Pemprov DKI Akui Belum Maksimal Tata PKL di CFD

Merdeka.com - Kepala Seksi Bidang Pengaturan Pemanduan Bidang Pengendalian Operasional Dishub DKI Jakarta Kelik Setiawan mengakui belum maksimal melakukan penataan pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di Car Free Day (CFD) dari Jalan MH Thamrin hingga Jalan Sudirman.
"Kami masih berusaha semaksimal mungkin, mulai dari olahraga, rekreasi, sampai dengan aktivitas pedagang itu kalau bisa. Kami mengakui kinerja dalam pengaturan itu belum maksimal," katanya di Jakarta, Minggu (22/9).
Dia mengatakan, pengaturan PKL dalam pelaksanaan CFD masih dalam pembahasan. Nantinya penataan PKL akan dimasukan dalam revisi Peraturan Gubernur 12/2016 mengenai Pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor.
"Dinas terkait yang berkenaan dengan PKL itu masih merumuskan, kira-kira apa yang dapat mereka lakukan," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Berdasarkan pantauan di lokasi, keberadaan PKL di area CFD yang difasilitasi oleh Pemprov DKI Jakarta saat ini tersebar di sepanjang jalan. Pengunjung CFD dapat dengan bebas menemukan berbagai kebutuhan mulai dari peralatan rumah tangga, peralatan hobi, hingga camilan-camilan.
Kelik berharap dengan adanya penataan terhadap PKL di area CFD nantinya masyarakat akan lebih banyak berkunjung serta beraktivitas di area CFD.
Inisiator Car Free Day Indonesia, Ahmad Safrudin juga mengharapkan penataan PKL sesegera mungkin dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta tujuannya selain menjadi tertib dapat mengubah paradigma masyarakat tentang CFD.
"Sekarang PKL ada di sepanjang jalur CFD, masyarakat yang seharusnya berolahraga di area ini untuk melawan obesitas saat ini malah jadi bisa obesitas karena jajan terus. Oleh karena itu PKL harus ditata," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya