Sebanyak 4,5 Ton Bibit Jagung di Semarang Ternyata Palsu, Gunakan Zat Pewarna
Merdeka.com - Di masa-masa sekarang ini bahan bakar minyak harganya naik, banyak petani yang dihadapkan pada situasi sulit. Kenaikan harga bahan bakar minyak itu diikuti dengan naiknya harga penunjang kebutuhan petani, seperti ongkos transportasi, kebutuhan pupuk, hingga benih.
Tak cukup sampai di situ, petani harus waspada karena di pasaran beredar benih-benih palsu. Temuan inilah yang berhasil diungkap Polda Jateng. Tercatat, lebih dari 4.500 kg benih jagung hibrida palsu dimusnahkan Polda Jateng.
Lalu bagaimana kasus ini terungkap? Berikut selengkapnya:
-
Kenapa harga beras naik di Jawa Tengah? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
-
Apa yang ditemukan di ladang jagung? Seorang pria di Kentucky, Amerika Serikat (AS) menemukan ratusan koin era Perang Sipil Amerika saat mencangkul di ladangnya awal tahun ini.
-
Kenapa Kementan genjot produksi padi dan jagung? Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyebutkan untuk melakukan percepatan tanam, pemerintah akan memanfaatkan lahan rawa dan memfasilitasi para petani dengan benih, alsintan, pupuk, pestisida, serta bimbingan teknis.
-
Kenapa BULOG impor jagung? Tingginya harga jagung pakan di tingkat peternak direspon Pemerintah dengan menugaskan Perum Bulog dalam penyediaan pasokan dan penyaluran jagung kepada peternak sasaran atau koperasi peternak sasaran sehingga tugas publik pemerintah untuk stabilisasi harga jagung pakan dan menjaga senyum peternak bisa terealisasi.
-
Di mana harga beras naik selain di Jawa Tengah? Kenaikan harga beras juga terjadi di Boyolali.
-
Apa yang banyak dipanen di Indonesia? Tanaman yang banyak dipanen di Indonesia (4 huruf) - PADI
Berawal dari Laporan Petani
©YouTube/Liputan6
Kasus pengungkapan benih jagung palsu terungkap setelah pada 25 Februari 2022, seorang petani Blora melapor pada polisi karena hasil produksi jagung hibrida tidak sesuai harapan. Setelah diselidiki, ternyata produksi benih yang dipakai palsu.
Dalam memalsukan benih, pihak pemalsu menggunakan zat kimia tertentu agar tampak sama seperti bibit aslinya. Hasil dari penipuan itu telah dikirim hingga ke Pulau Jawa, Sumatera, dan Sulawesi.
“Jadi pencampurannya dengan menggunakan zat-zat kimia. Jelas menggunakan pewarna dan zat pewarna lain hingga tampak seolah-olah benih itu adalah benih premium,” kata Kasubdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Jateng, AKBP Rosyid Hartanto, dikutip dari YouTube Liputan6 pada Rabu (2/11).
Dimusnahkan
©YouTube/Liputan6
Setelah menangkap pelaku serta mengamankan barang bukti, selanjutnya 4.500 kg benih jagung hibrida palsu itu dimusnahkan. Pemusnahan itu dilakukan langsung di pabrik pembuatannya di Kota Semarang itu merupakan kesepakatan produsen dan pemalsu.
“Apabila benih jagung ini ditanam petani, maka jelas akan berbeda hasil produksinya dengan jenis benih yang asli,” kata Rosyid.
Selain memusnahkan benih jagung palsu, pihak kepolisian juga merusak 130 kardus dan menyita sejumlah alat yang dipakai pemalsu. Pihak produsen mengaku mengalami kerugian yang cukup besar. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polda Jawa Tengah menggagalkan upaya penyalahgunaan distribusi pupuk subsidi pemerintah.
Baca SelengkapnyaBanyuwangi jadi lumbung jagung Jawa Timur dengan 18,9 persen produksi jagung atau sebanyak 250 ribu ton jagung per tahun dipasok dari Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaSatgas Pangan Polri melakukan monitoring penyerapan dan harga jagung di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus empat pelaku penyalahgunaan pupuk bersubsidi untuk dijual secara ilegal. Barang bukti diamankan 17,2 ton pupuk bersubsidi.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan harga jagung turun dari Rp7.000 per kilogram menjadi Rp4.200 per kilogram.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap biang kerok penyaluran pupuk subsidi langka buat petani.
Baca SelengkapnyaPemerintah melalui Badan Pangan Nasional sudah menugaskan Perum BULOG untuk mengimpor jagung pakan sebanyak 500 ribu ton.
Baca SelengkapnyaEH sudah ditahan dan terancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp2 miliar.
Baca SelengkapnyaPenyidik juga menyita bahan pewarna yang digunakan pelaku untuk mengubah warna Pertalite menjadi warna Pertamax.
Baca SelengkapnyaKalau biasanya kopi dijual dengan harga Rp27,5 ribu per kilogram, kini harganya naik hingga Rp85 ribu per kilogram
Baca SelengkapnyaKenaikan harga membuat penjual dan pembeli sama-sama merana
Baca SelengkapnyaKenaikan harga cabai di tingkat petani sudah terjadi sejak pekan lalu.
Baca Selengkapnya