Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapolda Metro sebut obat palsu di Cakung sulit dibedakan dengan asli

Kapolda Metro sebut obat palsu di Cakung sulit dibedakan dengan asli pabrik obat palsu di Bandung. ©2014 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Polda Metro Jaya menggerebek pabrik obat dan jamu di Cakung, Jakarta Timur. Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan mengaku tidak dapat membedakan obat dan jamu yang asli maupun palsu buatan pabrik itu.

Bahkan menurutnya, BPOM juga merasa kesulitan untuk membedakan produk hasil pabrik dengan home industri. "Makanya kami koordinasikan dengan BPOM. Karena dari BPOM juga melihat ini saja agak sulit membedakannya, orang awam akan melihat obat ini seperti asli karena ada kode digitalnya. Ini sudah cukup sempurna pemalsuannya," kata Iriawan di lokasi, Jumat (28/10).

Selain itu, Iriawan mencurigai ada orang profesional di bidang kefarmasian yang bekerja di balik pabrik tersebut. "Oleh karena itu saya minta Pak Dirkrimsus (Kombes Pol Fadil Imran) untuk mengungkap sampai ke akarnya, baik itu mesin, penyandang dana, konsultannya, bahan bakunya, mana yang distribusi. Kalau rumah sakit beli, kenapa dibeli, murah mungkin, memang ada diskon dan sebagainya," imbuhnya.

Sementara itu, Petugas Deputi II Pengawasan Obat Kosmetik dan Produk Komplemen BPOM RI Ondri Dwi Sampurno khawatir dengan beredarnya obat-obatan palsu itu akan disalahgunakan.

"Kalau dosisnya dinaikkan sedikit, dia bisa menimbulkan ketergantungan. Dan dia akan mengubah perilaku dan mental seseorang karena dia bekerjanya ke sistem saraf pusat," jelas Ondri.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP