Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Selain Solo, 2 Daerah Ini juga Tetapkan Status KLB Corona

Selain Solo, 2 Daerah Ini juga Tetapkan Status KLB Corona Solo KLB Corona. ©2020 liputan6.com

Merdeka.com - Covid-19 sudah menyebar ke berbagai negara di dunia. Bahkan data menunjukkan, sudah 244.525 orang di berbagai belahan dunia ini terpapar virus corona. Dari angka tersebut, 86.032 di antaranya berhasil sembuh sementara 10.031 lainnya meninggal dunia.

Sementara itu, dari data di web resmi pemerintah khusus untuk perkembangan kasus virus corona di Indonesia semakin hari semakin menunjukkan adanya kenaikan yang cukup signifikan. Bahkan hingga hari ini, 369 orang dinyatakan positif Covid-19, 17 orang dinyatakan sembuh, sementara 32 orang lainnya dinyatakan meninggal dunia.

Seperti kita ketahui, Solo merupakan kota pertama di Indonesia yang mengubah statusnya menjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) Covid-19. Hal ini dilakukan sehubungan dengan adanya pasien positifCovid-19 yang meninggal dan sempat dirawat di RSUD Moewardi, Solo.

Ketentuan penetapan KLB diatur lebih lanjut dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1501/Menkes/Per/X/2010 tentang Jenis Penyakit Menular Tertentu yang Dapat Menimbulkan Wabah dan Upaya Penanggulangan. Baru-baru ini, tak hanya Solo yang menaikkan statusnya menjadi KLB corona. Berikut 2 daerah yang juga baru menaikkan status daerahnya sebagai KLB.

Banten

Pada Minggu (15/3) yang lalu, Provinsi Banten menetapkan daerahnya sebagai KLB corona. Hal ini ditetapkan usai Gubernur Banten Wahidin Halim menggelar rapat bersama Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, dan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar.

Status KLB di Banten tersebut meliputi Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan. Gubernur juga sempat mengumumkan bahwa ada empat warganya yang positif COVID-19 pada pekan lalu. Dan hingga kini, angka positif COVID-19 di Indonesia masih menunjukkan kenaikan.

Kalimantan Barat

Selain Solo dan Banten, Kalimantan Barat juga mengumumkan daerahnya sebagai KLB corona. Hal ini ditetapkan usai Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengeluarkan surat edaran menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) untuk tanggap darurat virus corona (COVID-19) untuk penanganan, pengendalian dan penghentian penularan virus tersebut di Kalbar.

Surat edaran tersebut dikeluarkan pada Rabu (18/3). Berdasarkan laporan kasus di Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat hingga 17 Maret 2020 tercatat 110 orang dalam pemantauan dan 15 orang dalam pengawasan.

Sebaran orang dalam pemantauan dan pengawasanCovid-19 di Kota Pontianak empat orang, Kabupaten Mempawah dua orang, Kabupaten Kayong Utara satu orang, Kabupaten Ketapang satu orang, Kabupaten Sambas dua orang, Kabupaten Bengkayang empat orang dan Kabupaten Landak satu orang. (mdk/asr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP