Debat Perdana Pilgub Jakarta, Begini Visi Misi Lengkap Pasangan Ridwan Kamil-Suswono
Daun Salam Daun Talas Ada Kentang Ada Nanas, Para Warga Yang Jawab Salam dengan Keras, Saya Doakan Utangnya Lunas. Aammiin
Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta menggelar debat perdana Pilkada Jakarta. Debat perdana mempunyai tema 'Penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Transformasi Jakarta Menjadi Kota Global' digelar di JiExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Pasangan nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono memaparkan visi misi mereka lebih dulu.
Begini visi misi lengkap pasangan Ridwan Kamil-Suswono yang dibuka pantun:
Daun Salam Daun Talas Ada Kentang Ada Nanas, Para Warga Yang Jawab Salam dengan Keras, Saya Doakan Utangnya Lunas. Aammiin
Bapak ibu semua warga Jakarta yang kami cintai pasangan kami RIDO singkatan dari Ridwan-Suswono. Kami memang dipisahkan oleh layar kepada warga Jakarta yang sedang menonton di rumah teriring doa dan salam untuk anda semuanya.
Jakarta itu di masa depan kita ibaratkan sebagai lukisan dimana kami calon pemimpin dan anda warga di Jakarta bisa turut serta untuk menggambar, melukis dan mewarnainya.
Kami disatukan oleh satu cita-cita membawa Jakarta Baru paska tidak lagi ibukota dan Jakarta Maju.
Nama saya, Muhammad Ridwan Kamil background pendidikan saya arsitek 7 tahun saya diaspora di luar negeri, mendesain dan menata kota dunia kemudian dipanggil pulang oleh ibunda.
Sempat menjadi penasehat Gubernur 7 tahun Pak Sutiyoso dan Pak Foke, kemudian menjadi walikota Bandung, Gubernur Jawa Barat, kurator IKN dan sekarang sebagai calon gubernur.
Di samping saya orang tua yang kami cintai namanya pak Insinyur Siswono, seorang pendidik, seorang pengayom dan seorang pintar dan cerdas oleh Pak SBY dijadikan menteri pertanian.
Kami dibekali oleh orang tua kami khususnya ibunda kami 5 prinsip kepemimpinan.
Kekuasaan itu hanyalah sementara sehingga harus rajin kami sebagai pemimpin, kekuasaan itu adalah ibadah tidak untuk cari nafkah dari popularitas, kekuasaan itu harus ada manfaat, kekuasaan itu harus adil kepada semua golongan dan kekuasaan itu harus mendahulukan kaum dhuafa.
Itulah kenapa karena ridho orang tua sudah turun, pasangan kami namanya rido.
Malam ini kita akan berdebat soal 6 urusan, sumber daya manusia yang harus siap menghadapi persaingan Global menuju Indonesia emas 2045, tentang generasi Z, saya punya anak GenZ juga Insya Allah anak-anak GenZ yang lagi nonton kami sebagai orang tua akan membersamai anda dalam kesulitan-kesulitan dan harapannya tentang pekerjaan, ekspresi budaya.
Malam ini juga kita akan perlindungan kepada perempuan, anak, disabilitas yang tentu dengan semangat harus melindungi kemudian juga kita akan berdebat tentang transportasi publik yang harus menyeluruh harus menjangkau sehingga rasa aman nyaman saat berkendara sebelum pulang ke rumah itulah yang akan kami harapkan.
Kita juga ada perlindungan kelestarian budaya Jakarta memang simpul dari segala budaya, tapi budaya Betawi sebagai kearifan lokal tentu akan kita dahulukan dengan gerakan membangun budaya Betawi.
Kemudian Anda datang walaupun pemerintahan yang sifatnya harus yang sifatnya harus adaptif bukan soal pelayanan semata secara teknis, tapi kami ingin membangun rasa percaya dari rakyat Jakarta kepada pemerintahan barunya.
Bapak Ibu yang saya hormati itulah kurang lebih dari visi misi kami akan ditutup oleh pantun dari orang tua kami Bapak Siswono silakan masih ada 10 detik Pak
Jayakarta membuka jalan belum Batavia ada Jakarta Jayakarta.
Sayangnya, belum rampung pantun dari Suswono, waktu penghitung sudah menunjukkan angka tepat di 4 menit. Yakni, jatah waktu masing-masing paslon untuk memaparkan visi misi.