Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Fungsi Stabilizer dan Cara Kerjanya, Perlu Diketahui

Mengenal Fungsi Stabilizer dan Cara Kerjanya, Perlu Diketahui ilustrasi stabilizer. ilustrasi stabilizer

Merdeka.com - Sebagaimana kita tahu, kini semakin banyak peralatan rumah tangga yang menggunakan arus listrik. Beberapa peralatan elektronik seperti kulkas, kompor listrik, mesin cuci, hingga rice cooker, sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Meski begitu, beberapa peralatan elektronik tersebut membuat tegangan arus listrik tidak normal.

Penyebab tegangan listrik di rumah naik turun tidak normal memiliki banyak kemungkinan, seperti adanya kerusakan, korsleting jaringan, dan berbagai kesalahan instalasi. Untuk meminimalisir tegangan listrik tidak normal, membutuhkan stabilizer agar bisa stabil dan terhindar dari kerusakan.

Arus listrik yang stabil sangat dibutuhkan untuk berbagai peralatan elektronik. Sebab, penggunaan voltase yang tidak stabil dapat mengganggu kinerja peralatan elektronik dan rentan mengalami kerusakan. Oleh karena itu, mengetahui fungsi stabilizer sangat penting bagi Anda yang memiliki beberapa peralatan elektronik di rumah.

Lantas, apa saja fungsi stabilizer dan bagaimana cara kerjanya? Simak ulasannya yang dilansir dari laman Electronical Technology:

Mengenal Stabilizer

ilustrasi listrik

©2020 Merdeka.com/liputan6.com

Stabilizer memiliki fungsi untuk menjaga voltase listrik agar dapat stabil dan normal. Tegangan yang stabil ini sangat dibutuhkan untuk peralatan elektronik yang Anda miliki. Hal ini digunakan jika voltase listrik yang masuk perangkat sudah tidak normal lagi.

Beberapa perangkat rumah tangga seperti kulkas, komputer, televisi, dan peralatan dengan tegangan besar lainnya sangat membutuhkan stabilizer. Dengan menggunakan stabilizer, akan meminimalisir kerusakan pada peralatan elektronik yang Anda miliki. Sehingga, peralatan elektronik di rumah Anda akan awet dan terhindar dari kerusakan.

Macam-macam Stabilizer

ilustrasi stabilizer

ilustrasi stabilizer

Stabilizer dengan relay

Stabilizer yang menggunakan relay ini akan bekerja apabila listrik naik atau turun. Sehingga, reaksinya sangat cepat namun kestabilannya kurang baik. Umumnya, jenis stabilizer ini tidak dilengkapi dengan filter.

Stabilizer dengan servo motor

Stabilizer jenis ini menggunakan servo motor untuk menstabikan listrik. Yang mana akan berputar untuk mendapatkan tegangan yang stabil, sehingga memerlukan waktu dua hingga lima detik untuk mencapai kestabilan. Selain itu, jenis stabilizer ini tidak ada filter atau penyaring terhadap gangguan listrik.

Stabilizer dengan sistem digital control

Stabilizer jenis ini lebih canggih dibandingkan dengan sistem relay dan dilengkapi dengan filter. Stabilizer dengan sistem digital control hanya memerlukan waktu 0,04 detik untuk memberikan kestablilan pada beban reaksi. Sehingga, stabilizer jenis ini lebih cepat dan stabil jika dibandingkan dengan jenis lainnya.

Fungsi Stabilizer dan Cara Kerjanya

Fluktuasi tegangan (naik atau turunnya tegangan) sering kita temukan di beberapa peralatan rumah tangga yang menggunakan listrik. Beberapa penyebabnya adalah salah pemasangan kabel, dan mematikan perangkat listrik secara berkala. Kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan pada peralatan listrik.

Untuk mengatasi permasalahan naik atau turunnya tegangan tersebut, dibutuhkan stabilizer agar arus listrik bisa seimbang. Pasalnya, jika terjadi kelebihan arus listrik dan tidak tersedia stablizer, tidak menutup kemungkinan peralatan rumah tangga rentan mengalami kerusakan.

Dalam jangka waktu lama, jika tegangan berlebih terus dibiarkan akan menyebabkan beberapa kerusakan. Beberapa dampak yang biasa dialami akibat tegangan naik turun antara lain kerusakan peralatan, masa kerja alat menjadi lambat, dan kecepatan motor berkurang. Adapun a fungsi stabilizer secara umum adalah sebagai berikut:

• Melindungi dari kerusakan

• Menjaga agar power supply stabil

• Melindungi peralatan elektronik dari tegangan bawaan

• Membuat peralatan elektronik lebih awet

Adapun cara kerja stabilizer terdapat dua faktor yang sangat menentukan, yang mana kedua faktor tersebut bertujuan untuk menentukan kapasitas stabilizer. Faktor pertama yaitu kapasitas nilai yang dimiliki oleh barang elektronik yang sedang tersambung dengan stabilizer. Sementara itu, faktor kedua adalah nilai kapasitas yang diperlukan oleh stabilizer itu sendiri.

Stabilizer memerlukan suplai listrik yang memiliki tegangan besaran yang sesuai dengan spesifikasi. Semakin besar rentang toleransi (range) tegangan inputnya, tentu alat ini semakin baik. (mdk/jen)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
MCB Listrik adalah Pelindung dalam Instalasi Listrik, Ketahui Cara Kerja dan Gangguannya
MCB Listrik adalah Pelindung dalam Instalasi Listrik, Ketahui Cara Kerja dan Gangguannya

MCB menjadi sistem pelindung dalam rangkaian istrik.

Baca Selengkapnya
Penyebab melelehnya soket sekring mobil dan solusi yang tepat.
Penyebab melelehnya soket sekring mobil dan solusi yang tepat.

Penyebab Soket Sekring Mobil Meleleh, serta Solusi Jitunya

Baca Selengkapnya
Hati-hati, Beberapa Alat Elektronik Ini Ternyata Dilarang Dicolok ke Stopkontak Kabel
Hati-hati, Beberapa Alat Elektronik Ini Ternyata Dilarang Dicolok ke Stopkontak Kabel

Beberapa barang elektronik yang dilarang menggunakan stopkontak kabel.

Baca Selengkapnya
Penyebab Soket Sekring Mobil Meleleh, serta Solusi Jitunya
Penyebab Soket Sekring Mobil Meleleh, serta Solusi Jitunya

Penyebab Soket Sekring Mobil Meleleh, serta Solusi Jitunya

Baca Selengkapnya
Tiga Hal ini Perlu Diwaspadai saat Hujan soal Kelistrikan
Tiga Hal ini Perlu Diwaspadai saat Hujan soal Kelistrikan

Perlu mewaspadai bahaya korsleting listrik di musim hujan yang dapat menyebabkan kesetrum, kebakaran bahkan kematian.

Baca Selengkapnya
MCB adalah Alat Pemutus Rangkaian Listrik, Ketahui Cara Kerjanya
MCB adalah Alat Pemutus Rangkaian Listrik, Ketahui Cara Kerjanya

Korsleting listrik biasanya terjadi ketika ada kontak langsung antara kawat fasa dengan kawat netral atau tanah dalam suatu sistem listrik.

Baca Selengkapnya
Jangan Sembarangan, Ini Bahaya Ganti Meteran Listrik Sendiri
Jangan Sembarangan, Ini Bahaya Ganti Meteran Listrik Sendiri

PLN memastikan listrik sampai ke kWh meter PLN tersebut aman dan tidak berbahaya.

Baca Selengkapnya
Konduktor adalah Bahan Penghantar Listrik, Ketahui Sifat-Sifatnya
Konduktor adalah Bahan Penghantar Listrik, Ketahui Sifat-Sifatnya

Konduktor elemen penting yang dapat menghantarkan listrik di berbagai peralatan.

Baca Selengkapnya
Kementerian ESDM Terbitkan Aturan Pelebaran Daya Listrik, Tarif Listrik Pelanggan Bakal Naik?
Kementerian ESDM Terbitkan Aturan Pelebaran Daya Listrik, Tarif Listrik Pelanggan Bakal Naik?

Kementerian ESDM menilai pelebaran batas daya ini diperlukan menyesuaikan dengan perkembangan model bisnis saat ini.

Baca Selengkapnya
Perlu diwaspadai, ini adalah alasan mengapa soket charger mobil listrik bisa rusak!
Perlu diwaspadai, ini adalah alasan mengapa soket charger mobil listrik bisa rusak!

Berikut adalah beberapa penyebab umum yang dapat menyebabkan soket charger mobil listrik rusak

Baca Selengkapnya
Solusi Penting Keamanan Listrik tanpa Korbankan Estetika Desain Rumah, Begini Caranya
Solusi Penting Keamanan Listrik tanpa Korbankan Estetika Desain Rumah, Begini Caranya

Ada beragam cara mengatasi estetika tanpa mengorbankan keamanan listrik.

Baca Selengkapnya
Mengapa Sengatan Listrik Bisa Membuat Orang Tewas? Begini Penjelasan Ilmuwan
Mengapa Sengatan Listrik Bisa Membuat Orang Tewas? Begini Penjelasan Ilmuwan

Padahal di dalam tubuh manusia juga teraliri listrik. Mengapa bisa?

Baca Selengkapnya