleh, namun perbuatan tersebut kurang meneladani tindakan Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam ketika berbuka.
Adab memakan kurma
Sunnah saat berbuka puasa yang ketiga yakni ketika memakan kurma. Ketika memakan kurma, hendaknya mengeluarkan bijinya di punggung dari dua jari yaitu jari tengah dan jari telunjuk. Hal ini berasal dari hadis Abdullah bin Busr radhiallahu’anhu ia berkata:
“Kemudian dibawakan kurma kepada Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam, dan beliau memakannya, kemudian mengeluarkan bijinya di antara kedua jarinya, yaitu beliau menggabungkan antara jari telunjuk dan jari tengah” (HR. Muslim).
Cara ini bertujuan agar tangan bersih dari kotoran dan bekas mulut ketika mengambil kurma selanjutnya.
Membaca doa berbuka puasa
Sunnah saat berbuka puasa yang keempat adalah membaca doa berbuka puasa. Berdoalah dengan bacaan doa yang telah diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam. Ibnu Umar radhiallahu’anhu berkata:
“biasanya Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam jika berbuka beliau berdoa: dzahabazh zhama’u wabtallatil ‘uruuqu wa tsabatal ajru insya Allah (telah hilang rasa haus, telah basah kerongkongan, dan telah diraih pahala insya Allah)” (HR. Abu Daud dan An Nasa-i).
Adapun doa yang populer di masyarakat kita, yaitu bacaan “Allahumma laka shumtu wabika amantu wa ‘ala rizqika afthartu birahmatika yaa arhamar rahimin” tidak ada asal hadisnya.
Memperbanyak doa saat berbuka
Sunnah saat berbuka puasa yang kelima yaitu dengan memperbanyak doa saat berbuka puasa. Anjuran untuk memperbanyak doa saat berbuka karena waktu buka puasa adalah salah satu waktu yang mustajab untuk berdoa.
Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
”Ada tiga doa yang tidak tertolak. Doanya orang yang berpuasa hingga ia berbuka, doanya pemimpin yang adil dan doanya orang yang terzhalimi” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ibnu Hibban).
Anda bisa berdoa sebelum berbuka. Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin menjelaskan:
“Doa ketika berbuka puasa dilakukan sebeluketika m berbuka, ketika matahari hampir tenggelam. Karena ketika itu tergabung perendahan jiwa, penuh ketundukan, dan itu ia masih sedang berpuasa. Dan semua ini merupakan sebab dikabulkannya doa. Adapun jika setelah berbuka, maka jiwa merasa santai dan senang, bahkan terkadang menjadi lalai” (Liqa Asy Syahri).
Boleh juga setelah berbuka. Hal ini didasarkan dari Al Lajnah Ad Daimah lil Buhuts wal Ifta’ ketika menjelaskan hadits:
“Orang yang berpuasa, ketika berbuka puasa ia memiliki doa yang tidak tertolak”.
Urutan berbuka yang ideal
Sunnah saat berbuka puasa yang terakhir bisa dengan mengikuti urutan berbuka puasa yang ideal berikut ini:
- Memperbanyak doa beberapa saat sebelum datang waktu Maghrib
- Ketika datang waktu Maghrib, baca basmalah, lalu makan kurma atau minum air putih
- Membaca doa “dzahabazh zhoma-u…”
- Lanjutkan makan atau minum yang lain
- Memperbanyak doa di antara adzan dan iqamah
- Sholat maghrib
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada sunnah-sunnah saat berbuka puasa yang sebaiknya dipelajari dan diamalkan.
Baca SelengkapnyaDoa buka puasa sebagai bentuk syukur kepada Allah.
Baca SelengkapnyaSetelah seharian menahan diri dari makan dan minum, waktu berbuka menjadi saat yang penuh berkah dan kebahagiaan.
Baca SelengkapnyaSama seperti ibadah lainnya, baca doa sahur, atau niat puasa ini juga penting dilakukan sebelum kita hendak berpuasa.
Baca SelengkapnyaDoa sebelum makan memiliki kedudukan yang sangat penting dalam ajaran Islam, mencerminkan nilai-nilai spiritual, rasa syukur, dan kesadaran akan karunia Allah.
Baca SelengkapnyaBagi Anda yang sedang mencari referensi, ulasan berikut ini bisa menjadi pilihan tepat.
Baca SelengkapnyaBerikut bacaan niat puasa Syawal beserta tata cara dan keutamaannya.
Baca SelengkapnyaSelain mempersiapkan diri agar lebih kuat selama menjalankan ibadah puasa, sahur juga memiliki banyak keutamaan.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang doa sahur dan buka puasa lengkap dengan amalan yang dianjurkan saat Ramadhan.
Baca SelengkapnyaMeski buka puasa dianjurkan untuk disegerakan, jangan lupa untuk membaca doa buka puasa saat berbuka.
Baca SelengkapnyaBerikut bacaan doa berbuka puasa Ramadan dan puasa sunnah lainnya.
Baca SelengkapnyaDianjurkan untuk membaca doa saat melakukan sahur.
Baca Selengkapnya