4 Bajak Laut di Perairan Jakarta Ditangkap Polisi, 2 Tahun Beraksi Raup Rp 10 Miliar
Merdeka.com - Direktorat Polairud Polda Metro Jaya menangkap empat anggota kelompok bajak laut kerap beraksi di wilayah laut Jakarta. Para pembajak laut ini diketahui sudah beraksi selama dua tahun atas nama Bastiar alias Bombon (22), Baharudin (38), Arnis Apriyadi alias Dado (30) dan Udin alias Kuru (42).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, kelompok bajak laut yang sudah dua tahun beraksi tersebut sudah meraup untung sekitar Rp 10 miliar. Para pelaku ditangkap di Perairan sebelah utara Pulau Sabira, Kepulauan Seribu, Jakarta, pada Minggu (19/7).
"Dari kurun waktu dua tahun melakukan, seminggu bisa satu dan dua kali melakukan. Sasaranya nelayan dan kerugian yang didapati, kalau kita hitung semua hampir Rp 10 miliar," kata Yusri, Jakarta, Senin (20/7).
-
Dimana para bajak laut bermukim? Mereka banyak bermukim di perairan dekat Gorontalo.
-
Siapa yang disebut bajak laut terkaya? Black Sam disebut sebagai bajak laut terkaya dalam sejarah.
-
Bagaimana cara kerja para bajak laut di wilayah operasinya? Di sepanjang wilayah operasinya, mereka mendirikan pangkalan-pangkalan yang letaknya strategis di antara pelabuhan besar atau dekat dari tempat transit kapal dagang. Setiap pangkalan ada pemimpinnya. Merekapun membentuk jaringan dan saling membantu ketika menghadapi musuhnya.
-
Siapa yang terlibat dalam perdagangan emas dengan bajak laut? Para bangsawan Gorontalo saat itu terlibat dalam penjualan emas kepada para pedagang Bugis dan bajak laut yang berkeliaran di pantai Gorontalo.
-
Kenapa para pelaut Indonesia membajak kapal De Zeven Provincien? Mereka yang membajak kapal ini sudah diperingatkan untuk bersandar, tetapi mereka tidak menggubris karena alasan hanya berunjuk rasa atas pemotongan gaji dan penangkapan teman-temannya.
-
Dimana penangkapan dilakukan? Dari hasil patroli tersebut, diamankan lima orang yang diduga penyalahgunaan narkoba yakni pria berinisial I, P, G, WA sebagai bandar dan perempuan N di Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11.
Dia menjelaskan, cara mereka melancarkan aksinya dengan lebih dulu memampping para korban. Jika korban dilihat sudah selesai melaut dan ingin kembali ke darat, mereka mulai membajak kapal nelayan tersebut.
"Modus operandinya, memberhentikan kapal nelayan dan diambil hasil tangkapannya dan uang. Diancam dengan senpi dan sajam yang ada," kata dia.
Meski sudah menangkap para pelaku, polisi masih memburu satu orang lagi yang diduga menjadi pimpinan. Jaringan ini juga terbagi dalam empat kelompok yang berbeda.
"Mereka terorganisir dan ada yang biayai mereka. Mudah-mudahan segera kita bisa tangkap hari ini pimpinanya," ujarnya.
Yusri mengungkapkan, kelompok tersebut sudah meresahkan warga atau nelayan khususnya di Jakarta Utara. Karena, sudah banyaknya laporan polisi atas kasus tersebut.
"Ini sangat meresehkan nelayan-nelayan. Nelayan sering melaporkan ke polisi, dia sering dirompak ditengah laut, baik uang ataupun hasil nelayanya," ungkapnya.
Atas perbuatanya, para tersangka dikenakan Pasal 365, 368 dan UU Darurat nomor 12 tahun 2001 dan UU 45 tahun 2009. Tersangka terancam hukuman di atas lima tahun penjara (mdk/gil)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Empat pelaku mengedarkan narkoba jenis sabu ratusan kilogram dan puluhan butir ektasi ditangkap.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menangkap lima orang tersangka kasus pencurian bajaj. Dua di antaranya merupakan eksekutor yang telah beraksi selama 18 kali.
Baca SelengkapnyaPuluhan kilogram sabu, ganja, ekstasi dan kokain disita polisi dari pengungkapan kasus tersebut.
Baca Selengkapnya2.128 tersangka di antaranya sedang dalam proses penyidikan dan 303 tersangka lainnya dilakukan rehabilitasi.
Baca Selengkapnyakelima tersangka memiliki peran tersendiri untuk menyelundupkan narkoba
Baca SelengkapnyaSindikat pencuri bajaj ini terungkap setelah mendalami laporan polisi dari seorang warga.
Baca SelengkapnyaDua KIA berbendera Vietnam dengan nama KG 9324 TS dan 90520 TS akhirnya berhasil diamankan polisi.
Baca SelengkapnyaDua orang tersangka beserta barang bukti berupa 40 Kg sabu dan 26.019 ekstasi disita polisI
Baca SelengkapnyaKasus terungkap berkat informasi masyarakat yang melaporkan adanya seorang bandar narkotika
Baca SelengkapnyaBeruntung 14 ABK tugboat dan tongkang Royal 17 selamat usai para kelompok perompak.
Baca SelengkapnyaPelaku membawa 20 kotak stereofoam berisi benih lobster.
Baca SelengkapnyaPolisi turut menyita senjata jenis airsoft gun saat menangkap sindikat di Palembang
Baca Selengkapnya