Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fungsi Produksi adalah Perencanaan hingga Pengawasan, Ketahui Faktor Pengaruhnya

Fungsi Produksi adalah Perencanaan hingga Pengawasan, Ketahui Faktor Pengaruhnya ilustrasi pabrik mobil. © ppmindustries.co.uk

Merdeka.com - Produksi merupakan salah satu kegiatan utama yang dilakukan berbagai perusahaan. Dalam hal ini, produksi dipahami sebagai proses yang dilakukan untuk menambah nilai guna suatu barang atau jasa. Artinya, setiap perusahaan memproduksi sesuatu yang dapat berguna dan bermanfaat bagi orang banyak.

Umumnya, setiap perusahaan yang melakukan kegiatan produksi bertujuan untuk memperoleh keuntungan. Di mana barang atau jasa yang diproduksi, dijual kepada masyarakat, kemudian keuntungan akan didapatkan dari hasil penjualan. Tentu, setiap perusahaan berupaya membuat produk dengan kualitas terbaik agar bisa menarik banyak konsumen.

Dalam prosesnya, perusahaan melakukan empat fungsi produksi. Empat fungsi produksi adalah perencanaan, pengolahan, pengendalian dan perawatan, jasa penunjang. Masing-masing fungsi produksi ini saling berkaitan sehingga dapat membentuk sistem yang efektif. Bagi Anda yang sedang memulai bisnis, maka penting untuk memahami fungsi-fungsi produksi.

Selain memahami fungsi produksi, Anda juga perlu mengetahui faktor-faktor apa saja yang memengaruhi proses produksi. Dengan pemahaman ini, tentu bisa melakukan persiapan dengan baik sebelum mengeksekusi rencana bisnis yang akan dilakukan. Dari berbagai sumber, kami merangkum berbagai penjelasan tentang fungsi produksi adalah sebagai berikut.

Pengertian dan Tujuan Produksi

Sebelum mengetahui fungsi produksi adalah kegiatan penting yang dilakukan perusahaan, perlu dipahami terlebih dahulu apa itu produksi dan apa saja tujuannya. Seperti disebutkan, produksi adalah kegiatan menciptakan atau menambah nilai guna suatu barang dan jasa.

ilustrasi pabrik benang hapete

ilustrasi pabrik ©2022 Merdeka.com/Dok. PT HAPETE

Biasanya, barang yang diproduksi dapat langsung digunakan, ada pula yang tidak. Barang yang tidak bisa langsung digunakan, umumnya diolah kembali menjadi produk lain dengan nilai guna yang lebih tinggi.

Dalam hal ini, proses produksi dilakukan suatu perusahaan untuk mencapai beberapa tujuan. Salah satu tujuan utamanya adalah menghasilkan produk yang dapat dijual dan memberikan keuntungan bagi perusahaan. Selain itu, terdapat berbagai tujuan produksi lain yang tidak kalah penting, seperti:

  • Memenuhi kebutuhan konsumen.
  • Menghasilkan barang setengah jadi untuk produksi lanjutan.
  • Menjadi stimulant tumbuhnya usaha atau bisnis lain.
  • Mengurangi angka pengangguran dengan menyerap tenaga kerja.
  • Meningkatkan penghasilan masyarakat dan negara.
  • Mengembangkan produksi Indonesia yang lebih maju dan dikenal hingga internasional.
  • Fungsi Produksi

    Setelah memahami pengertian umum dan tujuan, berikutnya akan dijelaskan empat fungsi produksi yang dilakukan perusahaan. Empat fungsi produksi ini meliputi fungsi perencanaan, pengolahan, pengendalian dan perawatan, serta fungsi jasa penunjang. Penjelasan fungsi produksi adalah sebagai berikut:

    Fungsi Perencanaan

    Fungsi perencanaan adalah proses di mana perusahaan merencanakan kegiatan produksi secara sistematis dan terorganisir. Dalam tahap ini, perusahaan harus mempertimbangkan beberapa faktor yang dibutuhkan untuk proses produksi seperti sumber daya manusia, bahan baku, ketersediaan ruang pada gudang, alat produksi, dan lain sebagainya.

    Dengan berbagai pertimbangan, perusahaan kemudian merancang rencana produksi dengan baik, termasuk berbagai risiko kendala yang dapat terjadi. Dengan perencanaan yang baik, maka suatu perusahaan dapat melakukan produksi dengan efektif dan efisien.

    Fungsi Pengolahan

    Fungsi pengolahan adalah tahap di mana perusahaan mulai melakukan kegiatan produksi. Pada tahap ini, bahan baku yang telah didapatkan diolah menjadi barang mentah, barang setengah jadi, atau barang jadi. Biasanya, barang mentah dan barang setengah jadi harus diserahkan oleh bagian atau perusahaan lain untuk diolah kembali menjadi barang jadi yang bernilai guna. Sementara produksi barang yang sudah jadi bisa segera dijual untuk mendapatkan keuntungan dari penjualan tersebut.

    Fungsi Pengendalian dan Perawatan

    Berikutnya fungsi pengendalian dan perawatan. Fungsi ini dilakukan untuk mengevaluasi dan mengawasi jalannya proses produksi. Dengan fungsi ini, manajer bisa mengetahui apakah proses produksi sudah berjalan sesuai rencana atau justru mengalami banyak kendala yang menghambat.

    Jika terdapat kendala, maka selanjutnya bisa dilakukan berbagai tindakan untuk mengatasi masalah tersebut. Dalam fungsi ini, perusahaan perlu melakukan pembagian tugas yang jelas antara perencana, pelaksana, dan pengawas.

    Fungsi Jasa Penunjang

    Fungsi produksi yang terakhir adalah jasa penunjang. Fungsi ini dilakukan untuk meningkatkan cara kerja produksi. Terkadang proses produksi laman, atau rumit dan tidak efisien, sehingga jasa penunjang bisa mengambil peran untuk mengatasi masalah tersebut.

    Faktor Pengaruh Produksi

    Setelah mengetahui fungsi produksi adalah hal-hal yang dilakukan perusahaan dalam proses produksi, terakhir akan dijelaskan faktor-faktor apa saja yang memengaruhi proses produksi. Faktor pengaruh produksi yang pertama, tentu saja sumber daya alam.

    Dalam hal ini, sumber daya alam dibutuhkan setiap perusahaan untuk pengadaan bahan baku yang akan diolah menjadi suatu barang. Ini menjadi salah satu faktor utama, sebab tanpa sumber daya alam yang mencukupi maka proses produksi tidak dapat dilakukan dengan baik.

    Kedua adalah faktor sumber daya manusia. Tak kalah penting, manusia memainkan peranan besar dalam proses produksi. Di mana, dibutuhkan sumber daya manusia yang terdidik dan terampil untuk melakukan kegiatan produksi. Sehingga penting bagi setiap perusahaan untuk merekrut tenaga kerja yang berkualitas sehingga yang dapat membantu tercapainya target perusahaan.

    Faktor selanjutnya adalah modal. Bukan lagi menjadi faktor penting, namun modal adalah faktor yang mutlak harus dimiliki perusahaan sebelum melakukan produksi. Dengan modal yang cukup, maka Anda bisa menyediakan bahan baku, mengadakan alat produksi, menjalankan proses produksi, hingga proses pemasaran yang dapat meningkatkan penjualan.

    Terakhir adalah faktor keahlian. Dalam kegiatan produksi, dibutuhkan seseorang yang memiliki keahlian khusus. Setidaknya perusahaan mempunyai karyawan yang ahli di bidang perencanaan, pengorganisasian, pergerakan, dan pengawasan. Beberapa kemampuan ini dapat menunjang proses produksi yang berjalan dengan lancar. (mdk/ayi)

    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    Mengenal Pengertian Produksi, Tujuan, Jenis, dan Prosesnya
    Mengenal Pengertian Produksi, Tujuan, Jenis, dan Prosesnya

    Produksi adalah proses mengubah input, seperti bahan mentah, tenaga kerja, dan modal, menjadi output, yang dapat berupa barang atau jasa.

    Baca Selengkapnya
    Jenis-jenis Proses Produksi, Ketahui Pengertian dan Tahapannya
    Jenis-jenis Proses Produksi, Ketahui Pengertian dan Tahapannya

    Merdeka.com merangkum informasi tentang jenis-jenis produksi, yang juga memuat tentang pengertian, dan karakteristiknya.

    Baca Selengkapnya
    Fungsi Manajemen Keuangan beserta Arti dan Tujuannya yang Penting Diketahui
    Fungsi Manajemen Keuangan beserta Arti dan Tujuannya yang Penting Diketahui

    Dalam dunia bisnis, manajemen keuangan menjadi salah satu elemen penting dalam menjaga keberhasilan dan kesehatan perusahaan.

    Baca Selengkapnya
    8 Jenis Anggaran Perusahaan dan Manfaatnya yang Wajib Diketahui
    8 Jenis Anggaran Perusahaan dan Manfaatnya yang Wajib Diketahui

    Merdeka.com merangkum penjelasan tentang 8 jenis anggaran perusahaan beserta keuntungannya.

    Baca Selengkapnya
    ⁠Jenis Jenis Proses Produksi yang Penting Diketahui, Berikut Pengertiannya
    ⁠Jenis Jenis Proses Produksi yang Penting Diketahui, Berikut Pengertiannya

    Merdeka.com merangkum tentang jenis-jenis proses produksi dan pengertiannya yang perlu Anda ketahui.

    Baca Selengkapnya
    PMO adalah Struktur Manajemen Perusahaan, Ini Pengertian dan Tujuannya
    PMO adalah Struktur Manajemen Perusahaan, Ini Pengertian dan Tujuannya

    PMO bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, dan keberlanjutan dalam pengelolaan proyek.

    Baca Selengkapnya
    20 Juni Hari Produktivitas Sedunia, Ketahui Sejarah dan Kiatnya
    20 Juni Hari Produktivitas Sedunia, Ketahui Sejarah dan Kiatnya

    Produktivitas bukan sekedar menyelesaikan tugas saja.

    Baca Selengkapnya
    Memahami Mesin 4 Tak dan Pengaruhnya terhadap Inovasi Kendaraan
    Memahami Mesin 4 Tak dan Pengaruhnya terhadap Inovasi Kendaraan

    Mesin empat tak bekerja melalui siklus yang terdiri dari empat langkah utama: intake, kompresi, pembakaran, dan pembuangan.

    Baca Selengkapnya
    Persiapkan 5 Hal Ini Agar Bisnis Anda Tetap Moncer
    Persiapkan 5 Hal Ini Agar Bisnis Anda Tetap Moncer

    Sebagai seorang pebisnis, kita merupakan pemimpin yang akan mengomandoi keberhasilan bisnis yang kita jalani.

    Baca Selengkapnya
    Terungkap, Begini Pentingnya Posisi CFO di Sebuah Perusahaan
    Terungkap, Begini Pentingnya Posisi CFO di Sebuah Perusahaan

    CFO memiliki peranan yang sangat strategis, mengingat tanggung jawab sebagai pengelola keuangan perusahaan.

    Baca Selengkapnya