Korban BTS Roboh di Radio Dalam Sedang Salat di Dalam Masjid
Merdeka.com - Seorang pria harus dilarikan ke rumah sakit terdekat usai dirinya tertimpa runtuhan menara Base Transceiver Station atau BTS milik Radio Republik Indonesian(RRI) yang berada di Jalan antena 7, Radio Dalam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Beruntung pria tersebut hanya mengalami luka ringan.
"Satu orang mengalami luka di bagian kepala, tadi dijahit, sekarang sudah di rumah," ujar Ketua RT 08 RW 02, Hafid di lokasi, Minggu (22/12).
Menurut Hafid, korban saat itu tengah menjalankan ibadah salat ashar di masjid yang tertimpa BTS. Di mana ada tiga rumah dan satu masjid yang tertimpa.
-
Siapa yang menjadi korban serangan udara di masjid? Serangan itu menewaskan 30 orang dan melukai puluhan lainnya, termasuk anak-anak.
-
Bagaimana masjid itu digunakan? Dalam konteks ini, masjid 'ribat' bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga sebagai pos pengawasan pantai untuk mengantisipasi serangan, terutama dari pasukan Kristen.
-
Bagaimana kondisi masjid yang terendam? Saat itu, posisi masjid tersebut tepat di sebelah air waduk yang sedang surut. Bangunan masjid tampak masih kokoh berdiri. Namun karena sudah lama terendam, kondisinya sungguh memprihatinkan. Genteng-genteng terkelupas. Lantai masjid dipenuhi lumpur.
-
Dimana masjid itu ditemukan? Situs arkeologi Alto da Vigia, di dekat Praia das Maçãs di garis pantai Sintra, mengungkap keberadaan masjid kedua yang berasal dari abad ke-11 dan ke-12 ini.
-
Siapa yang membangun masjid itu? Situs ini merupakan sebuah masjid yang dibangun dari tanah dan batu oleh dinasti abad pertengahan yang berkuasa di Afrika Utara dan Spanyol.
-
Dimana masjid di Gaza dihantam serangan udara? Israel kemarin melancarkan serangan udara ke Masjid Syuhada Al-Aqsadi di kamp pengungsi al-Nuseirat di Gaza.
"Korban sedang beribadah. Tadi langsung dibawa dan mendapatkan 3 atau jahitan dikepala. Sekitar tiga sampai empat rumah terkena dampak akibat robohnya BTS," jelasnya.
"Sama satu unit bajaj yang rusak," ucapnya.
Saksi dan juga pemilik Bajaj bernama Gofur menjelaskan, saat itu dirinya usai salat Ashar di masjid yang tertimpa menara. Dia mendengar suara geledek sebelum menara roboh.
"Begitu saya keluar abis salat ambruk. Kira-kira setengah empat sore setelah salat Ashar. Petir, angin besar, langsung roboh," ujar Gofur.
Pantauan merdeka.com di lokasi, terlihat beberapa petugas dari Sudin Damkar Jakarta Selatan sedang melakukan penanganan. Beberapa petugas kepolisian pun berada di lokasi sembari memasang garis polisi.
Ketua RT, Hafid menuturkan, robohnya menara BTS sempat membuat warga panik. Pasalnya, saat itu kondisi tengah hujan deras disertai angin kencang.
"Ini berdasarkan yang di sini itu karena petir, petir nyambar, petir, angin, dan hujan lebat yang mengakibatkan rubuh," katanya.
Menara ini telah dibangun sejak lama. Bahkan, setiap dua tahun sekali dilakukan pengecekan alias penguatan terhadap menara tersebut.
"Sudah lama, sebelum ada masjid ada komplek itu (menara) duluan. (Milik) RRI, central RRI, karena ini RRI Jakarta tidak siaran, dan baru dua tahun lalu penguatan," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kisah haru seorang marbot berusia 95 tahun yang tinggal di Masjid membuat hati rasanya teriris.
Baca SelengkapnyaBukan di masjid atau pun rumah, para bocah SD ini salat berjamaah saat sedang menaiki kereta api. Bikin terenyuh, seluruh gerbong pun dipenuhi seluruh jamaah.
Baca SelengkapnyaSesuai informasi yang diterima posko pengaduan, masih ada tiga korban yang belum ditemukan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Buka puasa itu terasa akrab lantaran Retno bisa bertemu dengan para WNI.
Baca SelengkapnyaKorban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaPelaku menikam korban sebanyak delapan kali dengan badik.
Baca SelengkapnyaMenjelang pelaksanaan ibadah haji, kawasan Masjidil Haram kian padat
Baca SelengkapnyaDoa bangun tidur dan artinya ini sebaiknya diamalkan umat muslim.
Baca SelengkapnyaMelihat kondisi korban, diyakini keempatnya sudah tewas lebih dari tiga hari.
Baca Selengkapnya