Anies sebut bangun DKI pakai pola gerakan bukan semata-mata program
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan menyambut ratusan relawan dalam silaturahim akbar relawan pemenangan Anies-Sandi di Hall D1 JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (13/8). Anies menyebut silaturahim akbar merupakan momen penting yang mengakhiri suatu fase perjuangan.
"Siang ini silaturahim akbar menyelesaikan fase perjuangan. Perjuangan yang dijawab pertolongan dari Allah. Baik relawan yang namanya disebut maupun tidak, semuanya dicatat sebagai barisan yang mengubah Jakarta," kata Anies. Seperti dilansir Antara.
Pasangan wakil gubernur terpilih Sandiaga Uno ini mengenang masa Pilkada ketika menyusuri pelosok Jakarta dan melihat kemiskinan dari jarak dekat. Ia berjanji kepada dirinya sendiri untuk menegakkan keadilan dan mengentaskan kemiskinan di Jakarta.
-
Bagaimana Sandiaga Uno melihat perhelatan Pilkada Jakarta? 'Saya optimis para calon ini nanti akan beradu gagasan dan mencoba memenangkan hati dan pikiran dari warga masyarakat Jakarta,' kata Sandiaga.
-
Kenapa Sandiaga Uno menyoroti biaya hidup di Jakarta? Dia mengatakan saat ini biaya hidup masyarakat di Jakarta ini semakin mahal, mulai dari biaya kesehatan, biaya pendidikan, biaya transportasi, maupun juga biaya belanja sehari-hari harga-harga pangan.
-
Siapa yang mendampingi Andika di Pilgub Jateng? 'Kami perlu juga lah waktu (mempersiapkan diri, red.). Walaupun Mas Hendi memang sudah lumayan lama di Jateng, jadi enggak terlalu banyak waktu diperlukan. Tapi kalau saya kan perlu (waktu, red.),' katanya, didampingi Hendi.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Apa yang dibahas Anies dan Sandiaga? Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno mengakui pernah membahas rencana mendirikan partai politik (parpol) bersama Anies Baswedan.
"Tanggung jawab ini tidak kecil tapi besar. Kita kerjakan bersama melalui pola gerakan bukan semata-mata program. Semua terlibat dan melakukan kegiatan bersama membangun Jakarta," kata Anies.
Dia juga meminta maaf atas segala kekhilafan dan kesalahan selama beraktivitas dengan relawan selama satu tahun terakhir. Baginya, perjalanan Pilkada lalu penuh dengan lika-liku yang terasa begitu ringan karena dilalui dengan kebersamaan dan penuh keikhlasan.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies mengaku saat ini dirinya lebih fokus memikirkan masyarakat Jakarta
Baca SelengkapnyaDia memikirkan nasib warga khususnya di Kampung Bayam.
Baca SelengkapnyaAnies menilai, ada sesuatu yang hilang dari Jakarta.
Baca SelengkapnyaSalah satu kesamaan visi dan misi Anies dengan yang disampaikan Pramono antara lain bekerja dimana saja.
Baca SelengkapnyaAnies berpesan, bagi yang khawatir terkait perubahan ketika dirinya menjadi calon presiden, bisa melihat rekam jejaknya di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan berikan nasihat kepada masyarakat ibu kota soal bagaimana cara menentukan pilihan dalam Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaSandiaga mengatakan saat ini biaya hidup masyarakat di Jakarta ini semakin mahal
Baca SelengkapnyaChico Hakim mengungkapkan cara mendekati anak abah bukan hanya menpel kepada Anies.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengungkapkan kendala kesejahteran rakyat (kesra) karena kurangnya sinergi antara pemerintah pusat dengan daerah.
Baca SelengkapnyaAnies dan Cak Imin kampanye di Jawa Tengah yang menjadi kandang banteng
Baca SelengkapnyaAnies tidak pernah melakukan hal itu saat menjabat jadi Gubernur DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies mengaku merealisasikan puluhan janji politiknya
Baca Selengkapnya