Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Merasa Tak Dirugikan, SMA Gonzaga Anggap Gugatan Orang Tua Siswa Iklan Gratis

Merasa Tak Dirugikan, SMA Gonzaga Anggap Gugatan Orang Tua Siswa Iklan Gratis Taga Radja Gah. ©2019 Merdeka.com/Muhammad Genantan Saputra

Merdeka.com - SMA Gonzaga menyambut positif kesepakatan damai dengan orang tua siswa yang tidak naik kelas, Yustina Supatmi. Pihak sekolah pun merasa tak dirugikan dengan gugatan Yustina terhadap Gonzaga yang selama ini disorot media.

"Itu malah iklan gratis untuk Gonzaga. Iklan gratis benar," kata pengacara SMA Gonzaga, Edi Danggur, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jl Ampera Raya, Kamis (21/11).

Edi kemudian mengatakan, sejak awal SMA Gonzaga memberitahukan jika penerapan nilai KKM Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) di angka 75 untuk mata pelajaran peminatan. Hal itu punsudah sesuai dengan prosedur dan diverifikasi Dinas Pendidikan DKI Jakarta.

"Siswa mereka masuk sekolah misalnya sekolah ini mereka tahu syarat di sekolah ini berat. Pasti mereka harus lebih serius lagi belajar dong itu aja pelajarannya," tegasnya.

Justru, Edi mengimbau pada orang tua murid agar anaknya berusaha memenuhi nilai sesuai kebijakan sekolah. Apalagi, kualitas pendidikan di Gonzaga terbilang tinggi.

"Karena gini, di Gonzaga itu seribu yang daftar, hanya 250 yang diterima, ya wajar dong kalau mereka diberi standar yang tinggi dan orang tua juga sudah diberi tahu bahwa standar kami di sini tinggi," pungkas Edi.

Disdik DKI Akan Pantau Kurikulum Sekolah-sekolah

Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta mengapresiasi kesepakatan damai antara orang tua siswa yang anaknya tidak naik kelas, Yustina Supatmi, terhadap SMA Gonzaga. Dari situ, Disdik DKI bakal melakukan pembinaan terkait kurikulum sekolah-sekolah.

"Adapun ke depannya tugas dari Dinas Pendidikan itu sebagai regulator maupun kebijakan di dunia pendidikan akan kita lakukan. Mungkin bukan hanya Gonzaga saja, semuanya akan kita coba pembinaan ulang, artinya hal-hal yang berkaitan dengan teknis kurikulum akan kita lakukan pada saat pembinaan nanti," kata Kepala Seksi Peserta Didik dan Pengembangan Karakter Peserta Didik Disdik DKI Jakarta Taga Radja Gah di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (21/11).

Taga tak menjelaskan spesifik tensi pembinaan yang dimaksud. Namun, untuk nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) SMA Gonzaga sudah sesuai dengan prosedur lantaran kurikulumnya sudah diajukan dan divalidasi ke Disdik.

Menurutnya, tiap sekolah punya kewenangan dan teknis yang ditetapkan terkait kurikulum. Namun, berkaca dari kasus itu, Disdik DKI akan memantau kurikulum tiap sekolah.

"Dengan adanya masalah seperti itu kita perlu tahu juga semua persoalannya. Jangan-jangan bukan hanya Gonzaga. Makanya seperti yang tadi disampaikan, itu sesuai tupoksi kita, sudah kewajiban kita, ada atau tidak ada kasus ini, kita akan lakukan itu," ujar Taga.

Terpisah, kuasa hukum SMA Gonzaga, Edi Danggur, menilai bahwa kurikulum SMA Gonzaga sudah sesuai dengan prosedur Disdik DKI Jakarta. Pihak sekolah juga telah melakukan sosialisasi terkait standar nilai KKM 75 di mata pelajaran peminatan.

"Jadi kalau soal kurikulum itu juga clear. Kita di Gonzaga itu pakai kurikulum nasional, sama dengan yang lainnya. Kalau KKM seperti dikatakan Pak Taga, itu ditentukan oleh sekolah," kata Edi.

Sebelumnya, orang tua siswa yang tidak naik kelas sepakat berdamai dengan pihak SMA Kolese Gonzaga. Keduanya setuju menyelesaikan perkara perdamaian dalam sidang gugatan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

"Mengadili, menghukum para penggugat tergugat dan turut tergugat untuk mentaati isi kesepakatan perdamaian yang telah disepakati," kata Ketua Majelis Hakim Lenny Wati Mulasimadhi, di ruang sidang Prof Subekti, PN Jaksel, Kamis (21/11).

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Orangtua Bongkar Dugaan Pungli Berujung Anak Tak Naik Kelas, Kepsek SMA 8 Medan Bakal Dicopot
Orangtua Bongkar Dugaan Pungli Berujung Anak Tak Naik Kelas, Kepsek SMA 8 Medan Bakal Dicopot

Rosmaida dinilai telah lalai saat mengambil keputusan untuk siswinya.

Baca Selengkapnya
Banyak Ketimpangan Pendidikan, Pemprov Jakarta Didesak Buat Sekolah Swasta Gratis
Banyak Ketimpangan Pendidikan, Pemprov Jakarta Didesak Buat Sekolah Swasta Gratis

50% Peserta didik bersekolah di satuan pendidikan negeri di Jakarta berasal dari keluarga mampu. Padahal sekolah negeri di Jakarta gratis.

Baca Selengkapnya
Usulkan Sekolah Gratis, DPRD DKI Minta Pemprov Jakarta Revisi Perda soal Pendidikan
Usulkan Sekolah Gratis, DPRD DKI Minta Pemprov Jakarta Revisi Perda soal Pendidikan

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, melalui Dinas Pendidikannya sedang mengkaji rencana sekolah gratis.

Baca Selengkapnya
Sekolah Swasta Gratis di Jakarta Tak akan Terapkan Sistem Zonasi dan Batas Usia
Sekolah Swasta Gratis di Jakarta Tak akan Terapkan Sistem Zonasi dan Batas Usia

Program sekolah swasta gratis direncanakan mulai berjalan Juli 2025.

Baca Selengkapnya
Usai Viral Guru Honorer Kena 'PHK', Plt Disdik Jakarta: 141 Orang Sudah Mengajar Kembali
Usai Viral Guru Honorer Kena 'PHK', Plt Disdik Jakarta: 141 Orang Sudah Mengajar Kembali

Budi menyatakan bahwa mereka sudah kembali mulai Selasa (23/7) ini dan mengajar sesuai dengan tugasnya.

Baca Selengkapnya
Kaji Rencana Sekolah Gratis, Pemprov DKI Bakal Hapus KJP?
Kaji Rencana Sekolah Gratis, Pemprov DKI Bakal Hapus KJP?

Plt Kadisdik DKI Purwosusilo mengaku bakal akan konsekuensi jika rencana sekolah gratis diterapkan

Baca Selengkapnya
80 Persen Penerima Salahgunakan KJP, DPRD DKI Nilai Sekolah Swasta Gratis Jadi Solusi Tepat
80 Persen Penerima Salahgunakan KJP, DPRD DKI Nilai Sekolah Swasta Gratis Jadi Solusi Tepat

DPRD DKI menyebut, 80 persen atau 684 siswa penerima KJP didapati menggunakan bantuan pendidikan itu untuk hal-hal yang tidak baik.

Baca Selengkapnya
Buntut Honorer Supriyani Dipolisikan, Guru Ramai-Ramai Tolak Siswa Anak Polisi Sekolah di Seluruh SD Baito
Buntut Honorer Supriyani Dipolisikan, Guru Ramai-Ramai Tolak Siswa Anak Polisi Sekolah di Seluruh SD Baito

Selain berunjuk rasa mengawal perkara guru honorer Supriyani, PGRI Baito ramai-ramai menolak siswa D dan saksi kembali bersekolah.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Minta Rekomendasi Kemendikbud soal Wacana Sekolah Swasta Gratis di Jakarta
Heru Budi Minta Rekomendasi Kemendikbud soal Wacana Sekolah Swasta Gratis di Jakarta

Menurut Heru, Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta juga sedang melakukan pendataan sekolah swasta.

Baca Selengkapnya
Curhat Orang Tua di Garut, Anaknya Dipersulit Masuk SMA Favorit karena Tak Pakai Jalur ‘Sindikat Sekolah’
Curhat Orang Tua di Garut, Anaknya Dipersulit Masuk SMA Favorit karena Tak Pakai Jalur ‘Sindikat Sekolah’

Seorang orang tua mengaku pusing dengan alur Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Garut, Jawa Barat

Baca Selengkapnya
Ijazah Alumni SMKN 1 Cikarang Selatan Ditahan karena Menunggak Iuran, Kepala Sekolah: Miskomunikasi
Ijazah Alumni SMKN 1 Cikarang Selatan Ditahan karena Menunggak Iuran, Kepala Sekolah: Miskomunikasi

Dinas Pendidikan turun tangan menyusul tindakan pihak SMKN 1 Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, menahan ijazah alumni yang memiliki tunggakan.

Baca Selengkapnya
Disdik Jateng Lindungi Siswi Bongkar Pungli di SMKN 1 Sale Agar Tak Dibully
Disdik Jateng Lindungi Siswi Bongkar Pungli di SMKN 1 Sale Agar Tak Dibully

siswi yang bongkar praktik pungli mendapatkan pendampingan supaya tidak terjadi perundungan.

Baca Selengkapnya