Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menuju Kursi Wagub DKI di Tengah Pandemi

Menuju Kursi Wagub DKI di Tengah Pandemi Ahmad Riza Patria. ©2019 Merdeka.com/Hari Ariyanti

Merdeka.com - Langkah Ahmad Riza Patria menduduki jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta hanya tinggal menghitung jam. Setelah mendapatkan surat dari DPRD DKI Jakarta, Presiden Joko Widodo memutuskan untuk melantik politikus Gerindra itu sebagai pengganti Sandiaga Uno di tengah masa pandemi Covid-19.

Pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini telah memakan banyak waktu. 2 tahun lebih, Anies Baswedan memimpin Pemprov DKI Jakarta sendirian. Proses pemilihan Wagub DKI Jakarta sendiri sebenarnya sudah sempat tertunda lantaran penyebaran virus Corona.

Pelaksanaan pemilihan Wagub DKI, awalnya akan dilakukan pada Jumat (27/3). Namun saat itu masuk masa tanggap darurat Covid-19, sebagaimana ditetapkan Anies. Akhirnya proses ini mengalami penundaan.

Setelah masa tanggap darurat selesai pada Minggu 5 April 2020, DPRD DKI segera menggelar proses pemilihan Wagub pada esok harinya, Senin 6 April 2020.

111 surat suara pemilihan telah disiapkan untuk 106 anggota dewan yang terhormat. Sebagaimana protokol pencegahan penyebaran virus Corona, meja dan kursi untuk anggota ditata untuk satu orang. Terdapat 6 baris meja, yang mana setiap meja hanya untuk satu orang saja.

Susunan kursi pun dibuat secara zig-zag di setiap barisan. Sehingga membuat jarak cukup luas dalam menyikapi anjuran jaga jarak fisik. Sayangnya dalam proses pemilihan ini, tidak semua anggota hadir, hanya ada 100 anggota dewan.

Usai melakukan voting tertutup, Riza akhirnya menang telak dibandingkan pesaingnya, Nurmansjah Lubis. Dia mengantongi 81 dukungan, sementara politikus PKS itu hanya mendapatkan 17 suara. Sedangkan 2 suara dianggap tidak sah.

Kini langkah Riza untuk menduduki kursi Wagub DKI Jakarta hanya tinggal menghitung jam. Pelantikan yang rencananya akan diselenggarakan pada pukul 13.00 WIB itu hanya akan dihadiri 30 tamu. Pembatasan undangan ini mengingat pandemi virus Corona yang sedang melanda Indonesia.

Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono mengatakan, Presiden Joko Widodo yang akan memimpin langsung pelantikan Riza sebagai Wagub DKI. Prosesi ini akan mengikuti protokol kesehatan virus Corona, salah satunya menerapkan physical distancing atau jaga jarak aman antar tamu yang hadir.

"Iya besok siang dengan sangat terbatas undangan karena mengikuti protap protokol Covid. Harus ada jaga jarak, ruangan tidak boleh terlalu penuh dan upacaranya sangat singkat," katanya saat dihubungi, Selasa (14/4).

Selain itu, para tamu diwajibkan mengikuti rapid test (tes cepat) virus Corona sebelum masuk ke ruangan pelantikan. Hasil rapid test akan langsung keluar sehingga langsung diketahui apakah tamu tersebut memiliki gejala Covid-19. Kemudian tamu juga diwajibkan harus menggunakan masker dan diperiksa suhu tubuhnya.

"Hasilnya kan keluar langsung," jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi mengaku telah menerima surat undangan pelantikan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Pelantikan Riza akan dilaksanakan di Istana Negara Kepresidenan, Jakarta Pusat.

"Berdasarkan undangan yang saya terima pelaksanaan besok tanggal 15 April Rabu dan hanya pimpinan DPRD aja yg diundang," kata Prasetio dalam keterangan tertulisnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jadwal Pilkada DKI 2024 dan Tahapan-tahapannya
Jadwal Pilkada DKI 2024 dan Tahapan-tahapannya

Pilkada DKI Jakarta 2024 adalah proses pemilihan kepala daerah yang akan diselenggarakan pada tanggal 27 November 2024.

Baca Selengkapnya
Jelang Pengumuman Jagoan PDIP di Pilkada, Anies Dijadwalkan Merapat ke DPP
Jelang Pengumuman Jagoan PDIP di Pilkada, Anies Dijadwalkan Merapat ke DPP

Angga enggan menjelaskan lebih detail mengenai tujuan kunjungan Anies Baswedan ke markas partai berlambang banteng moncong putih itu.

Baca Selengkapnya
Marak Baliho Kampanye di Jakarta, Heru Budi Tunggu Rekomendasi Bawaslu untuk Menindak
Marak Baliho Kampanye di Jakarta, Heru Budi Tunggu Rekomendasi Bawaslu untuk Menindak

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dapat melakukan tindak lanjut terhadap APK, apabila ada rekomendasi dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Baca Selengkapnya
PKB Bakal Umumkan Cagub Pilkada Jakarta Pada 23 Agustus 2024, Anies Hanya Usulan
PKB Bakal Umumkan Cagub Pilkada Jakarta Pada 23 Agustus 2024, Anies Hanya Usulan

Pengumuman itu diadakan sebelum Muktamar PKB yang berlangsung pada 23-24 Agustus 2024 di Bali.

Baca Selengkapnya
PDIP Belum Umumkan Cagub untuk Jateng, Jatim dan Jakarta, Ini Kata Said Abdullah
PDIP Belum Umumkan Cagub untuk Jateng, Jatim dan Jakarta, Ini Kata Said Abdullah

Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, mengatakan pihaknya memang tidak terburu-buru mengumumkan semua nama yang akan diusung.

Baca Selengkapnya
Ida Fauziyah Ungkap Dukungan Anies akan Dibawa ke DPP PKB
Ida Fauziyah Ungkap Dukungan Anies akan Dibawa ke DPP PKB

DPW PKB Jakarta mencalonkan Anies Baswedan sebagai Cagub di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Anies Baswedan Sambangi Kantor DPW PKB Jakarta Siang Ini
Anies Baswedan Sambangi Kantor DPW PKB Jakarta Siang Ini

Kunjungan ini dilakukan Anies sehari usai pernyataan dukungan dari DPW PKB DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
PDIP Ungkap Lobi dengan PKB hingga Alasan Gagal Usung Anies di Pilkada Jakarta
PDIP Ungkap Lobi dengan PKB hingga Alasan Gagal Usung Anies di Pilkada Jakarta

Anies Baswedan sudah masuk ke dalam bursa calon gubernur Jakarta dari PDIP sejak bulan Juni 2024.

Baca Selengkapnya
Ganjar soal Presiden Pilih Langsung Gubernur Jakarta: Biar Dibahas Dewan dan Pemerintah
Ganjar soal Presiden Pilih Langsung Gubernur Jakarta: Biar Dibahas Dewan dan Pemerintah

Ganjar mengatakan, RUU DKJ masih terus dibahas oleh Dewan Perwakilan Rakyat dan pemerintah.

Baca Selengkapnya
Respons Anies soal Draf RUU DKJ Atur Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden
Respons Anies soal Draf RUU DKJ Atur Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden

Komentar Anies Baswedan soal draf UU DKJ yang mengatur gubernur Jakarta ditunjuk presiden

Baca Selengkapnya
Jokowi Tetapkan Gubernur Terpilih Hasil Pilkada 2024 Dilantik 7 Februari 2025
Jokowi Tetapkan Gubernur Terpilih Hasil Pilkada 2024 Dilantik 7 Februari 2025

Sementara, pelantikan bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota dilakukan 10 Februari 2025.

Baca Selengkapnya
Terungkap Alasan Banyak Jabatan Kepala Dinas di Pemprov DKI yang Kosong
Terungkap Alasan Banyak Jabatan Kepala Dinas di Pemprov DKI yang Kosong

Heru mengakui bahwa ia ingin segera mengisi posisi strategis tersebut.

Baca Selengkapnya