Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jakarta Butuh Rp 571 Triliun Guna Percepat Pembangunan Selama 10 Tahun

Jakarta Butuh Rp 571 Triliun Guna Percepat Pembangunan Selama 10 Tahun anies baswedan. ©2018 Merdeka.com/liputan6.com

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, dibutuhkan dana sedikitnya Rp 517 triliun untuk percepatan pembangunan di Ibukota. Dana tersebut digunakan proyek selama 10 tahun untuk perbaikan infrastruktur, transportasi, air bersih, perumahan dan pengolahan limbah.

"Pemprov DKI diberikan tugas dan harus dilakukan dalam 10 tahun, jadi tidak dilakukan bertahap selama 30-40 tahun, tapi dikebut semua dalam waktu 10 tahun. Karena mau dikebut, maka dananya harus dikejar. Proyeksi sementara akan diperlukan lebih dari Rp 571 triliun," katanya seperti dilansir dari Antara, Senin (11/3).

Dia menjelaskan, pertimbangan Pemerintah untuk mempercepat pembangunan Jakarta selama satu dasawarsa tersebut agar persoalan-persoalan mendasar dapat segera diatasi.

Untuk itu, Pemerintah Pusat dan Pemprov DKI Jakarta membentuk tim guna menyusun perencanaan dan pencarian sumber dana untuk percepatan pembangunan Ibukota Indonesia tersebut.

"Tadi dengan Menteri Keuangan (Sri Mulyani), kami sudah mendiskusikan sumber-sumbernya. Kami sedang ada tim kecil yang akan bekerja, terdiri dari kami di Pemprov dan di Kementerian Keuangan, yang akan menyusun perencanaan keuangannya," jelas mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.

Di sektor transportasi, Pemprov DKI Jakarta dalam 10 tahun akan berupaya memperpanjang jalur MRT dari saat ini 16 Km menjadi 223 Km, jalur LRT dari kini 5,8 Km menjadi 116 Km, serta jalur TransJakarta dari sekarang 431 Km menjadi 2.149 Km.

Penyediaan kebutuhan air bersih di Jakarta juga menjadi prioritas perbaikan pembangunan, dari saat ini cakupannya 60 persen akan dioptimalkan menjadi 100 persen ketersediaan air bersih.

Selanjutnya terkait pengelolaan air limbah, Pemprov DKI Jakarta memproyeksikan dapat mengolah 81 persen air limbah, yang saat ini baru 14 persen dikelola dengan baik.

Sementara itu di bidang perumahan, Anies mengatakan Pemprov DKI Jakarta akan menambah 600 ribu unit rumah baru. Kemudian terkait perlintasan kereta sebidang, dia mengungkapkan, akan ada jalur rel kereta sepanjang 27 Km yang akan dinaikan agar tidak menjadi penghambat lalu lintas.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP