Imbauan tak digubris, Polisi akan tilang peserta takbir keliling

Merdeka.com - Polda Metro Jaya telah mengeluarkan imbauan kepada seluruh masyarakat untuk tidak melakukan pawai takbir keliling. Alasannya, dikhawatirkan dapat mengganggu ketertiban umum dan berpotensi terjadi pelanggaran hukum.
Polda Metro menerjunkan 600 personel untuk menjaga titik-titik rawan keramaian saat pawai takbir keliling. Khususnya di kawasan Bunderan HI. "Kalau persiapan dari Dirlantas sendiri ada sekitar 600 personel yang kita turunkan malam ini baik di Pospam, Pos Pelayanan dan anggota yang di jalan," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Halim Paggara kepada merdeka.com di Pos Polisi Bunderan HI, Jakarta Pusat, Sabtu (23/6).
"Untuk malam ini kita melakukan antisipasi di beberapa titik rawan seperti di Bunderan HI," tuturnya.
Halim mengaku akan mengutamakan pendekatan humanis kepada masyarakat untuk tidak melakukan takbir keliling. Namun pihaknya tidak segan melakukan penindakan jika imbauan tersebut diindahkan.
"Kita soft power dulu kepada para warga, jika tidak digubris kita lakukan tindakan tegas seperti penilangan. Penilangan adalah cara terakhir jika terpaksa tapi kita tetap utamakan soft power dulu," ucapnya.
Halim kembali mengimbau seluruh masyarakat untuk melakukan takbir di rumah ibadah yang berada di sekitar tempat tinggal.
"Saya kira untuk malam takbir ini sebaiknya kepada masyarakat kita lakukan di masjid banyak berdoa di sana, daripada kita mengganggu ketertiban khususnya lalu lintas," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya