Kurangi Polusi, Anies Ajak Warga Jakarta Naik Sepeda atau Motor Bebas Emisi
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka karnaval Jakarta Langit Biru di area Patung Pemuda, Jakarta, Minggu (27/10). Konvoi ini bertujuan mempopulerkan kendaraan ramah lingkungan. Anies menyebutkan, dewasa ini begitu banyak tantangan mengenai kualitas udara Jakarta. Sehingga perlu mendorong segala upaya untuk meminimalisir polusi udara.
Permasalahan polusi udara yang menerpa ibu kota bukan tanpa solusi. Menurut Anies, solusi bisa dilakukan dengan mulai menggunakan kendaraan bebas emisi.
"Yang tidak mengeluarkan emisi, kendaraan bebas emisi. Kendaraan bebas emisi itu ada dua, satu adalah sepeda dan kendaraan bermotor bebas emisi," tutur Anies di lokasi.
-
Bagaimana cara mengurangi polusi udara dari kendaraan? • Menggunakan transportasi umum, berjalan kaki, atau bersepeda untuk mengurangi emisi gas buang dari kendaraan bermotor.
-
Bagaimana DKI Jakarta mengendalikan polusi udara? Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menerbitkan Keputusan Gubernur (Kepgub) Nomor 593 Tahun 2023 tentang Satuan Tugas Pengendalian Pencemaran Udara sebagai kebijakan untuk mempercepat penanganan polusi udara.
-
Gimana cara mengurangi polusi udara? Untuk meminimalkan dampak polusi udara bagi anak, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan, antara lain: • Batasi penggunaan alat dan produk yang menimbulkan polusi, seperti obat nyamuk, pembersih lantai, pengharum ruangan, atau rokok.
-
Bagaimana cara mengurangi polusi udara? Ada berbagai cara untuk mengurangi polusi udara, seperti menerapkan regulasi yang jelas terkait transportasi, energi, pengelolaan limbah, dan praktik pertanian.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI mengatasi kemacetan Jakarta? Pemprov DKI juga bakal memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI). Menurut Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo, pihaknya sedang memproses kerja sama dengan Google Inc.
-
Apa yang bisa dilakukan untuk mengurangi dampak polusi udara? Melalui kesadaran, pendidikan, dan tindakan bersama, kita dapat mengambil langkah-langkah konkret untuk memitigasi dampak polusi udara dan menjaga kesehatan lingkungan.
Anies memimpin parade atau konvoi kendaraan bebas emisi. Dia mengendarai sepeda motor bebas emisi warna putih perak. Konvoi mengambil rute Bundaran HI untuk kemudian akan kembali lagi ke tempat keberangkatan di Patung Pemuda.
Kendaraan bermotor bertipe sekuter itu terdiri dari beragam warna. Ada yang merah, ada juga yang putih. Warna yang begitu cerah menimbulkan kesan mewah. Beberapa pengunjung tak ingin melewatkan momentum dengan memotret kendaraan ramah lingkungan tersebut.
Terlihat juga ada beberapa bis listrik yang disediakan panitia untuk menampung warga yang hendak ikut berparade bersama kendaraan listrik lainnya. Selain kendaraan elektrik, dalam karnaval tersebut terlihat juga kelompok penari anak-anak dengan balutan pakaian tradisional khas beberapa daerah. Mulai dari pakaian khas Betawi hingga luar Jawa seperti Sulawesi.
Tampak pula dua ondel-ondel dengan balutan warna biru yang menyelimuti tubuhnya. Selain itu, tampak pula pemain Tanjidor yang memeriahkan suasana.
Reporter: Yopi MakdoriSumber: Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lalu apa jawaban Anies soal pemindahan ibu kota sebagai solusi mengatasi polusi di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPolusi udara Jakarta meningkat lantaran masalah angin yang membawa polusi dari pembangkit listrik.
Baca SelengkapnyaInilah visi-misi dan rencana program capres Anies Baswedan di sektor transportasi dalam pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAnies mengusulkan sistem transportasi umum yang diterapkan di seluruh Indonesia bisa mencontoh Jakarta.
Baca SelengkapnyaSeharusnya, Pemprov DKI mengatasi persoalan ini dari hulu atau penyebab polusi udara itu sendiri.
Baca SelengkapnyaAnies memandang perlunya kendaraan ditambah untuk sesuai dengan kebutuhan yang ada.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi mengajak masyarakat untuk beralih menggunakan kendaraan listrik agar tercipta kualitas udara yang baik, khususnya di Jakarta.
Baca SelengkapnyaWacana memberlakukan ERP di Jakarta berulang kali muncul tapi belum juga dieksekusi.
Baca Selengkapnya"Saya minta Walkot, Camat, Lurah untuk menyadarkan masyarakat untuk tidak bakar sampah di lingkungannya," kata Heru.
Baca SelengkapnyaKondisi udara di Ibu Kota Jakarta beberapa waktu ini buruk
Baca Selengkapnya