Akan jadi Gubernur DKI, Djarot lanjutkan program Jokowi dan Ahok
Merdeka.com - DPRD DKI Jakarta telah mengusulkan Djarot Syaiful Hidayat menjadi pengganti Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Gubernur DKI Jakarta. Usulan tersebut akan dikirimkan kepada Presiden Joko Widodo melalui Kementerian Dalam Negeri.
Djarot mengatakan, akan tetap melakukan koordinasi dengan Ahok saat nanti memimpin Pemprov DKI Jakarta. Selain itu, dia juga akan melakukan komunikasi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjalankan program 2012-2017.
"Ini aja melanjutkan bukan hanya dengan Pak Ahok dengan Pak Jokowi juga kok. Program 2012-2017 itu programnya Jokowi-Basuki, inget loh ya," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (31/5).
-
Siapa yang akan menjembatani Jokowi dan PDIP? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Apa kritik Djarot untuk Jokowi? Menurut Djarot, meski tidak melanggar prosedur, tindakan Jokowi melanggar etika moral.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Bagaimana efek persatuan Jokowi dan Prabowo? “Efek persatuan mereka itu luar biasa, telah melahirkan kebijakan-kebijakan yang akan menjadi game changer, perubahan yang punya efek dahsyat pada perekonomian dan masyarakat secara umum,“ sambungnya.
-
Siapa yang Jokowi instruksikan untuk menggandeng pihak lain? Jokowi berharap ITDH menjadi tak hanya sekadar pusat uji sertifikasi perangkat teknologi. Tetapi, mesti menjadi pusat inovasi dan penelitian. Jokowi menginstruksikan Kominfo untuk menggandeng perguruan tinggi, perusahaan rintisan atau startup, serta UMKM dalam mendorong riset dan paten, serta mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.
Dia menambahkan, dirinya bersama dengan Ahok dan Jokowi merupakan sebuah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Karena itu, politisi PDI Perjuangan ini akan terus melakukan koordinasi untuk menjalankan program.
"Saya sampaikan Pak Jokowi, Pak Ahok sama saya menjadi satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan," tegasnya.
Sebelumnya diketahui, DPRD DKI Jakarta menggelar rapat paripurna istimewa untuk mengumumkan penguduran diri Ahok dari jabatan Gubernur DKI Jakarta dan mengusulkan Wakilnya Djarot Syaiful Hidayat sebagai pengganti atau Gubernur definitif. Tidak hanya mengumumkan hal tersebut, rapat paripurna ini juga mengumumkan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih periode 2017-2022.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AHY menjelaskan, berbagai program yang digagas oleh Presiden Joko Widodo hingga saat ini seperti pembangunan infrastruktur, akan tetap dilanjutkan.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo dianggap capres paling bisa melanjutkan program Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok menjelaskan, permasalahan-permasalahan yang dihadapi pada masa yang akan datang dinilai cukup berat.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca SelengkapnyaPDIP masih belum mengambil keputusan perihal dukungan calon gubernur pada Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat menantang Partai Keadilan Sejahtera untuk mengusung Ahok.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, figur yang diusung PDIP diharapkan berasal dari kader, karena salah satu fungsi partai adalah mencetak kader-kader untuk dijadikan pemimpin.
Baca SelengkapnyaDjarot menuturkan, Jokowi yang meminta kepada PDIP agar mengusung keduanya sebagai kepala daerah
Baca SelengkapnyaAndre menyebut, Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus terus bekerja keras untuk mengunci kemenangan RIDO.
Baca SelengkapnyaDjarot juga menyinggung bahwa PDIP memiliki kader asli Betawi seperti Rano Karno.
Baca SelengkapnyaEks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaGanjar sebagai capres dari PDIP siap melanjutkan capaian pondasi yang sudah dibangun pemerintahan Jokowi.
Baca Selengkapnya