Anies Soal Capres 2024: MasyaAllah Kerja di Jakarta Baru 2 Tahun
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan diberikan panggung untuk membuka Kongres II sekaligus peringatan HUT ke-8 Partai NasDem. Kedatangannya menguatkan sinyal dukungan untuk Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden tahun 2024.
Mengenai anggapan tersebut, Anies mengatakan, kebiasaan masyarakat Indonesia selalu mengait-ngaitkan kedatangannya dengan proses politik.
"Biasa-biasa saja, saya di Gubernur Jakarta kalau ada pembukaan-pembukaan kongres memang biasa diundang dan menyampaikan diperuntukkan sebagai tuan rumah. Jadi sesuatu yang formal cuma kita semuanya dikaitkan dengan proses politikal. Masih panjang sekali," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (11/11).
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Kapan Anies akan maju di Pilkada? 'Mau turun pangkat lagi dari capres menjadi cagub lagi gitu. Jadi saya kira tentu ini harus dipikirkan,' tegas dia.
-
Siapa yang disebut bakal jadi cawapres Anies? Nama Yenny sebelumnya disebut sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.
-
Kenapa PKS siap menangkan Anies di Pilpres 2024? “Dengan kolaborasi yang baik antara partai pengusung dan relawan Anies, insya Allah kita bisa memenangkan Anies di Pilpres 2024 nanti,“ harap Syaikhu.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Kapan Anies Baswedan akan mendaftar ke KPU? Terkait pendaftaran ke KPU, Anies mengatakan akan langsung mendaftar begitu dokumen lengkap.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengungkapkan, pembicaraan soal pencalonan dirinya di tahun 2024 masih sangatlah panjang. Dia bahkan menyinggung soal pelantikan Presiden yang baru saja belum genap sebulan.
"Saya ini masyaAllah kerja di Jakarta baru 2 tahun, terus presiden baru dilantik belum satu bulan jadi rileks dulu aja saya sekarang tetap fokusnya di Jakarta," kata Anies.
Saat ini, Anies menegaskan, akan tetap fokus dalam membangun dan membenahi DKI Jakarta. Karena itu merupakan amanat dari masyarakat yang harus Ia selesaikan.
"Saat ini saya ngurusin Jakarta, tuntaskan semua amanat Jakarta, baru nanti kita menginginkan yang lain," tutupnya.
NasDem Incar Empat Kepala Daerah
Partai NasDem mengincar empat kepala daerah untuk diusung sebagai calon presiden di Pemilu 2024. Mereka adalah Anies Baswedan, Ridwan Kamil, Ganjar Pranowo dan Khofifah Indar Parawansa.
Ketua DPP NasDem Zulfan Lindan menegaskan, Ketua Umum NasDem, Surya Paloh tak berkenan diusung sebagai Capres. Meskipun aspirasi tersebut datang dari sejumlah pengurus daerah dalam kongres II NasDem.
"Nggak mungkin lah, enggak mungkin (Surya Paloh Capres). Kita sangat mengetahui. Satu, dia tidak bersedia, kemudian kita melihat banyak generasi muda yang akan muncul. Gubernur-gubernur potensial ini, ada 4 gubernur, Jateng, Jatim, Jabar, DKI. Inilah yang harus kita usung orang-orang ini," kata Zulfan di Cikini, Minggu (10/11).
NasDem Mau Bikin Konvensi
NasDem berencana bikin konvensi capres untuk menjaring capres paling kuat diusung di Pilpres 2024. Hal tersebut dirasa penting demi memenangkan pertarungan lima tahun yang akan datang.
Namun dia menegaskan, konvensi ini bukan untuk internal kader NasDem. Tapi untuk semua calon presiden potensial. Termasuk empat gubernur yang tengah jadi incaran partai pimpinan Paloh tersebut.
"Pasti kita akan bikin konvensi nanti. Kita bikin konvensi, kita undang. Kalau mereka punya elektabilitas, popularitas semua kapabilitas, kemudian diputuskan oleh kader-kader NasDem lewat DPD, DPW ini, kemudian siapa yang layak, itu yang kita calonkan," tambah Zulfan.
"Kita melihat kan Sekarang yang namanya Anies, Ganjar, Khofifah, dan Si ini (Ridwan Kamil) kan sama ini. 4 Gubernur Jawa ini kan bagus-bagus semua ini, ya tentulah kita akan bikin konvensi," tambah dia.
Capres Belum Tentu Kader
Apabila NasDem sudah punya calon untuk diusung sebagai presiden, maka nantinya baru bicara soal koalisi. Oleh sebab itu, saat ini masih terlalu dini untuk bicara koalisi parpol di Pilpres 2024.
Soal Capres tak dari kader NasDem, Zulfan tak bisa memastikan. Sebab, bisa saja empat gubernur tersebut pindah partai ke NasDem suatu hari nanti. Dia memastikan yang paling pasti, NasDem tengah mengincar empat gubernur tersebut.
"Empat gubernur. Itu paling tepat. NasDem mengincar empat gubernur untuk menjadi capres nanti," tutup dia.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies mengingatkan proses Pilpres 2024 masih belum selesai.
Baca SelengkapnyaAziz menyebut partainya terbuka untuk melakukan komunikasi dan penjajakan koalisi dengan partai politik (parpol) manapun.
Baca SelengkapnyaAnies mengaku pembahasan terkait cawapres memang ada dan mendiskusikan dengan serius.
Baca SelengkapnyaAnies mengaku perlu mempersiapkan diri dengan beristirahat sejenak sebelum menentukan langkah berikutnya usai mengikuti kontestasi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut 1, Anies Baswedan menanggapi hasil Pemilu 2024 yang disampaikan KawalPemilu.com.
Baca SelengkapnyaKampanye akbar ketiga calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) telah dimulai sejak 21 Januari 2024 dengan zona yang telah diatur KPU.
Baca SelengkapnyaMenurut Cak Imin, hingga kini Anies tidak berniat maju di pemilihan kepala daerah.
Baca SelengkapnyaAnies menyebut perjalanan bersama PKB sudah dijalani lama sejak lima tahun memimpin di Jakarta pada periode sebelumnya.
Baca SelengkapnyaBenarkah Anies resmi maju sebagai cagub Jakarta? simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaCalon Presiden (Capres) nomor urut 01, Anies Rasyid Baswedan telah mengunjungi Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh, Kamis (15/2) pagi.
Baca Selengkapnyakata Anies berbagai tahapan Pilpres 2024 belum rampung secara resmi.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menyatakan, tengah bersiap-siap untuk menghadapi debat capres pamungkas pada Minggu, 4 Februari 2024 mendatang.
Baca Selengkapnya