Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tanda Masalah Mental pada Anak, Jangan Anggap Sepele

Tanda Masalah Mental pada Anak, Jangan Anggap Sepele Ilustrasi anak depresi. ©thoughtcatalog.com

Merdeka.com - Masalah mental tak hanya dialami oleh orang dewasa saja. Karena anak-anak pun juga dapat mengalami masalah pada mental. Masalah-masalah ini akan menyusahkan anak dan mengganggu aktivitas mereka di rumah, sekolah atau dalam situasi sosial lainnya.

Sayangnya, mengidentifikasi masalah mental pada anak mungkin bukan hal yang mudah. Mungkin akan sulit untuk menentukan apakah perilaku anak adalah perilaku normal atau merupakan tanda-tanda masalah mental pada anak yang muncul.

Oleh karena itu, penting untuk mengidentifikasi tanda masalah mental pada anak dan mengobati masalah mental tersebut karena dapat memengaruhi perilaku, kemampuan belajar, dan perkembangan emosional anak, hingga pada titik di mana anak mungkin mengalami kesulitan menjalani keseharian mereka.

Orang lain juga bertanya?

Dikutip dari laman verywellmind.com, kami akan sampaikan apa saja tanda masalah mental pada anak dan remaja yang perlu diperhatikan oleh orang tua.

Tanda Masalah Mental pada Anak Kecil

Bayi, balita, dan anak kecil mungkin tidak dapat atau kesulitan untuk mengomunikasikan apa yang mereka alami. Namun, Anda mungkin akan melihat adanya perubahan atau kelainan dalam perilaku atau perkembangan mereka.

Berikut adalah beberapa tanda masalah mental pada anak yang perlu diwaspadai:

  • Iritabilitas: Anak mungkin akan sering rewel dan mudah tersinggung. Mereka juga mudah terkejut dan sering menangis. Anda mungkin merasa sulit untuk menenangkan mereka begitu mereka mulai menangis.
  • Kesulitan tidur: Anak Anda mungkin akan mengalami kesulitan tidur, sering terbangun di malam hari, atau mengalami mimpi buruk yang intens.
  • Masalah gastrointestinal: Anak akan memiliki masalah ketika makan, atau mengalami kesulitan gastrointestinal seperti mual, muntah, sakit perut, diare, atau sembelit.
  • Masalah mengompol: Anak Anda mungkin akan mengompol meskipun mereka sudah belajar menggunakan toilet.
  • Perilaku cemas: Anak akan menunjukkan perilaku cemas seperti menempel pada anggota keluarga, tidak dapat berpisah dari mereka, diintimidasi oleh orang baru, dan takut meninggalkan rumah.
  • Perilaku agresif: Anak mungkin juga menunjukkan ketidaktaatan, frustrasi, atau agresi dengan memukul, menendang, menggigit, atau sering mengamuk.
  • Masalah perkembangan: Anak Anda belum mencapai tonggak perkembangan yang seharusnya mereka capai sesuai dengan usia mereka. Atau, mereka mengalami kemunduran dalam keterampilan dan tonggak perkembangan, dan tidak lagi melakukan tugas yang sebelumnya dapat mereka lakukan.
  • Tanda Masalah Mental pada Anak Remaja

    Anak remaja mungkin akan menampilkan reaksi berbeda terhadap kondisi kesehatan mental. Misalnya, orang mungkin berasumsi bahwa seorang remaja hanya berperilaku seperti fase remaja lainnya yang khas. Padahal, mereka mungkin sedang berjuang dengan kondisi mental yang dideritanya.

    Berikut beberapa tanda masalah mental pada anak remaja:

  • Mudah tersinggung atau sering marah
  • Merasa sangat sedih, khawatir, takut, atau putus asa
  • Mengalami perubahan suasana hati yang ekstrem—bergantian antara euforia dan kesedihan
  • Berperilaku murung dan menarik diri. Mereka mungkin berhenti berkomunikasi dan lebih suka diisolasi. Mereka mungkin berhenti bertemu teman-temannya, atau berhenti berkomunikasi dengan mereka melalui telepon, teks, atau media sosial.
  • Kehilangan minat pada aktivitas yang pernah mereka nikmati. Misalnya, mereka yang menyukai musik tiba-tiba berhenti pergi ke kelas musik atau tidak menunjukkan keinginan untuk berlatih alat musik mereka.
  • Mengembangkan rasa takut akan hal-hal umum atau takut untuk mencoba hal-hal baru
  • Kesulitan mengatasi aktivitas sehari-hari dan stresnya
  • Tidak dapat berhubungan dengan orang lain atau mengekspresikan emosi mereka
  • Mengubah penampilan mereka secara drastis atau mengabaikan kebersihan pribadi mereka
  • Memilih berkelahi dengan teman, anggota keluarga, guru, atau yang lainnya
  • Tidur dalam waktu lama atau mengalami kesulitan untuk tidur malam yang nyenyak. Mereka mungkin juga sering merasa lelah atau kekurangan energi.
  • Makan terus menerus atau tidak memiliki nafsu makan. Anda mungkin melihat perubahan berat badan atau kebiasaan makan mereka.
  • Memiliki penyakit fisik yang tidak dapat dijelaskan seperti sakit kepala, sakit perut, atau keluhan lainnya
  • Mengalami kesulitan dalam belajar, berpikir, mengingat, atau berkonsentrasi
  • Berkinerja buruk di sekolah dan tidak tertarik dengan pekerjaan sekolah
  • Menggunakan zat-zat seperti alkohol, ganja, atau obat-obatan
  • Terlibat dalam perilaku berisiko, tidak aman atau menyebabkan masalah di rumah, sekolah, atau komunitas mereka
  • Berbicara tentang kematian atau bunuh diri
  • Cara Membantu Anak dengan Masalah Mental

    Ini adalah beberapa langkah yang dapat Anda ambil, ketika Anda berpikir bahwa anak Anda sedang berjuang dengan kondisi kesehatan mentalnya.

    Jalin Hubungan dengan Anak

    Jika anak Anda sudah remaja, bicaralah dengan mereka dan tanyakan bagaimana perasaan mereka. Jika mereka bertingkah, kesampingkan kemarahan atau frustrasi Anda dan cobalah untuk terhubung dengan mereka. Biarkan mereka tahu bahwa Anda akan selalu ada untuk mereka ketika mereka ingin berbicara atau membutuhkan dukungan seseorang.

    Jika anak Anda tidak terbuka untuk berbicara, akan sangat membantu untuk terhubung dengan mereka dengan cara lain, seperti melakukan aktivitas bersama mereka. Aktivitas menyenangkan yang dilakukan bersama dapat menjadi cara untuk menjalin ikatan dengan mereka, menghilangkan stres, dan membantu mengungkapkan apa yang mereka rasakan.

    Bawa Anak ke Penyedia Layanan Kesehatan

    Bawa anak ke penyedia layanan kesehatan seperti dokter anak, dokter keluarga, penyedia layanan kesehatan primer, atau terapis. Mereka dapat membantu anak Anda untuk meredakan kondisi kesehatan mental atau merujuk Anda ke spesialis. Mereka juga dapat membantu anak Anda dari risiko bunuh diri.

    Penyedia layanan kesehatan akan mengajukan pertanyaan tentang riwayat kesehatan dan keluarga anak, berbicara dengan anak, dan melakukan tes atau pemeriksaan jika diperlukan. Mungkin akan bermanfaat jika Anda memberi anak Anda waktu berdua dengan penyedia layanan kesehatan.

    Penyedia layanan kesehatan akan menentukan apakah gejala anak Anda sesuai dengan kriteria yang tercantum dari kondisi kesehatan mental dalam Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental. Manual ini adalah dokumen panduan yang diterbitkan oleh American Psychiatric Association yang mencantumkan perilaku, pikiran, dan periode waktu yang menunjukkan kondisi kesehatan mental.

    Jika anak Anda didiagnosis dengan kondisi kesehatan mental, penting untuk mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan, seperti terapi, perubahan gaya hidup, dukungan sosial, pendidikan, dan dalam beberapa kasus, obat-obatan. (mdk/ank)

    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    Tanda-tanda Stres pada Anak yang Jarang Disadari Orang Tua, Jangan Diabaikan
    Tanda-tanda Stres pada Anak yang Jarang Disadari Orang Tua, Jangan Diabaikan

    Stres pada anak bukan hanya merupakan masalah kecil yang dapat diabaikan, tetapi merupakan tanda bahwa anak sedang menghadapi tekanan yang signifikan.

    Baca Selengkapnya
    Penting Dikenali Orangtua, Ketahui 5 Gangguan Perkembangan yang Mungkin Dialami Anak
    Penting Dikenali Orangtua, Ketahui 5 Gangguan Perkembangan yang Mungkin Dialami Anak

    Tumbuh kembang merupakan proses yang kompleks dan penting pada anak, orangtua perlu segera menyadari jika terjadi gangguan.

    Baca Selengkapnya
    9 Gejala Migrain pada Anak, Begini Cara Mengatasinya
    9 Gejala Migrain pada Anak, Begini Cara Mengatasinya

    Migrain pada anak adalah kondisi yang sering kali tidak terdeteksi dan bisa sangat mengganggu kehidupan sehari-hari mereka.

    Baca Selengkapnya
    Kenali 7 Tanda Anak Jadi Korban Bullying & Ciri-Ciri yang Rentan Terkena, Orang Tua Harus Tahu
    Kenali 7 Tanda Anak Jadi Korban Bullying & Ciri-Ciri yang Rentan Terkena, Orang Tua Harus Tahu

    Berikut tanda anak menjadi korban bullying dan ketahui ciri-ciri anak rentan terkena bullying.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Terjadinya ADHD pada Bayi serta Gejala yang Ditunjukkan
    Penyebab Terjadinya ADHD pada Bayi serta Gejala yang Ditunjukkan

    Munculnya ADHD pada bayi dan anak bisa ditunjukkan oleh berbagai hal berikut.

    Baca Selengkapnya
    Anak Terlalu Sensitif dan Mudah Geli, Waspadai Terjadinya Sensory Processing Disorder pada Anak, Kenali Gejalanya
    Anak Terlalu Sensitif dan Mudah Geli, Waspadai Terjadinya Sensory Processing Disorder pada Anak, Kenali Gejalanya

    Anak dengan kondisi kulit yang terlalu sensitif dengan sentuhan dan mudah geli, bisa jadi tanda adanya gangguan pemrosesan sensorik.

    Baca Selengkapnya
    Tanda-tanda Tumor Otak pada Anak yang Harus Orang Tua Tahu
    Tanda-tanda Tumor Otak pada Anak yang Harus Orang Tua Tahu

    Meskipun gejalanya sering kali mirip dengan penyakit lain yang lebih umum, penting untuk mengetahui tanda-tanda spesifik yang mungkin mengindikasikan tumor otak

    Baca Selengkapnya
    Ciri saat Anak Menjadi Korban Perundungan yang Perlu Diketahui Orangtua
    Ciri saat Anak Menjadi Korban Perundungan yang Perlu Diketahui Orangtua

    Penting untuk mengetahui ciri ketika seorang anak menjadi korban perundungan dan cara bagi orangtua untuk melindunginya.

    Baca Selengkapnya
    Perlu Disadari Orangtua, Ini 8 Tanda Awal Psikopat Tersembunyi pada Anak
    Perlu Disadari Orangtua, Ini 8 Tanda Awal Psikopat Tersembunyi pada Anak

    Tanda-tanda psikopat bisa muncul sejak usia anak-anak dan perlu diperhatikan orangtua.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Stres pada Anak dan Cara Mengatasinya
    Penyebab Stres pada Anak dan Cara Mengatasinya

    Dengan memahami penyebab stres dan cara mengatasinya, orang tua dan pendidik dapat membantu anak-anak mereka menghadapi tantangan dengan lebih baik.

    Baca Selengkapnya
    Bukan Bentuk Kenakalan, 8 Kondisi ini Sebenarnya Normal Dilakukan Anak-anak
    Bukan Bentuk Kenakalan, 8 Kondisi ini Sebenarnya Normal Dilakukan Anak-anak

    Tingkah laku dan perilaku anak kerap dituduh sebagai perbuatan nakal padahal bukan.

    Baca Selengkapnya
    Anak dengan Kanker Rentan Mengalami Gangguan Psikiatrik Berupa Depresi
    Anak dengan Kanker Rentan Mengalami Gangguan Psikiatrik Berupa Depresi

    Proses pengobatan yang panjang dan sulit bisa buat anak yang memiliki kanker rentan mengalami depresi pada saat pengobatan.

    Baca Selengkapnya