Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sandi buka-bukaan soal program OK OCE: Tak pernah janjikan beri modal

Sandi buka-bukaan soal program OK OCE: Tak pernah janjikan beri modal Hari pertama Anies-Sandi. ©2017 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Program wirausaha One Kecamatan One Center Entrepreneurship (OK OCE) adalah salah satu program andalan pasangan Gubernur Anies Baswedan dan Wakilnya, Sandiaga Uno. Pemprov DKI mengganggarkan Rp 82 miliar untuk OK OCE melalui Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), dan Perdagangan DKI Jakarta.

Banyak kalangan yang mengira, program OK OCE akan memberikan modal berupa uang kepada warga yang ikut pelatihan di kecamatan masing-masing. Namun Sandiaga membantah hal itu. Dia berdalih, Pemprov hanya memfasilitasi pencari modal kepada bank dan industri pemberi modal.

"Tidak pernah kita dalam program maupun penganggaran memberikan permodalan. Lihat aja dari awal sekali memang kita tidak ada menjanjikan memberikan modal," dalih Sandi di Balai Kota Jakarta, Jumat (15/12).

Orang lain juga bertanya?

Sandi menyebutkan bagi yang membutuhkan modal bisa langsung datang ke kecamatan. Dia mengaku Bank DKI sudah siap untuk memberikan modal, serta ada bank lain yang tertarik ikut serta dalam OK OCE. "Yang membutuhkan modal silakan datang ke kecamatan dan itu difasilitasi. Jadi nanti kita sandingkan," ucap dia.

Pemprov DKI hanya bisa melakukan kerjasama dengan bank dan pembiayaan. Sebab bukan kapasitas mereka untuk memberikan permodalan. "Yang berkapasitas memberikan permodalan adalah industri perbankan industri pembiayaan baik konvensional baik syariah," tukas Sandi.

Untuk anggaran OK OCE senilai Rp 82 miliar, dana tersebut hanya untuk pelatihan UMKM saja. "Kita OK OCE mendapatkan Rp 82 miliar hanya untuk pelatihan, karena di pelatihan itu yang membutuhkan duit banyak sekali," katanya.

Pengusaha muda ini menambahkan, sebelum difasilitasi permodalan dari bank, Pemprov DKI akan memberikan pelatihan kepada pendaftar. Mereka akan dibimbing sampai bisa menjalankan usahanya. "Karena yang pertama itu adalah mendapatkan pelatihan dahulu. Begitu ada pelatihan terus mereka ada pendampingan lahan usahanya," jelasnya.

Program tersebut, kata Sandi, telah siap untuk dijalankan. Bank DKI sebagai pemodal utama menyatakan siap. Pemprov DKI tinggal menjalankan sebagai fasilitator bagi pencari modal.

"Bank DKI sudah siap kok. Bank DKI sudah siap dan beberapa bank sudah mau dan beberapa institusi institusi lainnya yang mau, pembiayaannya juga mau," tukas dia.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyidikan Kasus Dugaan Korupsi Ini Dihentikan, Kejaksaan: Kurang Bukti
Penyidikan Kasus Dugaan Korupsi Ini Dihentikan, Kejaksaan: Kurang Bukti

Kasus dugaan korupsi ini sebelumnya sempat naik status dari penyelidikan menjadi penyidikan.

Baca Selengkapnya
OJK Sosialisasikan Edukasi Pasar Modal Terpadu 2024 Di Riau
OJK Sosialisasikan Edukasi Pasar Modal Terpadu 2024 Di Riau

OJK telah mengeluarkan sejumlah kebijakan untuk mendorong perusahaan termasuk UMKM melakukan penawaran umum di Pasar Modal.

Baca Selengkapnya
Investasi Masuk ke IKN Nusantara Ditarget Capai Rp100 Triliun di 2024
Investasi Masuk ke IKN Nusantara Ditarget Capai Rp100 Triliun di 2024

Hingga saat ini, investasi yang sudah masuk dalam pembangunan IKN Nusantara mencapai Rp47,5 triliun.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Sosok Gubernur Jakarta yang Disindir Hashim Cuma 'Omon-Omon' Bikin Rumah Rakyat
Menelusuri Sosok Gubernur Jakarta yang Disindir Hashim Cuma 'Omon-Omon' Bikin Rumah Rakyat

Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Hashim Djojohadikusumo menyindir mantan Gubernur Jakarta yang hanya mengumbar janji membuat perumahan layak bagi warga.

Baca Selengkapnya
Jakarta Tak akan Dapat Dana Otsus Bila RUU DJK Disahkan, Ini Alasannya
Jakarta Tak akan Dapat Dana Otsus Bila RUU DJK Disahkan, Ini Alasannya

Namun ada 12 kewenangan khusus yang akan diberikan kepada Jakarta.

Baca Selengkapnya
Lawan Rentenir, OJK Gelontorkan Rp30 Miliar
Lawan Rentenir, OJK Gelontorkan Rp30 Miliar

Program ini sangat efektif untuk membantu UMKM mendapatkan akses pembiayaan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Investasi di IKN Jauh dari Target
Jokowi Akui Investasi di IKN Jauh dari Target

Jokowi tetap optimistis target investasi di IKN dapat tercapai pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Rieke PDIP Minta Rincian Data PMN BUMN 5 Tahun Terakhir, Sindir Utang Kereta Cepat
Rieke PDIP Minta Rincian Data PMN BUMN 5 Tahun Terakhir, Sindir Utang Kereta Cepat

Rieke mengatakan, total alokasi yang telah digelontorkan negara kepada BUMN sebesar Rp243 T

Baca Selengkapnya
OJK Pede Kredit Perbankan Tumbuh 11 Persen di 2024
OJK Pede Kredit Perbankan Tumbuh 11 Persen di 2024

Optimistis tersebut juga ditopang dengan dukungan dari sisi permodalan bank yang kuat.

Baca Selengkapnya
Sederet Janji Anies saat Jadi Gubernur DKI Jakarta yang Sisakan Persoalan
Sederet Janji Anies saat Jadi Gubernur DKI Jakarta yang Sisakan Persoalan

Setelah purnatugas, ternyata Anies masih meninggalkan sederet janji-janji yang masih menjadi persoalan di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Ini Jawaban Jokowi soal Keluhan Akses Modal KUR
Ini Jawaban Jokowi soal Keluhan Akses Modal KUR

Pemerintah telah menyediakan berbagai skema pembiayaan untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah.

Baca Selengkapnya
Data OJK: Penghimpunan Dana Pasar Modal Indonesia Capai Rp137,05 Triliun
Data OJK: Penghimpunan Dana Pasar Modal Indonesia Capai Rp137,05 Triliun

Dari nominal tersebut, salah satunya berasal penggalangan dana dari penawaran saham perdana mencapai Rp4,39 triliun.

Baca Selengkapnya