Mengenal Fungsi Stabilizer dan Cara Kerjanya, Perlu Diketahui
Merdeka.com - Sebagaimana kita tahu, kini semakin banyak peralatan rumah tangga yang menggunakan arus listrik. Beberapa peralatan elektronik seperti kulkas, kompor listrik, mesin cuci, hingga rice cooker, sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Meski begitu, beberapa peralatan elektronik tersebut membuat tegangan arus listrik tidak normal.
Penyebab tegangan listrik di rumah naik turun tidak normal memiliki banyak kemungkinan, seperti adanya kerusakan, korsleting jaringan, dan berbagai kesalahan instalasi. Untuk meminimalisir tegangan listrik tidak normal, membutuhkan stabilizer agar bisa stabil dan terhindar dari kerusakan.
Arus listrik yang stabil sangat dibutuhkan untuk berbagai peralatan elektronik. Sebab, penggunaan voltase yang tidak stabil dapat mengganggu kinerja peralatan elektronik dan rentan mengalami kerusakan. Oleh karena itu, mengetahui fungsi stabilizer sangat penting bagi Anda yang memiliki beberapa peralatan elektronik di rumah.
-
Kenapa tiang listrik roboh? Berdasarkan informasi dari lokasi, robohnya tiang listrik itu bermula dari warga setempat yang tengah menebang pohon kelapa.
-
Mengapa cermin di bawah tangga bisa mengganggu aliran energi? Area bawah tangga sering kali dianggap sebagai ruang yang ‘mati’ atau tidak terpakai. Tapi, sebenarnya bisa dimanfaatkan kok untuk meletakkan barang atau disulap menjadi area fungsional dengan cara yang kreatif. Area Bawah Tangga Sayangnya, perlu diingat supaya tidak meletakkan cermin di bawah tangga karena dapat memberikan pengaruh negatif menurut feng shui.Tangga dalam rumah adalah jalur energi yang menghubungkan lantai satu dengan lantai lainnya. Menempatkan cermin di bawah tangga bisa mengacaukan aliran energi tersebut, menyebabkan stagnasi atau gangguan dalam aliran Chi.
-
Apa yang terjadi pada tiang listrik di Menteng? Sebuah tiang listrik tiba-tiba terbakar di Jalan Prof M Yamin menuju Taman Menteng, Jakarta, Rabu (17/1/2024).
-
Mengapa sengatan listrik bisa mematikan? Memang benar sengatan listrik, jika cukup kuat, dapat membunuh seseorang. Tapi apa sebenarnya yang membuat listrik berpotensi mematikan?
-
Apa itu energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Siapa saja yang rentan terkena sengatan listrik? Dan tidak hanya pada manusia, tetapi juga pada hewan, burung, dan makhluk hidup lainnya.
Lantas, apa saja fungsi stabilizer dan bagaimana cara kerjanya? Simak ulasannya yang dilansir dari laman Electronical Technology:
Mengenal Stabilizer
©2020 Merdeka.com/liputan6.com
Stabilizer memiliki fungsi untuk menjaga voltase listrik agar dapat stabil dan normal. Tegangan yang stabil ini sangat dibutuhkan untuk peralatan elektronik yang Anda miliki. Hal ini digunakan jika voltase listrik yang masuk perangkat sudah tidak normal lagi.
Beberapa perangkat rumah tangga seperti kulkas, komputer, televisi, dan peralatan dengan tegangan besar lainnya sangat membutuhkan stabilizer. Dengan menggunakan stabilizer, akan meminimalisir kerusakan pada peralatan elektronik yang Anda miliki. Sehingga, peralatan elektronik di rumah Anda akan awet dan terhindar dari kerusakan.
Macam-macam Stabilizer
ilustrasi stabilizer
Stabilizer dengan relay
Stabilizer yang menggunakan relay ini akan bekerja apabila listrik naik atau turun. Sehingga, reaksinya sangat cepat namun kestabilannya kurang baik. Umumnya, jenis stabilizer ini tidak dilengkapi dengan filter.
Stabilizer dengan servo motor
Stabilizer jenis ini menggunakan servo motor untuk menstabikan listrik. Yang mana akan berputar untuk mendapatkan tegangan yang stabil, sehingga memerlukan waktu dua hingga lima detik untuk mencapai kestabilan. Selain itu, jenis stabilizer ini tidak ada filter atau penyaring terhadap gangguan listrik.
Stabilizer dengan sistem digital control
Stabilizer jenis ini lebih canggih dibandingkan dengan sistem relay dan dilengkapi dengan filter. Stabilizer dengan sistem digital control hanya memerlukan waktu 0,04 detik untuk memberikan kestablilan pada beban reaksi. Sehingga, stabilizer jenis ini lebih cepat dan stabil jika dibandingkan dengan jenis lainnya.
Fungsi Stabilizer dan Cara Kerjanya
Fluktuasi tegangan (naik atau turunnya tegangan) sering kita temukan di beberapa peralatan rumah tangga yang menggunakan listrik. Beberapa penyebabnya adalah salah pemasangan kabel, dan mematikan perangkat listrik secara berkala. Kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan pada peralatan listrik.
Untuk mengatasi permasalahan naik atau turunnya tegangan tersebut, dibutuhkan stabilizer agar arus listrik bisa seimbang. Pasalnya, jika terjadi kelebihan arus listrik dan tidak tersedia stablizer, tidak menutup kemungkinan peralatan rumah tangga rentan mengalami kerusakan.
Dalam jangka waktu lama, jika tegangan berlebih terus dibiarkan akan menyebabkan beberapa kerusakan. Beberapa dampak yang biasa dialami akibat tegangan naik turun antara lain kerusakan peralatan, masa kerja alat menjadi lambat, dan kecepatan motor berkurang. Adapun a fungsi stabilizer secara umum adalah sebagai berikut:
• Melindungi dari kerusakan
• Menjaga agar power supply stabil
• Melindungi peralatan elektronik dari tegangan bawaan
• Membuat peralatan elektronik lebih awet
Adapun cara kerja stabilizer terdapat dua faktor yang sangat menentukan, yang mana kedua faktor tersebut bertujuan untuk menentukan kapasitas stabilizer. Faktor pertama yaitu kapasitas nilai yang dimiliki oleh barang elektronik yang sedang tersambung dengan stabilizer. Sementara itu, faktor kedua adalah nilai kapasitas yang diperlukan oleh stabilizer itu sendiri.
Stabilizer memerlukan suplai listrik yang memiliki tegangan besaran yang sesuai dengan spesifikasi. Semakin besar rentang toleransi (range) tegangan inputnya, tentu alat ini semakin baik. (mdk/jen)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
MCB menjadi sistem pelindung dalam rangkaian istrik.
Baca SelengkapnyaPenyebab Soket Sekring Mobil Meleleh, serta Solusi Jitunya
Baca SelengkapnyaBeberapa barang elektronik yang dilarang menggunakan stopkontak kabel.
Baca SelengkapnyaPenyebab Soket Sekring Mobil Meleleh, serta Solusi Jitunya
Baca SelengkapnyaPerlu mewaspadai bahaya korsleting listrik di musim hujan yang dapat menyebabkan kesetrum, kebakaran bahkan kematian.
Baca SelengkapnyaKorsleting listrik biasanya terjadi ketika ada kontak langsung antara kawat fasa dengan kawat netral atau tanah dalam suatu sistem listrik.
Baca SelengkapnyaPLN memastikan listrik sampai ke kWh meter PLN tersebut aman dan tidak berbahaya.
Baca SelengkapnyaKonduktor elemen penting yang dapat menghantarkan listrik di berbagai peralatan.
Baca SelengkapnyaKementerian ESDM menilai pelebaran batas daya ini diperlukan menyesuaikan dengan perkembangan model bisnis saat ini.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah beberapa penyebab umum yang dapat menyebabkan soket charger mobil listrik rusak
Baca SelengkapnyaAda beragam cara mengatasi estetika tanpa mengorbankan keamanan listrik.
Baca SelengkapnyaPadahal di dalam tubuh manusia juga teraliri listrik. Mengapa bisa?
Baca Selengkapnya