Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Makam Tua di Kawah Gunung Sumbing, Dianggap Keramat dan Misterius

Kisah Makam Tua di Kawah Gunung Sumbing, Dianggap Keramat dan Misterius makam di kawah Gunung Sumbing. ©YouTube/The Atma

Merdeka.com - Di kawah Gunung Sumbing, ada sebuah makam. Jalan dari puncak menuju ke kawah adalah padang bunga Edelweis. Bunga-bunga di sana biasanya bermekaran pada bulan Agustus.Namun pengunjung harus hati-hati saat menyusuri jalur menurun itu karena medannya cukup terjal.

Kawah Sumbing sebenarnya merupakan kawah aktif. Kini, kawasan permukaan kawah sebagian besar tertutup oleh pasir vulkanis. Di atas hamparan pasir dan batu vulkanis itulah makam tersebut didirikan. Para pendaki yang mengunjungi makam itu tak lupa untuk memanjatkan doa terhadap jasad yang dikuburkan di sana.

Lalu siapakah yang dimakamkan di sana?

Makam Murid Kesayangan Wali Songo

makam di kawah gunung sumbing

©YouTube/The Atma

Dilansir dari kanal YouTube The Atma, makam tersebut adalah milik Ki Ageng Makukuhan. Nama aslinya adalah Ma Ku Kwan. Dia merupakan murid kesayangan Sunan Kudus dan juga murid Sunan Kalijaga.

Semasa hidupnya, ia juga dijuluki dengan nama Sunan Kedu. Dia memiliki jasa besar dalam syiar Islam di sekitar Kedu dan lereng Gunung Sumbing.

“Di tempat ini, di kawah Sumbing, makam Ki Ageng Makukuhan. Aromanya harum di sini, beliau insan yang luar biasa. Menjadikan hidupnya sebagai insan rahmatan bagi siapapun. Beliau memiliki satu pemikiran bahwa untuk menjadi seorang muslim lebih tepat secara praktik, ibadah itu terwujud dalam perilaku sehari-hari,” kata pemilik akun The Atma.

Penerus Wali Songo

003 dru

©google

Dilansir dari Direktoripariwisata.id, Ki Ageng Makukuhan merupakan salah satu ulama besar abad ke 16-17 yang tergabung dalam anggota Dewan Santri, yaitu kumpulan para penerus Wali Songo.

Ia merupakan sosok sentral yang memegang peranan penting dalam upaya menyebarkan ajaran Islam di wilayah Kedu, khususnya Kabupaten Temanggung.

Sejatinya, Ki Ageng Makukuhan merupakan etnis Tionghoa yang memiliki nama asli Mo Kou Kwan. Dalam menyebarkan ajaran Islam, ia memiliki metode pendekatan pertanian pada masyarakat. Hasilnya, warga yang saat itu memeluk beberapa kepercayaan akhirnya bersedia berpindah menjadi seorang mualaf. (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kondisinya Terbengkalai di Tengah Hutan, Begini Cerita Makam Sinden Berusia Ratusan Tahun di Kebumen
Kondisinya Terbengkalai di Tengah Hutan, Begini Cerita Makam Sinden Berusia Ratusan Tahun di Kebumen

Tak ada satupun warga yang tahu kapan makam itu berdiri

Baca Selengkapnya
Mengenal Tokoh Ulama yang Dimakamkan di Kepulauan Karimunjawa, Salah Satunya Cucu Nabi Muhammad SAW
Mengenal Tokoh Ulama yang Dimakamkan di Kepulauan Karimunjawa, Salah Satunya Cucu Nabi Muhammad SAW

Tak hanya soal keindahan alamnya, ternyata Karimunjawa juga punya berbagai peninggalan sejarah.

Baca Selengkapnya
Mengenal Syawalan Gunung, Cara Masyarakat Magelang Gali Cerita Sejarah Leluhur
Mengenal Syawalan Gunung, Cara Masyarakat Magelang Gali Cerita Sejarah Leluhur

Syawalan itu digelar di puncak bukit. Puluhan ribu warga hadir dalam acara itu

Baca Selengkapnya
5 Fakta Makam Sunan Kalijaga di Tuban, Satu Lokasi dengan Istri hingga Adik Ipar
5 Fakta Makam Sunan Kalijaga di Tuban, Satu Lokasi dengan Istri hingga Adik Ipar

Sebagian masyarakat yakin makam Sunan Kalijaga ada di Kadilangu Demak, tapi ada juga yang yakin makam sesungguhnya Sunan Kalijaga ada di Tuban.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Tempat Persemedian di Lereng Gunung Merbabu, Dipercaya Bisa Menyembuhkan Penyakit
Mengunjungi Tempat Persemedian di Lereng Gunung Merbabu, Dipercaya Bisa Menyembuhkan Penyakit

Dusun Genikan merupakan salah satu perkampungan yang berada di lereng Gunung Merbabu. Di ujung desa, terdapat sebuah makam tua yang dikeramatkam masyarakat.

Baca Selengkapnya
Berziarah ke Makam Kyai Damar, Konon Utusan Wali Songo dan Tokoh Penyebar Agama Islam di Semarang
Berziarah ke Makam Kyai Damar, Konon Utusan Wali Songo dan Tokoh Penyebar Agama Islam di Semarang

Masyarakat setempat menganggap sosoknya seperti "damar" atau lentera yang menerangi dalam gelap

Baca Selengkapnya
Sisi Menarik Bukit Turgo Pakem, Wisata Alam di Sleman yang Sarat Nilai Sejarah dan Pengetahuan
Sisi Menarik Bukit Turgo Pakem, Wisata Alam di Sleman yang Sarat Nilai Sejarah dan Pengetahuan

Selain disakralkan, makam Syekh Jumadil Qubro di puncak Bukit Turgo juga memiliki panorama alam yang indah. Kini makam tersebut juga sudah dipugar dengan baik.

Baca Selengkapnya
Deretan Mitos Gunung Sumbing, Dikabarkan Ada Jalur Purba Tersembunyi di Bawah Tanah
Deretan Mitos Gunung Sumbing, Dikabarkan Ada Jalur Purba Tersembunyi di Bawah Tanah

Gunung Sumbing menyimpan banyak misteri yang belum terungkap hingga kini.

Baca Selengkapnya
Kumpulan Mitos Gunung Sumbing, Mulai dari Hunian Jin hingga Peradaban Purba
Kumpulan Mitos Gunung Sumbing, Mulai dari Hunian Jin hingga Peradaban Purba

Gunung Sumbing ternyata menyimpan berbagai mitos yang belum banyak diketahui orang. Mitos inilah yang membuat gunung ini semakin menarik.

Baca Selengkapnya
12 Gunung di Indonesia yang Kerap Dipakai Bertapa
12 Gunung di Indonesia yang Kerap Dipakai Bertapa

Beberapa gunung di Indonesia diliputi kisah-kisah mistis yang berkaitan dengan pertapaan.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Pertapaan Mandalasari, Situs yang Disakralkan Masyarakat Dieng hingga Jadi Tujuan Ziarah
Mengunjungi Pertapaan Mandalasari, Situs yang Disakralkan Masyarakat Dieng hingga Jadi Tujuan Ziarah

Situs pertapaan itu berada di antara Telaga Warna dan Telaga Pengilon.

Baca Selengkapnya
Berbatasan Langsung dengan Samudera Hindia, Desa Terpencil di Tulungagung Ini Jadi Tempat Pelarungan Abu Jenazah
Berbatasan Langsung dengan Samudera Hindia, Desa Terpencil di Tulungagung Ini Jadi Tempat Pelarungan Abu Jenazah

Pesanggrahan ini dibangun pada tanggal 18 Mei 2010 oleh PT Gudang Garam TBK

Baca Selengkapnya