Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mahasiswa Unsoed Buat Cerobong Unik, Bisa Bikin Asap Pabrik jadi Energi Listrik

Mahasiswa Unsoed Buat Cerobong Unik, Bisa Bikin Asap Pabrik jadi Energi Listrik ilustrasi polusi udara. ©2015 news.softpedia.com

Merdeka.com - Setiap masalah pasti ada solusinya. Begitu pula dengan masalah pencemaran lingkungan yang menjadi isu utama di kota-kota besar. Di sana, pabrik-pabrik berdiri megah, asapnya sering kali menyebabkan pencemaran udara dan mengganggu warga sekitar.

Karena hal itu, mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) membuat inovasi berupa cerobong asap yang bisa mengubah karbondioksida menjadi oksigen sekaligus menghasilkan energi listrik. Lalu bagaimana cara kerja cerobong asap unik itu? Berikut selengkapnya:

Berawal dari Keprihatinan

udara

©istimewa

Ketua tim mahasiswa, Agung Budiyono Wongso mengatakan, ide pembuatan cerobong itu berawal dari keprihatinan dia dan teman-temannya saat melintasi kawasan industri yang penuh dengan asap dan panas yang dihasilkan oleh aktivitas industri. Salah satu gas yang dikeluarkan pada kawasan industri itu adalah karbondioksida. Keberadaan gas ini di tengah kehidupan masyarakat dapat menyebabkan permasalahan kesehatan seperti gangguan pernapasan, iritasi, dan keracunan.

“Dari permasalahan tersebut, kami yang berasal dari Prodi S-1 Kimia Unsoed mendapatkan ide untuk sebuah prototipe cerobong asap yang memanfaatkan teknologi sederhana yang dapat memfiltrasi asap dan pengelolaan konversi limbah panas yang kemudian diubah menjadi energi listrik,” kata Agung, mengutip dari ANTARA, Kamis (1/9). 

Dapat Menghasilkan Energi Listrik Sendiri

001 debby restu utomo

©2018 Vox dot com

Menurut Agung, rancangan prototipe itu ia beri nama ECO-E (Electric Carbon Dioxide to Oxygen Converter and Energy Conservation). Penamaan itu tak terlepas dari kemampuan cerobong yang mampu menghasilkan oksigen serta tenaga listrik sendiri.

Selain itu, untuk mengubah energi panas menjadi listrik, digunakan sebuah modul Thermoelectric Generator (TEG) sebagai pengoversi listrik dengan menggunakan fenomena Seebeck Effect yang memanfaatkan perbedaan suhu di antara kedua sisinya dan menghasilkan sebuah arus listrik DC.

Hasilkan Listrik Secara Mandiri

ilustrasi listrik

©2020 Merdeka.com/liputan6.com

Listrik yang dihasilkan kemudian disimpan dalam sebuah baterai yang dapat digunakan. Bahkan listrik tersebut dapat digunakan pada proses reduksi karbondioksida. Dengan begitu, cerobong tersebut tidak membutuhkan energi dari luar, melainkan dapat menghasilkan energi listrik secara mandiri.

“Pembuatan prototipe ini diharapkan dapat mengurangi dampak polusi yang diakibatkan dari proses industri yang mempengaruhi langsung lingkungan maupun masyarakat luas. Alat ini juga dapat menghasilkan listrik yang bisa digunakan sebagai alternatif,” jelas Agung. (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemkot Jakpus Hasilkan Inovasi Bernama 'Tepat Guna' Diklaim Bisa Tekan Polusi Udara, Begini Cara Kerjanya
Pemkot Jakpus Hasilkan Inovasi Bernama 'Tepat Guna' Diklaim Bisa Tekan Polusi Udara, Begini Cara Kerjanya

Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat melalui Bagian Umum dan Protokol (Umprot) membuat alat yang bisa menangkap polutan di udara.

Baca Selengkapnya
Prabowo Potong Jawaban soal Polusi, Anies: Boleh Saya Selesaikan Dulu?
Prabowo Potong Jawaban soal Polusi, Anies: Boleh Saya Selesaikan Dulu?

Polusi udara Jakarta meningkat lantaran masalah angin yang membawa polusi dari pembangkit listrik.

Baca Selengkapnya
Banyak yang Dibiarkan Menumpuk di Sembarang Tempat, Mahasiswa UGM Berhasil Sulap Sampah Plastik Jadi Produk Meja dan Kursi
Banyak yang Dibiarkan Menumpuk di Sembarang Tempat, Mahasiswa UGM Berhasil Sulap Sampah Plastik Jadi Produk Meja dan Kursi

Selain sampah plastik, bahan-bahan yang perlu disiapkan untuk membuat inovasi itu antara lain semen, pasir, dan oli.

Baca Selengkapnya
3 Mahasiswa di Bogor Olah Limbah Kopi jadi Briket, Hasilkan Sedikit Asap dan Punya Aroma Unik
3 Mahasiswa di Bogor Olah Limbah Kopi jadi Briket, Hasilkan Sedikit Asap dan Punya Aroma Unik

Asap yang dihasilkan diklaim tidak banyak dan cenderung memiliki aroma unik, serupa kopi.

Baca Selengkapnya
Keren! Mahasiswa UB Rancang Alat Reduksi Polutan Limbah Pengolahan Porang, Ini Cara Kerjanya
Keren! Mahasiswa UB Rancang Alat Reduksi Polutan Limbah Pengolahan Porang, Ini Cara Kerjanya

Amorpho Coagulation Tech berhasil lolos Program Kreativitas Mahasiswa bidang Karsa Cipta dari Kementerian Pendidikan Kebudayan dan Pendidikan Tinggi pada 2023.

Baca Selengkapnya
Hasil Riset: 136 Industri Ini Penyumbang Polusi Terbesar di Jakarta
Hasil Riset: 136 Industri Ini Penyumbang Polusi Terbesar di Jakarta

Jakarta kembali menduduki sebagai kota dengan udara terburuk sedunia pagi ini

Baca Selengkapnya
Jawaban Pemerintah Soal Polusi Udara Jakarta, Ujung-ujungnya Solusi Kendaraan Listrik
Jawaban Pemerintah Soal Polusi Udara Jakarta, Ujung-ujungnya Solusi Kendaraan Listrik

Polusi udara di Jakarta salah satunya disebabkan emisi karbon kendaraan.

Baca Selengkapnya
Kualitas Udara di Jakarta Memburuk, Pengamat: Kronis Karena Setiap Tahun Selalu Terulang
Kualitas Udara di Jakarta Memburuk, Pengamat: Kronis Karena Setiap Tahun Selalu Terulang

Pemerintah harus serius menangani buruknya udara di Ibu Kota.

Baca Selengkapnya
Adu Solusi 3 Capres: Agar Jakarta Tak Lagi Polusi
Adu Solusi 3 Capres: Agar Jakarta Tak Lagi Polusi

Kondisi udara di Ibu Kota Jakarta beberapa waktu ini buruk

Baca Selengkapnya
Atasi Polusi Udara Jakarta, Anies Baswedan Tawarkan Empat Solusi
Atasi Polusi Udara Jakarta, Anies Baswedan Tawarkan Empat Solusi

Lalu apa jawaban Anies soal pemindahan ibu kota sebagai solusi mengatasi polusi di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Dampak Membakar Sampah Plastik bagi Lingkungan, Bisa Tingkatkan Pencemaran Udara
Dampak Membakar Sampah Plastik bagi Lingkungan, Bisa Tingkatkan Pencemaran Udara

Membakar sampah plastik menjadi salah satu cara yang sering dilakukan oleh masyarakat. Tapi, tindakan ini ternyata sangat berbahaya bagi manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya