Viral Kisah Mahasiswi Pilih Terima Orderan Ojol saat Jeda Istirahat Kuliah, Perjuangannya Banjir Pujian
Meskipun penuh tantangan, wanita ini menunjukkan bahwa dengan tekad dan pengorbanan, semua rintangan bisa dihadapi.
Di tengah tekanan ekonomi dan semakin tingginya biaya pendidikan, banyak mahasiswa yang harus berjuang ekstra keras untuk mencapai cita-cita mereka. Salah satu kisah inspiratif datang dari seorang wanita yang membagi waktunya antara kuliah dan bekerja sebagai driver ojek online (ojol).
Kisah yang dibagikan oleh pemilik akun TikTok @febra_lusiyana ini menggambarkan realitas keras yang dihadapi banyak pelajar di Indonesia yang harus belajar sambil bekerja agar bisa bertahan. Bahkan, di sela-sela waktu istirahat yang hanya tiga jam, ia memutuskan untuk memanfaatkan waktu dengan menerima orderan ojol.
Ketekunan dan semangatnya untuk mengatasi berbagai tantangan kehidupan menarik simpati dari warganet. Tak sedikit yang memuji kegigihannya dan merasa terinspirasi oleh bagaimana ia mampu mengatur waktu antara pendidikan dan pekerjaan.
Penasaran seperti apa kisahnya? Berikut selengkapnya.
Pilih Kerja saat Jeda Waktu Kuliah
Dalam unggahan yang dibagikan, pemilik akun bernama Febra memperlihatkan momen kala dirinya berada di salah satu tempat perkuliahan di kawasan Tanggerang. Saat itu, ia baru saja selesai mengikuti kelas perkuliahan dan memasuki jam istirahat.
Febra menjelaskan bahwa ia memiliki waktu istirahat selama tiga jam sebelum mata kuliah berikutnya dimulai. Meski waktu tersebut cukup panjang untuk beristirahat, Febra justru menggunakan waktu tersebut untuk mencari penghasilan tambahan dengan bekerja sebagai ojek online (ojol).
"kalian pas ada istriahat di kampus tiga jam pulang dan tidur, mana mantap. narik lah bawa jaket ke mana mana" ucap Febra dalam video sambil membawa jaket khas ojol.
Dapat Orderan
Dalam videonya, Febra menunjukkan Ia berhasil mendapatkan orderan saat berada di sekitar kampus. Momen tersebut menunjukkan bagaimana ia memanfaatkan waktu istirahat dengan sebaik-baiknya. Bagaimana tidak, setelah selesai mengikuti kelas dan memasuki jam istirahat, Febra justru menerima orderan dari aplikasi ojol miliknya dan menyelesaikan orderan tersebut.
"lumayan tuh dapat orderan. yey dapat orderan. Ayo kita gas lumaya 10.000 buat beli nasi bungkus. " ucapnya.
Demi Mendapatkan Uang Tambahan
Dengan sigap, Febra langsung bekerja dan mengatur jadwalnya sehingga tetap bisa menjalankan tugas sebagai ojol tanpa mengganggu jadwal kuliah yang padat. Usai menerima orderan, Febra langsung menuju salah satu tempat makanan capat saji sesuai orderan kostumernya.
Menurut keterangan yang disampaikan Febra, ia rela bergabung menjadi driver ojol demi mendapatkan penghasilan tambahan. Mengingat ia berkuliah tanpa beasiswa dari mana pun.
Tanpa dukungan finansial dari beasiswa, Febra harus berjuang sendiri untuk membiayai pendidikan dan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dengan bekerja sebagai driver ojek online di sela-sela waktu istirahat kuliah, ia berusaha keras untuk mencukupi biaya kuliah dan kehidupan sehari-hari.
Semangat dan dedikasinya dalam menghadapi tantangan finansial ini menjadi contoh nyata tentang bagaimana tekad dan kerja keras dapat membantu mengatasi berbagai rintangan dalam mencapai tujuan pendidikan.
"Berhubung kuliahnya non beasiswa, jadi harus qerja qeras ☺️☺️" tulisnya dalam keterangan unggahan.
Tuai Pujian Warganet
Sontak saja, aksi tersebut berhasil menyita perhatian hingga viral di media sosial serta dibanjiri beragam reaksi warganet di kolom komentar. Tak sedikit dari mereka yang bersimpati dan memberikan semangat kepada Febra dalam menjalani perkuliahan sambil bekerja sebagai ojol itu.
"masya allah sehat sehat kak 🔥🔥" tulis salah satu warganet di kolom komentar.
"semangat ka, semoga Allah mudahkan rizkinya." komentar warganet.
"sehat sehat kakkk, semangat yaa semoga lancar teruss 💗" komentar warganet.
"Maa syaa Allah dek kamu keren , kelak jadi orang sukses ya dek 🥰" komentar warganet lainnya.
Dapatkan Keamanan dalam Bekerja
Dalam unggahan lainnya, Febra
Keputusan Febra menjadi driver ojol wanita tentu tak luput dari sorotan. Dalam unggahan lain, wanita berjilbab hijau tersebut menjelaskan panjang lebar terkait pekerjaan yang identik dilakukan kaum adam tersebut.
Sebagai driver ojol wanita yang berhijab, ia mengaku tetap aman dan terlindungi. Identiasnya sebagai seorang muslim juga tak membatasi ruang geraknya dalam bekerja. Para pelanggan dan rekan ojol lainnya juga memberikan perlakukan yang baik kepada Febra.
Bagikan Tips Bagi Driver Ojol Wanita
Dalam video yang dibagikan, Febra juga memberi beberapa tips untuk sesama driver perempuan, terutama terkait keamanan saat menghadapi potensi risiko kejahatan. Jika merasa khawatir atau tidak nyaman dengan kemungkinan mendapat penumpang laki-laki, Ia menyarankan agar lebih baik memilih orderan seperti pengantaran makanan, pembelian obat, atau antar barang lainnya.
Tips ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman, mengingat tantangan yang mungkin dihadapi oleh driver perempuan akan lebih besar. Dengan memilih jenis orderan yang lebih aman, Febra berharap dapat membantu rekan-rekannya dalam menghadapi situasi yang mungkin berisiko, sembari tetap menjalankan pekerjaan dengan nyaman dan aman.
"Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Di tengah keterbatasan para perempuan, grab memberi kesempatan dan perlindungan bagi para mitra wanita agar menjadi produktif bersama. Salam satu aspal" tulisnya dalam keterangan unggahan.