Penemuan Mayat Terapung di Embung Tambak Boyo, Mahasiswi Asal Kebumen
Merdeka.com - Belakangan ini kasus bunuh diri marak terjadi pada anak muda. Motifnya bermacam-macam, ada yang karena putus cinta, perundungan, masalah ekonomi, maupun masalah lainnya.
Bunuh diri inilah yang diduga menjadi penyebab seorang mahasiswi berinisial VAS (18) meninggal dunia. Ia ditemukan mengapung di permukaan Embung Tambak Boyo, Kalurahan Condong Catur, Kapanewon Depok, Sleman pada Kamis (17/2) malam.
-
Dimana mahasiswi itu ditemukan? Diberitakan sebelumnya, Nindi ditemukan tewas di Apartemen Bogor Icon Bukit Cimanggu City (BCC), Kelurahan Tanah Sareal, Kota Bogor, Senin (11/12).
-
Bagaimana mahasiswa di Sleman tewas gantung diri? Sang ayah pada mulanya datang ke kos korban untuk mengantar makanan pukul 09.00. Sampai di kos, ayah korban mengetuk pintu, namun tidak dibuka oleh anaknya. Ayah korban meninggalkan makanan yang dibawanya di meja depan kamar korban. Selesai kerja, sang ayah kembali ke kosan anaknya pukul 11.30 WIB. Namun pintu kosan korban masih tertutup. Sang ayah mulai curiga karena tak ada tanggapan saat pintu diketuk. Ia kemudian memanggil pemilik kos untuk meminta kunci cadangan, namun pintu tetap tidak bisa dibuka. Keduanya kemudian berinisiatif melepas engsel jendela kamar korban. Saat berhasil masuk, korban sudah ditemukan tergantung di pojokan kamar kos.
-
Siapa mahasiswa yang tewas di Bali? Mahasiswa asal Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Aldi Sahilatua Nababan (23) ditemukan tewas di kamar indekosnya di Bali.
-
Dimana Embung di Kebumen berada? Embung itu terletak di daerah perbukitan, tepatnya di Desa Giritirto, Kecamatan Karanggayam, Kebumen.
-
Di mana nelayan Kebumen tenggelam? Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang. Sedangkan Parwono berhasil diselamatkan oleh nelayan lain yang berada di sekitar lokasi kejadian.
-
Siapa yang meninjau Embung Kebumen? Sugito mengatakan, pembangunan embung tersebut sudah pernah ditinjau oleh para peneliti dari UGM.
Mahasiswi Asal Kebumen
©REUTERS/Adnan Abidi
Jenazah VAS ditemukan di permukaan Embung Tambak Boyo pada Kamis (17/2) malam. Diketahui ia merupakan seorang wanita asal Kebumen. Wanita yang berusia 20 tahun ini seorang mahasiswi di salah satu universitas di Yogyakarta.
“Jenazah pakai sweater putih, baju biru, celana training hitam adidas" tulis akun Instagram @merapi_uncover.
Dilansir dari akun Twitter @merapi_uncover, usai dievakuasi jenazah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kalasan.
"Jenazah saat ini dibawa ke RS Bhayangkara Kalasan,” tulis akun Twitter @merapi_uncover.
Dievakuasi di RS Bhayangkara
©ehiyo.com
Berdasarkan akun Twitter @cicikeyuwu, teman kampus korban. Dikabarkan korban sudah meninggal barang-barangnya di kos sejak jam 4 pagi. Korban dikenal sebagai anak yang ceria.
"Ini temen kampus dan seangkatan juga. Asli Kebumen. Katanya dari jam 4 pagi kemarin ninggalin barang barangnya di kos (info dari tetangga kos). Anaknya cerita, tapi kata temennya sering masang sw (story wa) yang sedih sedih sebelum dia meninggal," ujar akun Twitter @cicikeyuwu
udh diidentifikasi bener yaa, turut berduka cita buat viva🙏🏻😇 pic.twitter.com/jmQBsxEIDF
— cikey (@cicikeyuwu) February 16, 2023 (mdk/shr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tim SAR gabungan pun segera melakukan pengecekan dan mengevakuasi jenazah.
Baca SelengkapnyaPolisi tengah memburu pelaku pembongkaran makam remaja putri tersebut
Baca SelengkapnyaTidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.
Baca SelengkapnyaMakam Mahasiswi Baru Meninggal Dibongkar, Polisi Buru Pelaku
Baca SelengkapnyaSaksi melihat adanya kerangka manusia dalam posisi terlentang tergeletak di lahan kosong.
Baca SelengkapnyaKorban dilaporkan hilang pada Rabu (27/12) pukul 11.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKorban pertama kali ditemukan kekasihnya yang datang ke indekos karena curiga teleponnya tak kunjung diangkat.
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaKorban diketahui bernama SA (21) yang merupakan mahasiswa jurusan Geofisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA).
Baca SelengkapnyaIdentitas Mayat dalam Toren Akhirnya Terungkap, Korban Adalah Warga yang Hilang 2 Hari Lalu
Baca SelengkapnyaSejumlah fakta terungkap saat polisi menyelidiki penemuan mayat pria dalam toren air tersebut.
Baca SelengkapnyaPenyebab pasti dan kronologi dugaan bunuh diri ini masih dalam penyelidikan.
Baca Selengkapnya