Gejala Infeksi Helicobacter Pylori dan Cara Mengatasinya, Rentan Terjadi pada Anak
Merdeka.com - Gangguan pencernaan memang masalah umum yang rentan terjadi pada anak-anak. Seperti gejala sakit perut, mual, muntah, atau diare, tentu masalah ini kerap ditemui sehari-hari. Secara umum, gangguan pencernaan ini cukup ringan dan dapat diatasi dengan pengobatan dan perubahan gaya hidup yang lebih sehat.
Namun, apa jadinya ketika gejala nyeri perut, mual, muntah, dan diare tersebut dialami dalam beberapa waktu yang cukup lama. Bahkan, gejala ringan ini menimbulkan masalah kesehatan yang lebih serius seperti ulkus lambung. Jika anak Anda mengalami hal ini, perlu diwaspadai, bisa jadi anak Anda terserang infeksi helicobacter pylori.
Dengan begitu, penting bagi Anda untuk mengetahui berbagai gejala infeksi helicobacter pylori yang umum terjadi pada anak. Pengetahuan ini dapat membantu Anda mendeteksi lebih dini, jika benar sang anak mengalami kondisi ini. Selain mengetahui berbagai gejalanya, Anda juga perlu memahami penyebab, faktor risiko, cara mengatasi dan mencegah gangguan pencernaan ini.
-
Apa itu radang usus pada anak? Radang usus adalah kondisi peradangan yang terjadi pada lapisan usus anak-anak.
-
Apa penyebab tukak lambung pada anak? Penyebab tukak lambung pada anak bisa bervariasi dan menjadikannya kondisi yang kompleks.
-
Apa aja gejala usus buntu pada anak? Gejala usus buntu pada anak bisa beragam dan terkadang sulit dideteksi karena anak-anak mungkin tidak dapat mengungkapkan apa yang mereka rasakan dengan jelas.
-
Apa saja gejala keracunan makanan pada anak? Secara umum, gejala keracunan makanan pada anak meliputi mual, muntah, diare, demam, sakit perut, dan mungkin juga dehidrasi.
-
Makanan apa yang memicu asam lambung anak? Salah satu penyebab utama asam lambung pada anak adalah pola makan yang tidak sehat. Banyak anak yang sering mengonsumsi makanan tinggi lemak, pedas, asam, atau berlemak tinggi.Makanan seperti ini dapat memicu produksi asam lambung yang berlebihan dan menyebabkan gejala seperti nyeri perut, mual, atau muntah pada anak.
-
Kenapa bakteri H. pylori bisa menyebabkan tukak lambung? Bakteri ini dapat merusak dinding lambung dan mengganggu keseimbangan asam lambung dan produksi lendir yang melindungi dinding lambung.
Di samping itu, tak kalah penting untuk dipahami berbagai risiko komplikasi yang dapat terjadi ketika kondisi gangguan pencernaan semakin parah. Berikut kami merangkum informasinya, bisa Anda simak.
Gejala dan Penyebab
Infeksi helicobacter pylori adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori (H. pylori). Infeksi ini biasanya menyasar pada sistem pencernaan, khususnya lambung dan usus halus. Karena menyerang organ pencernaan, maka beberapa gejala yang ditimbulkan juga berkaitan dengan masalah pencernaan.
Beberapa gejala infeksi H. pylori pada anak meliputi:
Gangguan infeksi helicobacter pylori ini umumnya terjadi ketika anak mendapatkan kontak dari mulut ke mulut secara langsung pada orang yang telah terinfeksi sebelumnya. Selain itu, beberapa penyebab infeksi helicobacter pylori juga bisa terjadi akibat:
Faktor Risiko dan Komplikasi
Setelah mengetahui berbagai gejala infeksi helicobacter pylori, berikutnya akan dijelaskan tentang faktor risiko dan komplikasi yang dapat terjadi. Diketahui, beberapa kelompok orang mendapatkan peluang risiko yang lebih tinggi, termasuk anak yang:
Jika anak yang mengalami kondisi ini tidak mendapatkan penanganan dan perawatan yang baik, maka peluang kondisi yang lebih parah dapat terjadi. Berikut beberapa risiko komplikasi dari infeksi helicobacter pylori yang perlu diwaspadai:
Cara Mengatasi dan Mencegah
Setelah mengetahui berbagai gejala infeksi helicobacter pylori, penyebab, hingga risiko komplikasinya, terakhir akan dijelaskan bagaimana cara mengatasi dan mencegah gangguan pencernaan ini. Jika anak Anda sudah tertular infeksi helicobacter pylori, terdapat beberapa langkah pengobatan dan perawatan yang bisa membantu penyembuhannya, seperti:
Sementara itu, bagi anak yang belum tertular infeksi, maka setiap orang tua perlu melakukan langkah pencegahan yang tepat untuk mengurangi risiko penularan. Berikut beberapa cara mencegah infeksi helicobacter pylori pada anak yang bisa diterapkan:
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Helicobacter Pylori adalah penyakit yang menyerang bagian perut dan lambung.
Baca SelengkapnyaPenyakit tukak lambung adalah kondisi yang menyebabkan luka atau borok pada lambung atau duodenum.
Baca SelengkapnyaSakit perut melilit pada anak adalah keluhan yang sering dialami dan bisa menjadi tanda dari berbagai masalah kesehatan.
Baca SelengkapnyaTerjadinya infeksi saluran kemih pada anak perlu disadari orangtua dengan cepat untuk mencegahnya jadi parah.
Baca SelengkapnyaRadang usus adalah kondisi peradangan yang terjadi pada lapisan usus anak-anak.
Baca SelengkapnyaVirus yang menyerang berhubungan dengan hati dan usus.
Baca SelengkapnyaUsus buntu pada anak adalah kondisi medis di mana apendiks, organ kecil yang menempel pada usus besar mengalami infeksi dan peradangan.
Baca SelengkapnyaMunculnya masalah IBS atau sindrom iritasi usus besar pada anak perlu dikenali oleh orangtua dan diredakan dengan tepat.
Baca SelengkapnyaAsam lambung pada anak merupakan kondisi di mana asam lambung yang diproduksi oleh lambung meningkat secara berlebihan.
Baca SelengkapnyaPenyakit menular disebabkan oleh mikroorganisme seperti virus, bakteri, jamur, atau parasit yang dapat menyebar dari satu orang ke lainnya, termasuk anak-anak.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang gejala keracunan makanan pada anak cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaRadang paru-paru termasuk infeksi serius jika tidak ditangani dengan benar.
Baca Selengkapnya