Tak seperti Djarot, Ahok tidak libatkan istri saat kampanye
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mulai mempersiapkan diri untuk melakukan kampanye Pilkada DKI 2017 mendatang. Namun, ternyata dia tidak akan melibatkan istrinya, Veronica Tan untuk mendulang suara dari warga ibu kota.
Basuki atau akrab disapa Ahok ini enggan memberikan penjelasan secara rinci mengapa istrinya tak ikut kampanye. Bahkan dia hanya menjawab pertanyaan media dengan singkat.
"Enggak (ikut kampanye), dia ngurus Tanah Air," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (27/10).
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa yang menikah dengan Ahok? Puput Nastiti Devi menjadi sorotan publik sejak menikahi Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
-
Bagaimana Pilkada DKI 2017 dijalankan? Pilkada DKI Jakarta 2017 merupakan salah satu pemilihan kepala daerah yang paling menonjol dalam sejarah Indonesia karena berbagai dinamika politik dan sosial yang terjadi.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Bagaimana Ibu Ahok selalu tampil bersama keluarga? Tidak Hanya Itu: Mertua Puput Selalu Bergabung dalam Pemotretan Keluarga, Termasuk Momen Imlek dan Natal.
Sebelumnya, calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan melibatkan istrinya, Happy Farida untuk melakukan kampanye pada Pilkada DKI 2017. Sebab sebelumnya, Happy juga sempat mendampingi saat Pemilihan Wali Kota Blitar.
Djarot mengatakan, istri sudah cukup memiliki pengalaman untuk mendulang suara. Terlebih dia menilai, ibu dari tiga orang anak ini paham betul bagaimana bersosialisasi ke masyarakat.
"Istriku ini sudah dampingi aku selama 10 tahun, sebagai wali kota, termasuk pernah ikut terlibat di pemilihan wali kota 2005. Saya yakin sudah paham akan turun ke bawah untuk menyampaikan ketemu dengan kelompok masyarakat," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (21/10).
Happy akan bergerak untuk meraup suara dari kalangan perempuan. Happy akan sering menemui majelis-majelis ta'lim, organisasi, dan komunitas perempuan.
"Ibu Happy targetnya otomatis di perempuan, majelis-majelis ta'lim, kemudian organisasi-organisasi, profesi, beberapa komunitas, saya yakin Ibu Happy juga punya banyak komunitas ya, dan komunitas-komunitas itu akan membantu bahu membahu," terang politisi PDI Perjuangan ini.
Djarot menambahkan, Basuki atau akrab disapa Ahok itu juga akan melibatkan istrinya Veronica Tan selama masa kampanye pesta demokrasi mendatang. Bahkan rencananya, Veronica juga akan aktif turun ke lapangan, terutama komunitas-komunitas tertentu.
"Ibu Vero sama, kan masing-masing punya komunitas juga, saya yakin Ibu Vero juga akan aktif," tutupnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok mengaku ingin ikut mengampanyekan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaAhok sudah berkomunikasi dengan politisi PDIP Landen Marbun dan Ketua DPD PDIP Sumatera Utara Rapidin Simbolon.
Baca SelengkapnyaAhok juga tidak bisa ikut berkampanye karena posisinya sebagai Komisaris Utama PT Pertamina
Baca SelengkapnyaSampai hari ini belum diterbitkan surat pemberhentiannya oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.
Baca SelengkapnyaMengumpulkan dukungan untuk maju sebagai calon independen bukan merupakan perkara mudah.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku ditugaskan untuk membantu PDIP dalam pemenangan pilkada.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, Pilkada adalah urusan partai politik. Dirinya juga bukan pemilik atau ketua umum partai.
Baca SelengkapnyaMenurut Bobby, seluruh partai berhak mencalonkan nama-nama di Pilkada Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaAhok menjelaskan absennya Anies Baswedan di kampanye akbar Pramono-Rano.
Baca SelengkapnyaPDIP batal mengumumkan Anies Baswedan dan Rano Karno untuk Pilkada Jakarta
Baca SelengkapnyaSambil tertawa, Ahok mengatakan tidak tahu di mana Jokowi
Baca SelengkapnyaSaid menyebut PDIP tinggal menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkan nama yang akan diusung di Pilgub Jakarta.
Baca Selengkapnya