Fungsi Kantung Empedu dalam Sistem Pencernaan, Waspadai Risiko Kesehatannya

Merdeka.com - Seperti diketahui, pencernaan menjadi salah satu sistem penting dalam tubuh. Dalam hal ini, tubuh memiliki beberapa rangkaian organ yang bekerja melakukan fungsi pencernaan dengan baik. Mulai dari mulut dan gigi yang digunakan untuk memotong dan mengunyah makanan menjadi lebih kecil, kerongkongan atau saluran yang menyalurkan makanan dari mulut ke lambung, hingga usus halus yang berfungsi memecah dan menyerap nutrisi makanan.
Bukan hanya itu, terdapat organ lain dalam sistem pencernaan yang memainkan peranan tak kalah penting. Ini adalah kantung empedu. Kantung empedu merupakan organ berbentuk kecil yang terletak di bagian kanan atas perut. Tepatnya, organ ini berada di bawah organ hati.
Meskipun memiliki bentuk yang kecil, namun fungsi kantung empedu dalam sistem pencernaan tak boleh disepelekan. Fungsi utama dari kantung empedu tidak lain adalah menyimpan empedu. Lebih lanjut, empedu ini berguna membantu sistem pencernaan dalam memecah lemak.
Dalam prosesnya, kantung empedu mempunyai cara kerja sistematis yang membantu fungsi pencernaan. Walaupun termasuk organ pendukung dalam sistem pencernaan, namun jika tidak ada kantung empedu tentu fungsi pencernaan dalam tubuh tidak dapat berjalan dengan lancar.
Dengan begitu, penting bagi Anda untuk memahami fungsi kantung empedu, cara kerja, hingga risiko kesehatan yang perlu diwaspadai. Dilansir dari Cleveland Clinic, berikut kami merangkum penjelasan informasinya untuk Anda.
Pengertian dan Fungsi Kantung Empedu
boldsky.com
Kantung empedu adalah organ kecil berbentuk seperti buah pir yang menyimpan dan melepaskan empedu. Empedu adalah cairan yang dihasilkan organ hati.
Kantung empedu ini terletak di bagian kanan atas perut, atau tepatnya berada di bawah organ hati. Dari pengertian tersebut, sudah dapat dipahami bahwa fungsi kantung empedu adalah untuk menyimpan dan melepaskan empedu.
Empedu adalah cairan yang terbentuk dari campuran kolesterol, bilirubin, dan garam empedu. Cairan ini berfungsi memecah lemak pada makanan yang dikonsumsi. Dengan begitu asupan lemak yang masuk ke dalam tubuh dapat dicerna dengan baik.
Dalam sistem pencernaan, fungsi kantung empedu terhubung dengan bagian lain, melalui serangkaian saluran yang disebut dengan saluran empedu. Saluran empedu juga sering disebut dengan sistem bilier atau pohon bilier, yaitu sistem seperti pipa yang membawa empedu dari hati ke usus kecil.
Cara Kerja Kantung Empedu
Setelah memahami pengertian dan fungsi kantung empedu, berikutnya Anda juga perlu mengetahui bagaimana cara kerja kantung empedu dalam sistem pencernaan. Umumnya, sebelum mulai makan, kantong empedu penuh dengan empedu. Saat Anda mulai makan, kantong empedu akan menerima sinyal untuk berkontraksi dan memeras empedu yang tersimpan melalui saluran empedu.
Empedu akhirnya menemukan jalannya ke saluran empedu terbesar dalam tubuh, yaitu saluran empedu umum. Kemudian empedu melewati saluran empedu umum ke duodenum, yaitu bagian pertama dari usus kecil, di mana empedu akan bercampur dengan makanan yang menunggu untuk dicerna.
Setelah makanan yang masuk ke dalam tubuh sudah dicerna dengan baik, kantung empedu akan kosong seperti menyerupai balon yang mengempis. Kantung ini menunggu untuk diisi lagi sehingga bisa digunakan untuk mencerna makanan kembali.
Risiko Gangguan Kesehatan Kantung Empedu
©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Roblan
Setelah mengetahui fungsi kantung empedu dan cara kerjanya, terakhir terdapat beberapa risiko gangguan kesehatan yang bisa menyerang kantung empedu. Beberapa kondisi diketahui dapat menyebabkan masalah pada kantung empedu.
Salah satu gangguan kesehatan yang umum terjadi adalah batu empedu. Batu empedu biasanya tidak berbahaya tetapi terkadang dapat menyebabkan penyakit. Berikut beberapa risiko gangguan kesehatan kantung empedu yang perlu diwaspadai:
Jika fungsi kantung empedu bermasalah, akan menimbulkan gejala. Gejala masalah kandung empedu bervariasi. Beberapa orang tidak merasakan atau bahkan tidak mengetahui bahwa mereka mempunyai batu empedu dalam tubuhnya.
Meskipun begitu, sebenarnya terdapat beberapa tanda atau gejala yang bisa diperhatikan ketika terjadi masalah pada organ kantung empedu, yaitu sebagai berikut:
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya