Walkot Jaksel Ungkap Masih Ada Pedagang Pasar Cipulir Kucing-kucingan dengan Satpol

Merdeka.com - Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah Matali mengatakan, Perumda Pasar Jaya telah menutup sementara Pasar Cipulir selama pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang telah berlangsung sejak Jumat (10/4). Namun dalam video yang diterima Liputan6.com, terdapat sejumlah pedagang masih tampak berjualan di depan pasar Cipulir atau trotoar selama PSBB di Jakarta.
"Kami hakikatnya sudah tutup (Pasar Cipulir) tapi masih ada orang-orang yang bawa kendaraan berjualan di depan pasar. Ini teman-teman Satpol PP, lurah dan camat keliling terus," kata Marullah saat dihubungi Liputan6.com, Sabtu (18/4/2020).
Dia menyebut para pedagang dadakan itu seringkali bermain kucing-kucingan dengan petugas yang melakukan patroli. Marullah mengimbau kepada para pedagang untuk taat peraturan pemerintah untuk tetap di rumah selama pelaksanaan PSBB.
"Petugas sudah keliling setiap hari tapi memang kejar-kejaran dengan petugas. Kita akan tindak tegas," jelasnya.
Sebelumnya, PSBB di Jakarta dimulai pada Jumat (10/4) pukul 00.00 hingga 14 hari ke depan atau sampai Jumat (23/4). Kendati begitu, pelaksanaan PSBB masih dapat dilakukan perpanjangan.
Selain itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengharapkan dengan adanya PSBB Jakarta, masyarakat diharapkan untuk berada di rumah dan mengurangi kegiatan di luar rumah.
"Diharapkan untuk berada di rumah berada di lingkungan rumah, mengurangi bahkan meniadakan kegiatan di luar. Pada pronsipnya ini untuk memotong mata rantai penularan Covid-19 di mana Jakarta menjadi episenter," tutur Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (9/4).
Reporter: Ika Defianti
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya